25 C
Medan
Sunday, September 29, 2024

Pria Masa Kini Bisa Tebak Wajah Wanita yang Suka Selingkuh

Foto-foto wanita yang setia dan mereka yang pernah selingkuh dipasangkan satu sama lain. Kemudian para responden pria diminta menebak siapa di antara kedua wanita itu yang bisa dipercaya lebih setia.

Metode “pilihan paksa” ini diterapkan untuk dua kelompok responden pria yang berbeda.

Dr Leivers menemukan bahwa hanya dengan membandingkan foto-foto wanita tersebut, para responden pria bisa menebak dengan tingkat akurasi antara 55 hingga 59 persen untuk setiap kali tebakan.

“Saya tidak berharap mereka bisa akurat 100 persen hanya dengan menebak wajah pada foto wanita yang dikenalnya dalam beberapa detik,” jelas Dr Leivers kepada ABC.

“Faktanya para pria ini menunjukkan akurasi tebakan berdasarkan informasi yang sangat minim,” katanya.

Namun Dr Leivers menjelaskan, terdapat tolok ukur kejujuran yang dipergunakan wanita dan pria.

Tidak seperti kaum wanita yang diteliti sebelumnya, para responden pria dalam penelitian ini menggunakan tingkat keterpercayaan sebagai ukuran kesetiaan.

Peneliti tidak menjelaskan secara pasti mengapa tingkat keterpercayaan dijadikan ukuran kesetiaan oleh para responden pria.

Foto-foto wanita yang setia dan mereka yang pernah selingkuh dipasangkan satu sama lain. Kemudian para responden pria diminta menebak siapa di antara kedua wanita itu yang bisa dipercaya lebih setia.

Metode “pilihan paksa” ini diterapkan untuk dua kelompok responden pria yang berbeda.

Dr Leivers menemukan bahwa hanya dengan membandingkan foto-foto wanita tersebut, para responden pria bisa menebak dengan tingkat akurasi antara 55 hingga 59 persen untuk setiap kali tebakan.

“Saya tidak berharap mereka bisa akurat 100 persen hanya dengan menebak wajah pada foto wanita yang dikenalnya dalam beberapa detik,” jelas Dr Leivers kepada ABC.

“Faktanya para pria ini menunjukkan akurasi tebakan berdasarkan informasi yang sangat minim,” katanya.

Namun Dr Leivers menjelaskan, terdapat tolok ukur kejujuran yang dipergunakan wanita dan pria.

Tidak seperti kaum wanita yang diteliti sebelumnya, para responden pria dalam penelitian ini menggunakan tingkat keterpercayaan sebagai ukuran kesetiaan.

Peneliti tidak menjelaskan secara pasti mengapa tingkat keterpercayaan dijadikan ukuran kesetiaan oleh para responden pria.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/