Kapolsek Mardinding dan Danramil saat mengamankan mortir yang ditemukan petani. (Solideo/Sumut Pos)
SUMUTPOS.CO – WARGA Desa Mardinding, Kecamatan Mardinding, Kabupaten Karo digemparkan dengan penemuan sebuah mortir yang diduga masih aktif, Senin (20/3) sekira pukul 13.30 WIB.
Mortir peninggalan perang dunia kedua itu ditemukan seorang petani, Hendri Kembaren (41), warga Desa Mardinding. Sore itu, Hendri tengah menanam jagung di lahan miliknya, atau yang biasa disebut perjumaan (perladangan) rumah gara.
Saat itulah, tanpa sengaja Hendri terkejut saat menemukan besi berbentuk lonjong. Sadar besi yang sudah berkarat tersebut adalah mortir, saat itu juga Hendri memilih pulang dan melapor ke Polsek Mardinding.
Menerima info itu, personel polisi yang dipimpin Kapolsek Mardinding, AKP D. Sembiring bersama Danramil Laubaleng, Kapten R Sihombing melakukan pengecekan ke lokasi. Untuk menghindari yang yang tak diinginkan dan kepentingan penyelidikan, petugas langsung mengevakuasi mortir tersebut ke komando. (deo/han)
Kapolsek Mardinding dan Danramil saat mengamankan mortir yang ditemukan petani. (Solideo/Sumut Pos)
SUMUTPOS.CO – WARGA Desa Mardinding, Kecamatan Mardinding, Kabupaten Karo digemparkan dengan penemuan sebuah mortir yang diduga masih aktif, Senin (20/3) sekira pukul 13.30 WIB.
Mortir peninggalan perang dunia kedua itu ditemukan seorang petani, Hendri Kembaren (41), warga Desa Mardinding. Sore itu, Hendri tengah menanam jagung di lahan miliknya, atau yang biasa disebut perjumaan (perladangan) rumah gara.
Saat itulah, tanpa sengaja Hendri terkejut saat menemukan besi berbentuk lonjong. Sadar besi yang sudah berkarat tersebut adalah mortir, saat itu juga Hendri memilih pulang dan melapor ke Polsek Mardinding.
Menerima info itu, personel polisi yang dipimpin Kapolsek Mardinding, AKP D. Sembiring bersama Danramil Laubaleng, Kapten R Sihombing melakukan pengecekan ke lokasi. Untuk menghindari yang yang tak diinginkan dan kepentingan penyelidikan, petugas langsung mengevakuasi mortir tersebut ke komando. (deo/han)
