25 C
Medan
Sunday, September 29, 2024

Pengumuman PPPK Guru Binjai Diundur

BINJAI, SUMUTPOS.CO – Peserta Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) harus menunggu lagi pengumuman hasil lulus atau tidak dari Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kota Binjai.

Pasalnya, BKPSDM Kota Binjai menyebut bahwa pengumuman PPPK guru yang dikabarkan awal Februari, diundur sampai batas waktu yang belum ditentukan.

Menurut Penjabat Kepala BPKSDM Binjai, Rahmad Fauzi, pihaknya hanya dapat menunggu pengumuman yang diumumkan oleh kementerian terkait hal tersebut.

“Kalau guru belum, nunggu dari Kemenristekdikti,” ujar Fauzi saat dikonfirmasi, Kamis (16/2).

Pemerintah Kota Binjai tidak mengetahui persis apa kendala dari Kemenristekdikti terkait mengapa belum diumumkan PPPK tersebut. Karenanya, dia meminta agar pelamar tetap bersabar dan terus pantau portal informasi seleksi dari Kemenristekdikti.

“Kalau PPPK untuk (tenaga) kesehatan sudah diumumkan. Dan kebutuhan yang dibutuhkan oleh Pemko Binjai juga sudah terpenuhi,” sambung mantan Sekretaris BKD Binjai ini.

Pemerintah Kota Binjai telah menyelesaikan pemeriksaan berkas dan penilaian pengamatan untuk Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) bagi guru. Hal tersebut diperuntukkan bagi peserta PPPK yang mengikuti prioritas ketiga.

Belum lama ini, Pemko Binjai juga sudah melaksanakan seleksi kompetensi bagi PPPK guru untuk prioritas keempat. Ada 366 peserta untuk kebutuhan 151 orang yang ditampung.

Bahkan, Wali Kota Binjai, Amir Hamzah pun meninjau pelaksanaan ujian kompetensi tersebut. “Ujian yang terakhir kali sudah selesai dilakukan,” kata Fauzi.

Menurut Fauzi, pengumuman PPPK bagi guru di Kota Binjai akan diumumkan bersamaan. Artinya, peserta PPPK guru pada prioritas ketiga dan prioritas keempat akan diumumkan bersamaan.

Sebelumnya, Wali Kota Binjai, Amir Hamzah meninjau pelaksanaan seleksi kompetensi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk guru di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1, Jalan Samanhudi, Kelurahan Berngam, Binjai Kota, Kamis (19/1/2023). Amir didampingi Kepala Inspektorat, Eka Edi Saputra dan Penjabat Kepala Badan Kepegawaian Daerah, Rahmad Fauzi Salim saat meninjau pelaksanaan ujian PPPK.

Amir mengapresiasi proses pelaksanaan ujian yang dinilainya sudah berlangsung dengan baik. “Pesan saya kepada seluruh peserta ujian untuk lebih teliti dan berhati-hati dalam menjawab soal-soalnya,” kata Amir.

Tak lupa, dia juga mengingatkan kepada seluruh peserta ujian agar jangan pernah percaya kepada oknum yang mengaku-ngaku dapat meluluskan atau mengangkat orang menjadi P3K. “Ujian ini adalah murni, tidak ada di sini yang bisa. Siapapun orangnya tidak akan bisa, dan tidak akan pernah ada itu yang bisa meluluskan seseorang, jadi jangan percaya,” kata Amir. (ted/ram)

BINJAI, SUMUTPOS.CO – Peserta Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) harus menunggu lagi pengumuman hasil lulus atau tidak dari Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kota Binjai.

Pasalnya, BKPSDM Kota Binjai menyebut bahwa pengumuman PPPK guru yang dikabarkan awal Februari, diundur sampai batas waktu yang belum ditentukan.

Menurut Penjabat Kepala BPKSDM Binjai, Rahmad Fauzi, pihaknya hanya dapat menunggu pengumuman yang diumumkan oleh kementerian terkait hal tersebut.

“Kalau guru belum, nunggu dari Kemenristekdikti,” ujar Fauzi saat dikonfirmasi, Kamis (16/2).

Pemerintah Kota Binjai tidak mengetahui persis apa kendala dari Kemenristekdikti terkait mengapa belum diumumkan PPPK tersebut. Karenanya, dia meminta agar pelamar tetap bersabar dan terus pantau portal informasi seleksi dari Kemenristekdikti.

“Kalau PPPK untuk (tenaga) kesehatan sudah diumumkan. Dan kebutuhan yang dibutuhkan oleh Pemko Binjai juga sudah terpenuhi,” sambung mantan Sekretaris BKD Binjai ini.

Pemerintah Kota Binjai telah menyelesaikan pemeriksaan berkas dan penilaian pengamatan untuk Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) bagi guru. Hal tersebut diperuntukkan bagi peserta PPPK yang mengikuti prioritas ketiga.

Belum lama ini, Pemko Binjai juga sudah melaksanakan seleksi kompetensi bagi PPPK guru untuk prioritas keempat. Ada 366 peserta untuk kebutuhan 151 orang yang ditampung.

Bahkan, Wali Kota Binjai, Amir Hamzah pun meninjau pelaksanaan ujian kompetensi tersebut. “Ujian yang terakhir kali sudah selesai dilakukan,” kata Fauzi.

Menurut Fauzi, pengumuman PPPK bagi guru di Kota Binjai akan diumumkan bersamaan. Artinya, peserta PPPK guru pada prioritas ketiga dan prioritas keempat akan diumumkan bersamaan.

Sebelumnya, Wali Kota Binjai, Amir Hamzah meninjau pelaksanaan seleksi kompetensi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk guru di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1, Jalan Samanhudi, Kelurahan Berngam, Binjai Kota, Kamis (19/1/2023). Amir didampingi Kepala Inspektorat, Eka Edi Saputra dan Penjabat Kepala Badan Kepegawaian Daerah, Rahmad Fauzi Salim saat meninjau pelaksanaan ujian PPPK.

Amir mengapresiasi proses pelaksanaan ujian yang dinilainya sudah berlangsung dengan baik. “Pesan saya kepada seluruh peserta ujian untuk lebih teliti dan berhati-hati dalam menjawab soal-soalnya,” kata Amir.

Tak lupa, dia juga mengingatkan kepada seluruh peserta ujian agar jangan pernah percaya kepada oknum yang mengaku-ngaku dapat meluluskan atau mengangkat orang menjadi P3K. “Ujian ini adalah murni, tidak ada di sini yang bisa. Siapapun orangnya tidak akan bisa, dan tidak akan pernah ada itu yang bisa meluluskan seseorang, jadi jangan percaya,” kata Amir. (ted/ram)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/