TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO – Menyikapi kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM), Kapolres Tebingtinggi AKBP Agus Sugiyarso mengerahkan personelnya untuk memantau pelaksanaan penjualan BBM di sejumlah SPBU di Kota Tebingtinggi.
“Setelah diamati ternyata banyak juga menggunakan jerigen, kita harus peduli dan mengetahui bahwa untuk saat ini tidak boleh pengisian memakai jerigen. Terkait pendataan intel, agar dilakukan pendataan dengan detail dan jangan coba main dengan hal itu,”ujar AKBP Agus Sugiyarso saat memimpin apel, Kamis (21/10).
Menurut AKBP Agus Sugiyarso, sesuai perintah Kapoldasu agar Kapolres cek semua SPBU, tempatkan anggota untuk pam lalin, lakukan penertiban pembelian BBM. Apabila ada penimbunan segera ditindaklanjuti.
Menyikapi bencama alam yang diakibatkan cuaca ekstrim, baik tanah longsor dan banjir, AKBP Agus Sugiyarso meminta personelnya untuk aktif dan respon di lapangan. “Kita mengetahui tugas pokok kita masing-masing, dan itu harus dilaksanakan dengan sungguh. Koordinasikan dengan stakeholder terkait ketika terjadi bencana alam upayakan tercipta sinergi yang baik dan jangan apatis dengan lingkungan,” bilangnya.
Kapolres Tebingtinggi AKBP Agus Sugiyarso meminta agar gelar perkara tidak dilaksanakan lagi di Polsek, tetapi harus di Polres dan melibatkan Kasi Propam, Kasiwas dan pembina fungsinya. “Kita harus berani menjadi polisi yang bertanggungjawab dan jangan jadi polisi yang apatis,”pintanya. (ian/han)
TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO – Menyikapi kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM), Kapolres Tebingtinggi AKBP Agus Sugiyarso mengerahkan personelnya untuk memantau pelaksanaan penjualan BBM di sejumlah SPBU di Kota Tebingtinggi.
“Setelah diamati ternyata banyak juga menggunakan jerigen, kita harus peduli dan mengetahui bahwa untuk saat ini tidak boleh pengisian memakai jerigen. Terkait pendataan intel, agar dilakukan pendataan dengan detail dan jangan coba main dengan hal itu,”ujar AKBP Agus Sugiyarso saat memimpin apel, Kamis (21/10).
Menurut AKBP Agus Sugiyarso, sesuai perintah Kapoldasu agar Kapolres cek semua SPBU, tempatkan anggota untuk pam lalin, lakukan penertiban pembelian BBM. Apabila ada penimbunan segera ditindaklanjuti.
Menyikapi bencama alam yang diakibatkan cuaca ekstrim, baik tanah longsor dan banjir, AKBP Agus Sugiyarso meminta personelnya untuk aktif dan respon di lapangan. “Kita mengetahui tugas pokok kita masing-masing, dan itu harus dilaksanakan dengan sungguh. Koordinasikan dengan stakeholder terkait ketika terjadi bencana alam upayakan tercipta sinergi yang baik dan jangan apatis dengan lingkungan,” bilangnya.
Kapolres Tebingtinggi AKBP Agus Sugiyarso meminta agar gelar perkara tidak dilaksanakan lagi di Polsek, tetapi harus di Polres dan melibatkan Kasi Propam, Kasiwas dan pembina fungsinya. “Kita harus berani menjadi polisi yang bertanggungjawab dan jangan jadi polisi yang apatis,”pintanya. (ian/han)