30 C
Medan
Saturday, June 29, 2024

Ada Siswi yang Tidur, Sakit dan Sudah Menikah

Melihat Pelaksanaan Ujian Nasional di Tebing, Langkat, dan Pakpak Bharat

Secara keseluruhan, hari pertama pelaksanaan Ujian Nasional (UN) di Sumut, berlangsung lancar. Namun ada sejumlah kendala yang dihadapi pelajar saat mengikuti ujian.

Saat Wali Kota Tebingtinggi Umar Zunaidi Hasibuan didampingi para Muspida melakukan peninjauan langsung ke beberapa Sekolah di Kota Tebingtinggi, Senin (16/4) pagi di Sekolah SMA Negeri 3 Jalan Gunung Lauser, Kota Tebingtinggi, ada salah seorang peserta ujian tidak mengerjakan soal dan malah tertidur pulas beralaskan kertas ujian di ruang IPA kelas XI SMA Negeri 3 Kota Tebingtinggi.

Amatan Sumut Pos di lapangan, banyak terlihat siswa-siswi yang mengerjakan soal UN tidak fokus, ada yang tidur, ada menguap karena mengantuk. Penyebab tertidurnya salah satu siswi SMA Negeri 3 itu tidak diketahui penyebabnya, bahkan saat Wali Kota melakukan kunjungan melihat dari luar kelas, mendadak siswa tersebut bangun dari tidurnya.

Kepsek SMA Negeri 3, P Nainggolan, ketika ditanya nama siswi tersebut enggan berkomentar, hanya mengatakan peserta UN tidak boleh diganggu, mereka nanti tidak kosentrasi mengerjakan soal, diharapkan para media hanya melihat dari luar ruangan.

Sementara itu, Umar Zunaidi Hasibuan enggan menyinggung masalah pelajar yang tertidur dalam mengerjakan sola UN. Dia mengatakan, kegiatan peninjauan ini untuk melihat langsung jalannya UN, kepada para pengawas dan Kepala Sekolah agar bisa melaksanakan UN ini berjalan dengan aman, lancar dan tertib.

“Kita tidak boleh masuk ke dalam ruangan ujian, tetapi kita melihat dari jauh keadaan peserta UN. Mudah-mudahan kelulusan tahun ini bisa mencapai 100 persen,” ungkapnya.

Kadis Pendidikan Kota Tebingtinggi, Drs Pardaimaian Siregar, pelaksanaan UN hari pertama berjalan dengan lancar. Pelaksanaan UN untuk tingkat SLTA diikuti 4.071 peserta dan yang tidak hadir karena alasan tidak jelas sebanyak 38 peserta. “Mereka yang tidak hadir ada karena sakit, ada karena dipecat dari sekolah dan ada yang tidak datang dengan alasan jelas serta juga ada siswa yang sudah melangsungkan perkawinan,” bebernya.

Sementara di Langkat, Tercatat tiga peserta ujian nasional (UN) TA 2012 wilayah Sub Rayon 14 Kecamatan Selesai tidak hadir, disebut-sebut satu diantaranya drop out dan sisanya tanpa alasan. Secara umum, pelaksanaan tahapan akhir proses belajar SMA, SMK dan MA berjalan lancar.

“Mudah-mudahan, sampai sejauh ini pelaksanaan UN berjalan lancar. Terkait tiga peserta UN tidak hadir akan kita cek, untuk saat ini kita masih melakukan pantauan lapangan,” kata Kepala Dinas (Kadis) Pendidikan dan Pengajaran (Dikjar) Pemkab Langkat, Syam Sumarno, ketika dikonfirmasi, Senin (16/4).

Sebelumnya, Bupati Langkat H Ngogesa Sitepu memantau pelaksanaan Ujian Nasional (UN) di sejumlah sekolah didampingi Asisten Adm Ekbangsos Indra Salahuddin, Kadis Dikjar Syam Sumarno dan Kabag Humas Syahrizal.

“Terhadap mekanisme sistem yang telah ada agar dijalankan dan saya berharap hingga akhir nanti pelaksanaan UN di Langkat dapat berlangsung lancar,” kata Ngogesa.

Di Pakpak Bharat, pelaksanaan UN juga berjalan dengan baik. Bupati Pakpak Bharat Remigo Yolando Berutu MBA saat meninjai pelaksanaan UN membeberkan, pelaksanaan UN dihari pertama lancar dan tidak ditemukan masalah. Pelaksanaannya dilengkapi lembaran soal ujian dan lembar jawaban cukup. “Saya sengaja turun di saat jam pengumpulan soal, ternyata memang semua berjalan dengan baik dan sesuai dengan aturan,” terangnya.(mag-3/jie/mag-14)

Melihat Pelaksanaan Ujian Nasional di Tebing, Langkat, dan Pakpak Bharat

Secara keseluruhan, hari pertama pelaksanaan Ujian Nasional (UN) di Sumut, berlangsung lancar. Namun ada sejumlah kendala yang dihadapi pelajar saat mengikuti ujian.

Saat Wali Kota Tebingtinggi Umar Zunaidi Hasibuan didampingi para Muspida melakukan peninjauan langsung ke beberapa Sekolah di Kota Tebingtinggi, Senin (16/4) pagi di Sekolah SMA Negeri 3 Jalan Gunung Lauser, Kota Tebingtinggi, ada salah seorang peserta ujian tidak mengerjakan soal dan malah tertidur pulas beralaskan kertas ujian di ruang IPA kelas XI SMA Negeri 3 Kota Tebingtinggi.

Amatan Sumut Pos di lapangan, banyak terlihat siswa-siswi yang mengerjakan soal UN tidak fokus, ada yang tidur, ada menguap karena mengantuk. Penyebab tertidurnya salah satu siswi SMA Negeri 3 itu tidak diketahui penyebabnya, bahkan saat Wali Kota melakukan kunjungan melihat dari luar kelas, mendadak siswa tersebut bangun dari tidurnya.

Kepsek SMA Negeri 3, P Nainggolan, ketika ditanya nama siswi tersebut enggan berkomentar, hanya mengatakan peserta UN tidak boleh diganggu, mereka nanti tidak kosentrasi mengerjakan soal, diharapkan para media hanya melihat dari luar ruangan.

Sementara itu, Umar Zunaidi Hasibuan enggan menyinggung masalah pelajar yang tertidur dalam mengerjakan sola UN. Dia mengatakan, kegiatan peninjauan ini untuk melihat langsung jalannya UN, kepada para pengawas dan Kepala Sekolah agar bisa melaksanakan UN ini berjalan dengan aman, lancar dan tertib.

“Kita tidak boleh masuk ke dalam ruangan ujian, tetapi kita melihat dari jauh keadaan peserta UN. Mudah-mudahan kelulusan tahun ini bisa mencapai 100 persen,” ungkapnya.

Kadis Pendidikan Kota Tebingtinggi, Drs Pardaimaian Siregar, pelaksanaan UN hari pertama berjalan dengan lancar. Pelaksanaan UN untuk tingkat SLTA diikuti 4.071 peserta dan yang tidak hadir karena alasan tidak jelas sebanyak 38 peserta. “Mereka yang tidak hadir ada karena sakit, ada karena dipecat dari sekolah dan ada yang tidak datang dengan alasan jelas serta juga ada siswa yang sudah melangsungkan perkawinan,” bebernya.

Sementara di Langkat, Tercatat tiga peserta ujian nasional (UN) TA 2012 wilayah Sub Rayon 14 Kecamatan Selesai tidak hadir, disebut-sebut satu diantaranya drop out dan sisanya tanpa alasan. Secara umum, pelaksanaan tahapan akhir proses belajar SMA, SMK dan MA berjalan lancar.

“Mudah-mudahan, sampai sejauh ini pelaksanaan UN berjalan lancar. Terkait tiga peserta UN tidak hadir akan kita cek, untuk saat ini kita masih melakukan pantauan lapangan,” kata Kepala Dinas (Kadis) Pendidikan dan Pengajaran (Dikjar) Pemkab Langkat, Syam Sumarno, ketika dikonfirmasi, Senin (16/4).

Sebelumnya, Bupati Langkat H Ngogesa Sitepu memantau pelaksanaan Ujian Nasional (UN) di sejumlah sekolah didampingi Asisten Adm Ekbangsos Indra Salahuddin, Kadis Dikjar Syam Sumarno dan Kabag Humas Syahrizal.

“Terhadap mekanisme sistem yang telah ada agar dijalankan dan saya berharap hingga akhir nanti pelaksanaan UN di Langkat dapat berlangsung lancar,” kata Ngogesa.

Di Pakpak Bharat, pelaksanaan UN juga berjalan dengan baik. Bupati Pakpak Bharat Remigo Yolando Berutu MBA saat meninjai pelaksanaan UN membeberkan, pelaksanaan UN dihari pertama lancar dan tidak ditemukan masalah. Pelaksanaannya dilengkapi lembaran soal ujian dan lembar jawaban cukup. “Saya sengaja turun di saat jam pengumpulan soal, ternyata memang semua berjalan dengan baik dan sesuai dengan aturan,” terangnya.(mag-3/jie/mag-14)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/