30 C
Medan
Wednesday, May 1, 2024

Libatkan Mitra jadi ‘Singer’ Program KKBPK

Perwakilan BKKBN Sumut dan mitra kerja foto bersama peserta sosialisasi Advokasi KIE di Desa Janji Matogu, Palas.

PALAS, SUMUTPOS.CO – Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) menggelar kegiatan Sosialisasi Advokasi dan KIE program KKBPK, bersama Mitra Kerja tahun 2019 di Desa Janji Matogu, Padang Lawas (Palas), belum lama ini. 

Dalam paparannya, Sekretaris Perwakilan BKKBN Sumut, Yusrizal Batubara, S.Sos., menjelaskan KB tidak hanya mengatur jumlah kelahiran. Namun program KKBPK mengarah kepada kesejahteraan keluarga, dalam hal ini mengatur dan menjaga kelahiran anak dan kesehatan ibu dalam melahirkan.

Salah satu kebijakan yang dibuat adalah Advokasi dan Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE) program kependudukan keluarga berencana dan pembangunan keluarga (KKBPK).

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan komitmen dan keterpaduan mitra kerja dalam melakukan Advokasi dan KIE, meningkatkan dukungan dalam pergerakan Program KKBPK serta meningkatkan kesadaran masyarakat dalam ketahanan keluarga.

“Advokasi KIE yang dilakukan secara intensif, terarah dan tepat sasaran, merupakan salah satu kegiatan kunci guna merubah sikap, perilaku dan sistem nilai. Informasi selalu dibutuhkan dan erat hubungannya dengan pelaksanaan program KB baik bagi masyarakat, pelaksana maupun para pengelola program,” tutur Yusrizal Batubara .

Perwakilan BKKBN Sumut dan mitra kerja foto bersama pemenang hadiah.

Oleh karena itu, lanjutnya, sejak awal pelaksanaan program KB tahun 1970 sampai sekarang dan bahkan waktu mendatang, kekuatan informasi merupakan faktor kunci kelangsungan keberhasilan program Kependudukan dan KB. Keterlibatan mitra seperti politisi, tokoh agama, akademisi, budayawan, PKK, LSM, maupun public fgure seperti seniman dan olahragawan merupakan “singer” yang diharapkan dapat “menyanyikan” tentang pentingnya program KKBPK.

Hadir sebagai mitra kerja BKKBN Sumut, Anggota DPR RI, DR. Saleh Partaonan Daulay, M.Ag.,M.Hum.,MA. Dalam sambutannya ia menyampaikan terimakasih atas dukungan dan komitmen dari Pemerintah Provinsi, Pemerintah Kabupaten/Kota di Sumut, Camat, Kades, Lurah dan Ketua Pokja Kampung KB, dalam pelaksanaan program KKBPK dengan baik.

Pelaksanaan sosialisasi dimeriahkan dengan sejumlah hadiah menarik bagi warga, yang dapat menjawab pertanyaan seputar Advokasi dan KIE Program KKBPK. Selanjutnya dilaksanakan foto bersama. (Rel)

Perwakilan BKKBN Sumut dan mitra kerja foto bersama peserta sosialisasi Advokasi KIE di Desa Janji Matogu, Palas.

PALAS, SUMUTPOS.CO – Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) menggelar kegiatan Sosialisasi Advokasi dan KIE program KKBPK, bersama Mitra Kerja tahun 2019 di Desa Janji Matogu, Padang Lawas (Palas), belum lama ini. 

Dalam paparannya, Sekretaris Perwakilan BKKBN Sumut, Yusrizal Batubara, S.Sos., menjelaskan KB tidak hanya mengatur jumlah kelahiran. Namun program KKBPK mengarah kepada kesejahteraan keluarga, dalam hal ini mengatur dan menjaga kelahiran anak dan kesehatan ibu dalam melahirkan.

Salah satu kebijakan yang dibuat adalah Advokasi dan Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE) program kependudukan keluarga berencana dan pembangunan keluarga (KKBPK).

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan komitmen dan keterpaduan mitra kerja dalam melakukan Advokasi dan KIE, meningkatkan dukungan dalam pergerakan Program KKBPK serta meningkatkan kesadaran masyarakat dalam ketahanan keluarga.

“Advokasi KIE yang dilakukan secara intensif, terarah dan tepat sasaran, merupakan salah satu kegiatan kunci guna merubah sikap, perilaku dan sistem nilai. Informasi selalu dibutuhkan dan erat hubungannya dengan pelaksanaan program KB baik bagi masyarakat, pelaksana maupun para pengelola program,” tutur Yusrizal Batubara .

Perwakilan BKKBN Sumut dan mitra kerja foto bersama pemenang hadiah.

Oleh karena itu, lanjutnya, sejak awal pelaksanaan program KB tahun 1970 sampai sekarang dan bahkan waktu mendatang, kekuatan informasi merupakan faktor kunci kelangsungan keberhasilan program Kependudukan dan KB. Keterlibatan mitra seperti politisi, tokoh agama, akademisi, budayawan, PKK, LSM, maupun public fgure seperti seniman dan olahragawan merupakan “singer” yang diharapkan dapat “menyanyikan” tentang pentingnya program KKBPK.

Hadir sebagai mitra kerja BKKBN Sumut, Anggota DPR RI, DR. Saleh Partaonan Daulay, M.Ag.,M.Hum.,MA. Dalam sambutannya ia menyampaikan terimakasih atas dukungan dan komitmen dari Pemerintah Provinsi, Pemerintah Kabupaten/Kota di Sumut, Camat, Kades, Lurah dan Ketua Pokja Kampung KB, dalam pelaksanaan program KKBPK dengan baik.

Pelaksanaan sosialisasi dimeriahkan dengan sejumlah hadiah menarik bagi warga, yang dapat menjawab pertanyaan seputar Advokasi dan KIE Program KKBPK. Selanjutnya dilaksanakan foto bersama. (Rel)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/