SUMUTPOS.CO – Lima orang tahanan Polsek Kutalimbaru kabur, Senin (20/11) malam. Kelima pesakitan dari berbagai kasus itu berhasil meloloskan diri menggunakan kancing peniti. Satu tahanan terpaksa ditembak dibagian kaki karena coba melawan petugas.
Kelima tahanan tersebut masing-masing, Irwansyah (29) warga Jalan Bunga Raya Gang Raja, Simpang Selayang, Deliserdang; Benny Indra Pratama (19) warga Jalan Setia Bakti, Kelurahan Sri Gunting, Kecamatan Sunggal, Deliserdang dan Alex alias Babe (32) warga Jalan Adam Malik, Kos-kosan Rudang Sibayak, Kelurahan Namo Gajah, Kecamatan Medan Tuntungan, Deliserdang.
Selain itu, Candra Gunawan (32) warga Jalan Sakura, Pajak Melati, Desa Tanjung Selamat, Deliserdang dan Supardi (29) warga Jalan Veteran, Pasar IV Gang Hidayah, Desa Manunggal, Kecamatan Labuhan Deli, Deliserdang.
Namun, kelimanya tidak lama menghirup udara bebas. Pagi harinya, lima bandit tersebut berhasil ditangkap.
Kaburnya kelima tahanan berawal saat Briptu Chritian Capawan (Juru periksa) tiba di pos piket jaga. Ia lalu memberitahu kepada Kepala Sentra Pelayanan Kepolisian (SPK) II, Aiptu Berlin Panjaitan bahwa M Ridho (Tahanan kasus penganiayaan) akan dikeluarkan dari sel.
Sebab, keluarga M Ridho sudah berdamai dengan pihak korban. Kemudian, Aiptu Berlin Panjaitan menyuruh Aiptu Elikejen Sianturi untuk mengeluarkan M Ridho sekira pukul 18.05 WIB.
Aiptu Elikejen Sianturi lalu mengeluarkan M Ridho dan dibawa Briptu Christian Capawan ke Ruang Reskrim. Sekira pukul 18.15, Aiptu Berlin Panjaitan duduk di pos jaga.
Tiba-tiba, Aiptu Berlin melihat tahanan lari mengendap-endap menuju arah Puskesmas Kutalimbaru yang berada di samping Polsek.
Melihat itu, Aiptu Berlin langsung berteriak sembari melompat pagar mengejar para tahanan. “Ada tahanan lari!!!” pekik Aiptu Berlin.
Mendengar dan melihat Aiptu Berlin berlari, personel lain pun sontak mengejar para tahanan. Menerima informasi tahanan kabur, personel Polrestabes Medan turun ke lokasi dan melakukan pengejaran bersama dengan personel Polsek Kutalimbaru.
“Lima tahanan yang kabur telah tertangkap dan diamankan kembali oleh gabungan personel Polsek Kutalimbaru dan Polrestabes Medan dibantu masyarakat. Hasil interogasi sementara dari pelaku yang sudah tertangkap, Alex, modus operandi para pelaku membuka gembok sel tahanan menggunakan kancing (jarum) peniti,” jelas Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Rina Sari Ginting, Selasa (21/11).
Dari hasil pemeriksaan, diketahui otak pelaku kaburnya para tahanan itu adalah Chandra Gunawan. Chandra ditangkap di Jalan Ayahanda, Medan pukul 07.15 WIB.
“Chandra diberi tembakan tegas terukur (ditembak) mengenai kaki karena mencoba melawan dan melarikan diri ketika akan ditangkap. Saat ini mereka masih diperiksa lebih lanjut,” pungkas Kombes Rina.(dvs/ala)