33 C
Medan
Friday, May 3, 2024

Ketua DPRD Langkat Gelar Reses, Bedah Rumah Harus Diusulkan per Kelompok

LANGKAT, SUMUTPOS.CO – Waktu pelaksanaan reses masa sidang 3 tahun kedua untuk Tahun Anggaran 2021, yang telah dijadwalkan Badan Musyawarah DPRD Langkat selama 5 hari, dimanfaatkan dengan baik oleh Ketua DPRD Langkat Sribana Perangin-angin, untuk menampung aspirasi masyarakat di daerah pemilihannya, yakni Dapil 3 (Kecamatan Sei Bingai, Bahorok, Salapian, Kuala, dan Kutambaru).

RESES: Ketua DPRD Langkat Sribana Perangin-angin saat menggelar reses.

Di hari keempat, Senin (20/9) lalu, Sribana reses ke Kecamatan Sei Bingai, tepatnya di Dusun 8, Desa Pekan Sawah, didampingi Kepala Bapenda, perwakilan Dinas PU, Dinas Pertanian, Dinas Perkim, dan Dinas Kesehatan.

“Mejuah-juah man banta kerina,” ungkap Sribana, saat menyapa dan membuka reses yang dihadiri Kepala Desa Pekan Sawah, Mister Tarigan, Kepala Dusun Rela Surbakti, dan warga dusun yang mayoritas bersuku Karo.

“Sengaja saya bawa orang-orang dinas Pemkab Langkat, agar masyarakat dapat menyampaikan aspirasi, seperti di bidang pembangunan, sosial, ekonomi, dan budaya. Sehingga dinas-dinas dapat mendengar langsung, dan bisa menjelaskan secara rinci apa yang diinginkan masyarakat,” jelasnya.

“Sampaikan saja usulan bapak dan ibu. Mudah-mudahan pada anggaran R-APBD 2022, dapat terealisasi,” kata Sribana lagi.

Selanjutnya, masing-masing dinas yang hadir menjelaskan program dan kegiatannya. Usai paparan dari dinas-dinas, masyarakat berkesempatan menyampaikan aspirasi, seperti permintaan bedah rumah, karena masih banyak di sana rumah tidak layak huni. Permohonan perbaikan drainase karena sering banjir, permohonan lanjutan pengaspalan dusun, pertanyaan cara memperoleh BPJS Kesehatan gratis, dan Kartu Program Indonesia Pintar (PIP), yang masing-masing disampaikan warga, yakni Sinar Ginting, Rela Surbakti, Kasim Sembiring, dan beberapa ibu-ibu warga dusun.

Semua pertanyaaan dan usulan masyarakat dijawab oleh Sribana dan dinas-dinas. Di antaranya oleh Dinas Perkim, yang menjelaskan, untuk mendapatkan bantuan bedah rumah, harus mengusulkan per kelompok, minimal 10 rumah. Selanjutnya Aleksander Sembiring dari Dinas Pendidikan, menjelaskan, untuk mendapatkan Kartu PIP, diusulkan dari pihak sekolah dengan melampirkan Kartu PKH, atau surat keterangan miskin, raport siswa, KTP, dan KK.

Usai menampung semua aspirasi, Sribana menyatakan, usulan masyarakat yang bersifat prioritas akan diutamakan, dan usulan-usulan itu akan jadi PR bagi dia selama duduk di DPRD Langkat.

Pada kesempatan resesnya itu, Sribana memberikan bantuan beras dan uang kepada beberapa lansia dan anak yatim sebagai bentuk tali asih. (mag-6/saz)

LANGKAT, SUMUTPOS.CO – Waktu pelaksanaan reses masa sidang 3 tahun kedua untuk Tahun Anggaran 2021, yang telah dijadwalkan Badan Musyawarah DPRD Langkat selama 5 hari, dimanfaatkan dengan baik oleh Ketua DPRD Langkat Sribana Perangin-angin, untuk menampung aspirasi masyarakat di daerah pemilihannya, yakni Dapil 3 (Kecamatan Sei Bingai, Bahorok, Salapian, Kuala, dan Kutambaru).

RESES: Ketua DPRD Langkat Sribana Perangin-angin saat menggelar reses.

Di hari keempat, Senin (20/9) lalu, Sribana reses ke Kecamatan Sei Bingai, tepatnya di Dusun 8, Desa Pekan Sawah, didampingi Kepala Bapenda, perwakilan Dinas PU, Dinas Pertanian, Dinas Perkim, dan Dinas Kesehatan.

“Mejuah-juah man banta kerina,” ungkap Sribana, saat menyapa dan membuka reses yang dihadiri Kepala Desa Pekan Sawah, Mister Tarigan, Kepala Dusun Rela Surbakti, dan warga dusun yang mayoritas bersuku Karo.

“Sengaja saya bawa orang-orang dinas Pemkab Langkat, agar masyarakat dapat menyampaikan aspirasi, seperti di bidang pembangunan, sosial, ekonomi, dan budaya. Sehingga dinas-dinas dapat mendengar langsung, dan bisa menjelaskan secara rinci apa yang diinginkan masyarakat,” jelasnya.

“Sampaikan saja usulan bapak dan ibu. Mudah-mudahan pada anggaran R-APBD 2022, dapat terealisasi,” kata Sribana lagi.

Selanjutnya, masing-masing dinas yang hadir menjelaskan program dan kegiatannya. Usai paparan dari dinas-dinas, masyarakat berkesempatan menyampaikan aspirasi, seperti permintaan bedah rumah, karena masih banyak di sana rumah tidak layak huni. Permohonan perbaikan drainase karena sering banjir, permohonan lanjutan pengaspalan dusun, pertanyaan cara memperoleh BPJS Kesehatan gratis, dan Kartu Program Indonesia Pintar (PIP), yang masing-masing disampaikan warga, yakni Sinar Ginting, Rela Surbakti, Kasim Sembiring, dan beberapa ibu-ibu warga dusun.

Semua pertanyaaan dan usulan masyarakat dijawab oleh Sribana dan dinas-dinas. Di antaranya oleh Dinas Perkim, yang menjelaskan, untuk mendapatkan bantuan bedah rumah, harus mengusulkan per kelompok, minimal 10 rumah. Selanjutnya Aleksander Sembiring dari Dinas Pendidikan, menjelaskan, untuk mendapatkan Kartu PIP, diusulkan dari pihak sekolah dengan melampirkan Kartu PKH, atau surat keterangan miskin, raport siswa, KTP, dan KK.

Usai menampung semua aspirasi, Sribana menyatakan, usulan masyarakat yang bersifat prioritas akan diutamakan, dan usulan-usulan itu akan jadi PR bagi dia selama duduk di DPRD Langkat.

Pada kesempatan resesnya itu, Sribana memberikan bantuan beras dan uang kepada beberapa lansia dan anak yatim sebagai bentuk tali asih. (mag-6/saz)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/