BELAWAN, SUMUTPOS.CO -Satu unit Herber Mobile Crane (HMC) di depan gudang 114 Pelabuhan Ujung Baru Belawan, terbakar, Selasa (15/11) malam. Kobaran api yang membakar alat bongkar muat curah kering itu nyaris menyebabkan aktivitas di pelabuhan itu lumpuh.
Informasi diperoleh Sumut Pos, terbakarnya fasilitas alat bongkar muat curah kering terjadi sekira pukul 19.30 WIB. Sejumlah pekerja yang mengetahui peristiwa tersebut mencoba memadamkan api menggunakan tabung pemadam kebakaran.
Namun, upaya tersebut tidak mampu memadamkan besarnya kobaran api yang melalap peralatan tersebut. Kobaran api baru berhasil dipadamkan setelah bantuan unit mobil pemadam kebakaran PT Pelabuhan Indonesia I Cabang Belawan tiba di lokasi kebakaran.
Beberapa pekarja di Pelabuhan Belawan menyebutkan, kobaran api muncul secara tiba-tiba. Saat itu, para pekerja sedang berisirahat di sekitar pinggiran dermaga pelabuhan.
“Api tiba-tiba saja muncul, kami tidak tahu apa memang murni kebakaran atau ada sabotase,” ujar, RB Nainggolan.
Assisten Manajer Hukum dan Humas PT Pelindo I Cabang Belawan, Roswita SH membenarkan mesin crane HMC terbakar adalah milik PT Pelindo I. Namun, pihaknya mengaku belum mengetahui penyebab kebakaran alat tersebut. “Penyebabnya kita belum tahu, kita masih menunggu hasil penyelidikan dari aparat kepolisian,” kata, Roswita.
Terpisah, Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan, AKP Edi Safari mengatakan, pihaknya sudah melakukan olah TKP dan meminta keterangan saksi, untuk penyebab sementara akibat korsleting pada bagian baterai mesin crane tersebut. “Ketika terbakar mesin dalam keadaan hidup, jadi dugaan sementara dari baterai,” tandas Edi. (rul/adz)
