LUBUKPAKAM, SUMUTPOS.CO -Jalur yang menghunbungkan antara Kecamatan Pantailabu menuju Kecamatan Beringin, Kabupaten Deliserdang, mengalami rusak parah di beberapa titik ruas jalan, kerusakan yang paling parah berada di jalan utama Desa Durian, Kecamatan Pantailabu.
Menurut pantauan Sumut Pos, Selasa (19/9), rusaknya ruas jalan di berapa titik yang berlubang mengakibatkan warga yang melintas merasa takut. Apalagi saat ini musim hujan, jadi lubang di jalan tidak kelihatan.
B Simanjuntak (37), warga Desa Durian, Kecamatan Pantailaubu, berharap Pemkab Deliserdang melakukan perbaikan jalan tersebut. “Karena kalau tidak diperbaiki secepatnya, nantinya akan memakan korban,” ‘katanya.
Menurut B Simanjuntak, rusaknya jalan tersebut mengakibatkan truk pengangkut hasil bumi harus ekstra hati-hati saat melintasi jalan tersebut. Ia juga mengatakan, rusaknya ruas jalan tersebut sudah terjadi cukup lama. Namun perhatian pemkab masih belum ada. “Sudah banyak truk pengangkut hasil bumi yang terbenam di titik jalan rusak tersebut,” bebernya.
Bahkan kondisi tersebut sangat mengancam nyawa banyak pengendara yang melintas, termasuk sepeda motor, yang lebih rawan terperosok, serta jatuh, terutama di waktu malam hari, karena daerah itu minim penerangan.
Amirul Khair (40), warga yang kerap melintasi jalan tersebut, menyatakan, Pemkab Deliserdang harus memberikan perhatian khusus untuk jalan tersebut. Karena sudah banyak truk yang mengangkat padi terbenam.
Menurutnya, kondisi jalan yang rusak itu sudah terjadi beberapa bulan terakhir. Akibatnya, aktivitas warga menjadi terganggu. Bahkan jenis mobil kecil, seperti sedan, terpaksa melintas ekstra hati-hati, karena dipastikan bakal sangkut saat melintasi puluhan jalan berlobang di Desa Durian itu.
Kami berharap, Pemkab Deliserdang melalui Dinas PUPR, segera melakukan perbaikan jalan, baik itu melalui kegiatan tambal sulam menggunakan bahan aspal, atau melakukan penyiraman pasir batu (sirtu) di titik-titik rusak dan rawan (mag-2/saz)
