27.8 C
Medan
Thursday, May 9, 2024

Darma Wijaya Bertekad Datangkan Investor ke Kotari

Darma Wijaya, Calon Bupati Serdang Bedagai nomor urut 1, menyerap aspirasi masyarakat Desa Huta Galuh Kecamatan Kotari, Kabupaten Serdang Bedagai.

SERDANGBEDAGAI, SUMUTPOS.CO – Calon Bupati Serdang Bedagai nomor urut 1, Haji Darma Wijaya mendambakan kesejahteraan masyarakat meningjat khususnya di Kecamatan Kotari. Dirinyapun bertekad akan menarik investor masuk ke Kotarih dan membangun pabrik di daerah dataran tinggi ini.

Wiwik mengatakan, Kecamatan Kotari sebenarnya memiliki banyak potensi. Namun selama ini, perhatian pemerintah kurang sehingga potensi yang ada tidak terlihat. “Potensinya sangat besar, mulai dari sawit, karet, hingga wisatanya,”Ungkapnya saat bersilaturrahmi dengan masyarakat Desa Siujan Ujan, Rabu (21/10/2020).

Apalagi kebun kelapa sawit dan karet didaerah ini sangat luas sehingga pembangunan pabrik sangat dibutuhkan. “Saat ada pabrik di kawasan ini, yakinlah angka pengangguran akan menurun dan kesejahteraan masyarakat pun meningkat,” katanya.

Selain itu, sektor pariwisata di kawasan ini juga sangat potensial karena memiliki aliran sungai yang baik. “Kita harap Kotari bisa membangun wisata yang baik sehingga menarik wisatawan berkunjung ke daerah ini. Tentunya PAD dari sektor pariwisata akan meningkat dan pembangunan akses jalan menuju wisata menjadi prioritas,”Jelasnya.

Tidak hanya infrastruktur jalan, pasangan calon bupati dan Wakil Bupati Serdang Bedagai nomor urut 1, Haji Darma Wijaya dan Haji Adlin Umar Yusri Tambunan, juga akan memprioritaskan pembangunan jembatan, irigasi, peningkatan kesejahteraan rakyat, pendidikan dan kesehatan.

“Sergai harus mandiri, artinya tidak bergantung pada bantuan pemerintah. Saat rakyat mandiri, pembangunan apapun di kawasan ini akan lebih mudah,” jelasnya.

Sebelumnya, Markus Sijabat, warga Banjaran Gudang meminta kepada Bang Wiwik agar jalan protokol menuju desa Banjaran Gudang diperhatikan dan diperbaiki. “Kami minta ke bapak, jalan protokol diperbaiki. Karena selama ini jika cuaca panas masyarakat makan abu, dan kalau ujan jalanan becek,” ungkapnya. (rel)

Darma Wijaya, Calon Bupati Serdang Bedagai nomor urut 1, menyerap aspirasi masyarakat Desa Huta Galuh Kecamatan Kotari, Kabupaten Serdang Bedagai.

SERDANGBEDAGAI, SUMUTPOS.CO – Calon Bupati Serdang Bedagai nomor urut 1, Haji Darma Wijaya mendambakan kesejahteraan masyarakat meningjat khususnya di Kecamatan Kotari. Dirinyapun bertekad akan menarik investor masuk ke Kotarih dan membangun pabrik di daerah dataran tinggi ini.

Wiwik mengatakan, Kecamatan Kotari sebenarnya memiliki banyak potensi. Namun selama ini, perhatian pemerintah kurang sehingga potensi yang ada tidak terlihat. “Potensinya sangat besar, mulai dari sawit, karet, hingga wisatanya,”Ungkapnya saat bersilaturrahmi dengan masyarakat Desa Siujan Ujan, Rabu (21/10/2020).

Apalagi kebun kelapa sawit dan karet didaerah ini sangat luas sehingga pembangunan pabrik sangat dibutuhkan. “Saat ada pabrik di kawasan ini, yakinlah angka pengangguran akan menurun dan kesejahteraan masyarakat pun meningkat,” katanya.

Selain itu, sektor pariwisata di kawasan ini juga sangat potensial karena memiliki aliran sungai yang baik. “Kita harap Kotari bisa membangun wisata yang baik sehingga menarik wisatawan berkunjung ke daerah ini. Tentunya PAD dari sektor pariwisata akan meningkat dan pembangunan akses jalan menuju wisata menjadi prioritas,”Jelasnya.

Tidak hanya infrastruktur jalan, pasangan calon bupati dan Wakil Bupati Serdang Bedagai nomor urut 1, Haji Darma Wijaya dan Haji Adlin Umar Yusri Tambunan, juga akan memprioritaskan pembangunan jembatan, irigasi, peningkatan kesejahteraan rakyat, pendidikan dan kesehatan.

“Sergai harus mandiri, artinya tidak bergantung pada bantuan pemerintah. Saat rakyat mandiri, pembangunan apapun di kawasan ini akan lebih mudah,” jelasnya.

Sebelumnya, Markus Sijabat, warga Banjaran Gudang meminta kepada Bang Wiwik agar jalan protokol menuju desa Banjaran Gudang diperhatikan dan diperbaiki. “Kami minta ke bapak, jalan protokol diperbaiki. Karena selama ini jika cuaca panas masyarakat makan abu, dan kalau ujan jalanan becek,” ungkapnya. (rel)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/