28 C
Medan
Wednesday, May 1, 2024

Kampung Perikanan Budidaya Dilaunching di Sibirubiru

LUBUKPAKAM, SUMUTPOS.CO – Wakil Bupati (Wabup) Deliserdang, HM Ali Yusuf Siregar menghadiri Launching Kampung Perikanan Budidaya dan Penyerahan Sertifikat Instalasi Karantina Ikan (IKI) serta Sertifikat Cara Karantina Ikan Yang Baik (CKIB) kepada Usaha Mikro Kecim Menengah (UMKM) yang melakukan ekspor mandiri di Desa Mbaruai dan Birubiru, Kecamatan Birubiru, Kamis (17/3).

Hadir di acara tersebut, Direktur Pakan dan Obat Ikan Dirjen Perikanan Budidaya Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia, Ir Ujang Komarudin AK MSc, mewakili Kepala BKIPM Medan 1, M Burlian MPi, MSi, Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Tanjungmorawa Iskandar.

Wabup dalam sambutannya mengatakan dalam menyusun program pembangunan di sektor perekonomian khususnya sektor kelautan dan perikanan sekaligus menunjang ketahanan pangan yang diharapkan berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Deli Serdang.

Wabup juga berharap, keberadaan Program Kampung Perikanan Budidaya yang dicanangkan Direktorat Jenderal (Ditjen) Perikanan Budidaya berpotensi untuk memulihkan perekonomian masyarakat, terlebih di masa pandemi saat ini.

“Untuk itu, kami bersyukur atas terpilihnya Desa Mbaruai dam Birubiru, Kecamatan Birubiru, sebagai Kampung Perikanan Budidaya Ikan Mas. Ini akan menjadi motivasi bagi kami dala meningkatkan kinerja untuk memberdayakan masyarakat nelayan dan pembudidayaan ikan ke depannya,” kata Wabup.

Sebelumnya Kadis Perikanan Ir Hj Syarifah Alwiyah dalam laporannya menyampaikan Bahwa Kabupaten Deliserdang adalah Kabupaten penyangga untuk Sumatera Utara dan kota Medan Khususnya dalam pemenuhan konsumsi ikan, baik ikan laut maupun ikan air tawar. Sebesar 37% kebutuhan konsumsi ikan di Sumatera Utara itu dari Kabupaten Deliserdang.

Ia juga menjelaskan,di Kabupaten Deliserdang sendiri untuk pemasok ikan air tawar terbesar berada di Kecamatan Birubiru. Produksi perikanan mencapai 100.000 ton lebih dengan 57.000 ton produksi perikanan air tawar, dan dari 57.000 ton yang di produksi 36 % berasal dari Kecamatan Birubiru. (btr/azw)

LUBUKPAKAM, SUMUTPOS.CO – Wakil Bupati (Wabup) Deliserdang, HM Ali Yusuf Siregar menghadiri Launching Kampung Perikanan Budidaya dan Penyerahan Sertifikat Instalasi Karantina Ikan (IKI) serta Sertifikat Cara Karantina Ikan Yang Baik (CKIB) kepada Usaha Mikro Kecim Menengah (UMKM) yang melakukan ekspor mandiri di Desa Mbaruai dan Birubiru, Kecamatan Birubiru, Kamis (17/3).

Hadir di acara tersebut, Direktur Pakan dan Obat Ikan Dirjen Perikanan Budidaya Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia, Ir Ujang Komarudin AK MSc, mewakili Kepala BKIPM Medan 1, M Burlian MPi, MSi, Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Tanjungmorawa Iskandar.

Wabup dalam sambutannya mengatakan dalam menyusun program pembangunan di sektor perekonomian khususnya sektor kelautan dan perikanan sekaligus menunjang ketahanan pangan yang diharapkan berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Deli Serdang.

Wabup juga berharap, keberadaan Program Kampung Perikanan Budidaya yang dicanangkan Direktorat Jenderal (Ditjen) Perikanan Budidaya berpotensi untuk memulihkan perekonomian masyarakat, terlebih di masa pandemi saat ini.

“Untuk itu, kami bersyukur atas terpilihnya Desa Mbaruai dam Birubiru, Kecamatan Birubiru, sebagai Kampung Perikanan Budidaya Ikan Mas. Ini akan menjadi motivasi bagi kami dala meningkatkan kinerja untuk memberdayakan masyarakat nelayan dan pembudidayaan ikan ke depannya,” kata Wabup.

Sebelumnya Kadis Perikanan Ir Hj Syarifah Alwiyah dalam laporannya menyampaikan Bahwa Kabupaten Deliserdang adalah Kabupaten penyangga untuk Sumatera Utara dan kota Medan Khususnya dalam pemenuhan konsumsi ikan, baik ikan laut maupun ikan air tawar. Sebesar 37% kebutuhan konsumsi ikan di Sumatera Utara itu dari Kabupaten Deliserdang.

Ia juga menjelaskan,di Kabupaten Deliserdang sendiri untuk pemasok ikan air tawar terbesar berada di Kecamatan Birubiru. Produksi perikanan mencapai 100.000 ton lebih dengan 57.000 ton produksi perikanan air tawar, dan dari 57.000 ton yang di produksi 36 % berasal dari Kecamatan Birubiru. (btr/azw)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/