29 C
Medan
Tuesday, April 30, 2024

Lima Warga Dairi Positif Covid-19

Rahmatsyah Munthe

SIDIKALANG, SUMUTPOS.CO – Penyebaran Corona Virus Disiase 2019 (Covid-19) terus bertambah di Kabupaten Dairi. Terbukti, sudah lima orang warga kabupaten yang dipimpin Keleng Ate Berutu ini, terkonfirmasi positif Covid-19.

HAL itu dikatakan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Pemkab Dairi, Rahmatsyah Munthe, Senin (24/8). Dijelaskan, satu dari lima orang tersebut adalah Kepala Dinas Sosial Dairi, Parulian Sihombing. Empat orang lainnya terdiri dari seorang laki-kali dan tiga wanita.

Pria yang positif virus asal Wuhan tersebut berinisial BS, berusia 65 tahun, warga Kelurahan Kuta Gambir Kecamatan Sidikalang. BS terinfeksi bersama putrinya, LS, yang berusia 26 tahun. Kedua pasien ini sudah dirawat di Rumah Sakit Marta Friska Medan.

“Kedua pasian sempat dirawat di RSUD Sidikalang, tapi tak berapa lama langsung dirujuk ke Marta Friska Medan,” ujar Rahmatsyah Munthe.

Dua pasien lainnya adalah NS, wanita berusia 25 tahun, warga Desa Buluduri, Kecamatan Lae Parira. Pasien ini sudah tinggal di Medan dalam satu tahun terakhir.

Terakhir adalah DP, wanita berusia 25 tahun, warga Kelurahan Batang Beruh, Kecamatan Sidikalang. Pasien ini juga setahun terakhir tinggal di Medan. “Keduanya sekarang dirawat di Rumah Sakit Murni Teguh Medan,” tambah Rahmatsyah Munthe.

Sementara Parulian Sihombing sekarang menjalani isolasi mandiri di rumahnya di Sidikalang. Sebelumnya Parulian terkonfirmasi positif Covid-19 berdasarkan hasil swab test.

Parulian Sihombing masuk RSUD Sidikalang pada Jumat (7/8) lalu, dengan keluhan demam dan lainnya. Berdasarkan pemeriksaan awal, Parulian harus menjalani opname selama 5 hari dengan diagnosa sementara dugaan typus abdominalis.

Selanjutnya pada Kamis (13/8), atas keinginan sendiri, Parulian melakukan check-up kesehatan ke salah satu praktek dokter spesialis paru di Medan. “Di sana, Parulian mendapat pengobatan dan dianjurkan untuk pemeriksaan swab. Kemudian dia pun melakukan pemeriksaan swab di rumah sakit Murni Teguh,” beber Rahmat.

Selesai test swab, Parulian pulang ke Sidikalang sambil menunggu hasil swab keluar. “Pada Selasa (18/8,) Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara menginformasikan ke Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan covid-19, Parulian Sihombing dinyatakan terkonfirmasi positif covid-19,” ungkap Rahmatsyah.

Atas laporan itu, Rabu (19/8) Dinkes Dairi langsung melakukan tracing terhadap keluarga inti, yakni istri dan 3 anak Parulian untuk dilakukan rapid test, dan hasilnya nonreaktif. “Tracing juga dilakukan tim terhadap orang yang kontak erat dengan pasien dimaksud,” tandas Rahmatsyah.

Rahmatsyah menambahkan, data hingga, Minggu (23/8), jumlah pasien terkonfirmasi positif 5 orang, suspek 7 orang serta kontak erat 4 orang. (rud/dek)

Rahmatsyah Munthe

SIDIKALANG, SUMUTPOS.CO – Penyebaran Corona Virus Disiase 2019 (Covid-19) terus bertambah di Kabupaten Dairi. Terbukti, sudah lima orang warga kabupaten yang dipimpin Keleng Ate Berutu ini, terkonfirmasi positif Covid-19.

HAL itu dikatakan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Pemkab Dairi, Rahmatsyah Munthe, Senin (24/8). Dijelaskan, satu dari lima orang tersebut adalah Kepala Dinas Sosial Dairi, Parulian Sihombing. Empat orang lainnya terdiri dari seorang laki-kali dan tiga wanita.

Pria yang positif virus asal Wuhan tersebut berinisial BS, berusia 65 tahun, warga Kelurahan Kuta Gambir Kecamatan Sidikalang. BS terinfeksi bersama putrinya, LS, yang berusia 26 tahun. Kedua pasien ini sudah dirawat di Rumah Sakit Marta Friska Medan.

“Kedua pasian sempat dirawat di RSUD Sidikalang, tapi tak berapa lama langsung dirujuk ke Marta Friska Medan,” ujar Rahmatsyah Munthe.

Dua pasien lainnya adalah NS, wanita berusia 25 tahun, warga Desa Buluduri, Kecamatan Lae Parira. Pasien ini sudah tinggal di Medan dalam satu tahun terakhir.

Terakhir adalah DP, wanita berusia 25 tahun, warga Kelurahan Batang Beruh, Kecamatan Sidikalang. Pasien ini juga setahun terakhir tinggal di Medan. “Keduanya sekarang dirawat di Rumah Sakit Murni Teguh Medan,” tambah Rahmatsyah Munthe.

Sementara Parulian Sihombing sekarang menjalani isolasi mandiri di rumahnya di Sidikalang. Sebelumnya Parulian terkonfirmasi positif Covid-19 berdasarkan hasil swab test.

Parulian Sihombing masuk RSUD Sidikalang pada Jumat (7/8) lalu, dengan keluhan demam dan lainnya. Berdasarkan pemeriksaan awal, Parulian harus menjalani opname selama 5 hari dengan diagnosa sementara dugaan typus abdominalis.

Selanjutnya pada Kamis (13/8), atas keinginan sendiri, Parulian melakukan check-up kesehatan ke salah satu praktek dokter spesialis paru di Medan. “Di sana, Parulian mendapat pengobatan dan dianjurkan untuk pemeriksaan swab. Kemudian dia pun melakukan pemeriksaan swab di rumah sakit Murni Teguh,” beber Rahmat.

Selesai test swab, Parulian pulang ke Sidikalang sambil menunggu hasil swab keluar. “Pada Selasa (18/8,) Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara menginformasikan ke Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan covid-19, Parulian Sihombing dinyatakan terkonfirmasi positif covid-19,” ungkap Rahmatsyah.

Atas laporan itu, Rabu (19/8) Dinkes Dairi langsung melakukan tracing terhadap keluarga inti, yakni istri dan 3 anak Parulian untuk dilakukan rapid test, dan hasilnya nonreaktif. “Tracing juga dilakukan tim terhadap orang yang kontak erat dengan pasien dimaksud,” tandas Rahmatsyah.

Rahmatsyah menambahkan, data hingga, Minggu (23/8), jumlah pasien terkonfirmasi positif 5 orang, suspek 7 orang serta kontak erat 4 orang. (rud/dek)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/