UNJUKRASA: Wali Kota Tebingtinggi H Umar Zunaidi Hasibuan menemui petugas kebersihan jalan dan pengangkut sampah saat berunjukrasa di depan Kantor Wali Kota.
SUMUTPOS.CO – Seratusan petugas kebersihan dan pengangkut sampah Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Kebersihan berunjukrasa di Kantor Wali Kota Tebingtinggi, guna menuntut honor mereka yang sudah dua bulan belum dibayarkan.
Dibawah guyuran hujan deras, petugas kebersihan dan pengangkut sampah tersebut tetap berorasi guna menuntut honor dari bulan Juli dan Agustus 2017 belum dibayar oleh dinas yang menaungi pekerjaan mereka.
“Di rumah anak dan istri kami mau makan dan sekolah, sampai sekarang honor kami belum dibayar, pihak dinas bilang mau membayar sesuai dengan yang dijanjikan, tapi sampai sekarang juga belum dibayarkan,”ungkap salah seorang petugas kebersihan yang ditemui di lokasi, Selasa (19/9).
Dikatakannya, sebelumnya mereka juga telah menggelar aksi yang sama di depan Kantor Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Kebersihan, Jalan Gunung Lauser Kota Tebingtinggi menuntut honor tersebut.
Akan tetapi, pihak dinas terkait tidak menepati janji untuk membayar honor petugas kebersihan dan pengangkut sampah. “Bila honor kami tidak dibayar, maka kami akan mogok kerja,”ujar Nurhayati, salah seorang petugas kebersihan.
Menanggapi tuntutan tersebut, Wali Kota Tebingtinggi Umar Zunaidi Hasibuan menemui petugas kebersihan tersebut dan mengatakan ada miskomunikasi antara petugas kebersihan jalan dengan dinas terkait. Dimana yang menaungi para pekerja sebelumnya Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan, kini ditangani Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Kebersihan. Dengan adanya pergantian, sehingga mengalami keterlambatan dalam melakukan pembayaran.
Kepada para petugas kebersihan, Umar Zunaidi mengimbau agar tetap bekerja dan menjaga kebersihan Kota Tebingtinggi. ”Semuanya petugas kebersihan jalan dan pengangkut sampah akan diberikan honornya. Hari ini honor tersebut akan dibayar karena sudah menjadi hak pekerja,”tegas Umar Zunaidi.
Mendapat penjelasan Wali Kota tersebut, para petugas kebersihan dan pengangkut sampah pun membubarkan diri dan kembali beraktivitas menjaga kebersihan Kota Tebingtinggi. (ian/han)
