SUMUTPOS.CO – ADA yang unik di peringatan HUT Kemerdekaan ke-72 Republik Indonesia (RI) di alun alun Stabat. Dua ekor gajah ikut merayakan hari bersejarah ini.
Dua ekor gajah yang sengaja didatangkan dari Tangkahan, Kecamatan Batang Serangan itu menjadi tontonan menarik bagi warga.
Usai upacara, kedua gajah melakukan atraksi. “Gajah ini kami datangkan untuk menghibur warga. Gajahnya dari Tangkahan,” ungkap salah seorang Pawang Gajah yang enggan menyebutkan namanya.
Setelah menggelar upacara, Bupati Langkat H Ngogesa Sitepu SH, menyambut arak-arakan deville yang melintas di depan kantor Bupati Langkat. Arak-arakan Pawai Deville diiringi Pasukan Drumband dari berbagai instansi Pemerintah dan Swasta serta sekolah-sekolah yang ada di Kabupaten Langkat.
Pawai tersebut menambah semaraknya perayaan 17 Agustus di kota Stabat, Kabupaten Langkat. Ribuan pelajar dan warga rela berdesak-desakan dan tumpah ruah di Jalan Proklamasi, Kota Stabat, yang hanya sekedar ingin menyaksikan Deville dan Drumband.
Tidak hanya Deville dan Drumband, miniatur senjata dan alat alat tempur serta Reog Ponorogo, menambah semaraknya peringatan 17 Agustus ini.
“Mumpung satu tahun sekali bang di adakan acara seperti ini, kapan lagi kami liat ini kalau nggak tanggal 17 Agustus,” beber Dewi, warga Stabat sembari menggendong anaknya.
Pawai Deville dan iring-iringan Drumband ini, dimulai dari Alun alun Stabat menuju Jembatan Wampu Kemudian, kembali lagi ke Alun-alun di Kota Stabat.(bam/ala)
SUMUTPOS.CO – ADA yang unik di peringatan HUT Kemerdekaan ke-72 Republik Indonesia (RI) di alun alun Stabat. Dua ekor gajah ikut merayakan hari bersejarah ini.
Dua ekor gajah yang sengaja didatangkan dari Tangkahan, Kecamatan Batang Serangan itu menjadi tontonan menarik bagi warga.
Usai upacara, kedua gajah melakukan atraksi. “Gajah ini kami datangkan untuk menghibur warga. Gajahnya dari Tangkahan,” ungkap salah seorang Pawang Gajah yang enggan menyebutkan namanya.
Setelah menggelar upacara, Bupati Langkat H Ngogesa Sitepu SH, menyambut arak-arakan deville yang melintas di depan kantor Bupati Langkat. Arak-arakan Pawai Deville diiringi Pasukan Drumband dari berbagai instansi Pemerintah dan Swasta serta sekolah-sekolah yang ada di Kabupaten Langkat.
Pawai tersebut menambah semaraknya perayaan 17 Agustus di kota Stabat, Kabupaten Langkat. Ribuan pelajar dan warga rela berdesak-desakan dan tumpah ruah di Jalan Proklamasi, Kota Stabat, yang hanya sekedar ingin menyaksikan Deville dan Drumband.
Tidak hanya Deville dan Drumband, miniatur senjata dan alat alat tempur serta Reog Ponorogo, menambah semaraknya peringatan 17 Agustus ini.
“Mumpung satu tahun sekali bang di adakan acara seperti ini, kapan lagi kami liat ini kalau nggak tanggal 17 Agustus,” beber Dewi, warga Stabat sembari menggendong anaknya.
Pawai Deville dan iring-iringan Drumband ini, dimulai dari Alun alun Stabat menuju Jembatan Wampu Kemudian, kembali lagi ke Alun-alun di Kota Stabat.(bam/ala)