Warga sedang beraktivitas di pintu masuk Kecamatan Teluknibung, Kabupaten Tanjungbalai.
JAKARTA, SUMUTPOS.CO -Keberadaan Pelabuhan Teluknibung di Tanjungbalai, Sumatera Utara (Sumut), rencananya akan dibuat setara seperti di Singpura. Rencana tersebut dalam rangka memudahkan wisatawan asing mengunjungi kawasan Pariwisata Danau Toba, yakni sebagai pintu masuk.
“Ini program Pemko Tanjungbalai dengan (Kementerian) BUMN. Kami sedang membangun Pelabuhan Teluknibung. (Pelabuhan) Ada yang dibangun baru, ada renovasi,” tutur Wali Kota Tanjungbalai Muhammad Syahrial, awal pekan ini.
Syahrial menyampaikan, pembangunan pelabuhan yang akan dibangun bertaraf internasional itu, menghabiskan anggaran sekitar Rp60 miliar. Seluruh fasilitas pendukung, seperti cafe, barber shop, hingga akses internet WiFi, juga akan disiapkan. “Pemerintah berkomitmen membuat jalan lingkar utara menuju akses ke pelabuhan, kurang lebih enam kilometer,” bebernya.
Ia juga mengatakan, pembangunan jalan di bagian utara itu sudah mencapai 50 persen. Sementara pembangunan Pelabuhan Teluknibung baru berjalan 20 persen. Diperkirakan, pelabuhan akan selesai pembangunannya pada 2019 mendatang. “Ini agar wisatawan dari Malaysia menuju Tanjungbalai mudah masuknya. Waktu tempuhnya sekitar tiga jam. Kemudian bila dilanjutkan ke Danau Toba, waktu tempuhnya juga sekitar tiga jam melalui darat. Tentu ini mendukung program Pak Presiden,” kata Syahrial.
Untuk tahap awal, akan dibangun dermaga terlebih dulu. Selanjutnya Pemko Tanjungbalai akan berkoordinasi dengan PLN pusat, dalam rangka membangun 3 gardu induk di Kota Kerang tersebut. (bal/saz)
Warga sedang beraktivitas di pintu masuk Kecamatan Teluknibung, Kabupaten Tanjungbalai.
JAKARTA, SUMUTPOS.CO -Keberadaan Pelabuhan Teluknibung di Tanjungbalai, Sumatera Utara (Sumut), rencananya akan dibuat setara seperti di Singpura. Rencana tersebut dalam rangka memudahkan wisatawan asing mengunjungi kawasan Pariwisata Danau Toba, yakni sebagai pintu masuk.
“Ini program Pemko Tanjungbalai dengan (Kementerian) BUMN. Kami sedang membangun Pelabuhan Teluknibung. (Pelabuhan) Ada yang dibangun baru, ada renovasi,” tutur Wali Kota Tanjungbalai Muhammad Syahrial, awal pekan ini.
Syahrial menyampaikan, pembangunan pelabuhan yang akan dibangun bertaraf internasional itu, menghabiskan anggaran sekitar Rp60 miliar. Seluruh fasilitas pendukung, seperti cafe, barber shop, hingga akses internet WiFi, juga akan disiapkan. “Pemerintah berkomitmen membuat jalan lingkar utara menuju akses ke pelabuhan, kurang lebih enam kilometer,” bebernya.
Ia juga mengatakan, pembangunan jalan di bagian utara itu sudah mencapai 50 persen. Sementara pembangunan Pelabuhan Teluknibung baru berjalan 20 persen. Diperkirakan, pelabuhan akan selesai pembangunannya pada 2019 mendatang. “Ini agar wisatawan dari Malaysia menuju Tanjungbalai mudah masuknya. Waktu tempuhnya sekitar tiga jam. Kemudian bila dilanjutkan ke Danau Toba, waktu tempuhnya juga sekitar tiga jam melalui darat. Tentu ini mendukung program Pak Presiden,” kata Syahrial.
Untuk tahap awal, akan dibangun dermaga terlebih dulu. Selanjutnya Pemko Tanjungbalai akan berkoordinasi dengan PLN pusat, dalam rangka membangun 3 gardu induk di Kota Kerang tersebut. (bal/saz)
