26.7 C
Medan
Sunday, May 5, 2024

KB Bukan Hanya Mengatur Jumlah Kelahiran, Tapi Juga…

Foto Istimewa
DIABADIKAN Warga Desa Bangun Rejo diabadikan bersama pemateri sosialisasi BKKBN Sumut dan mitra kerja.

LABURA, SUMUTPOS.CO – Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) menggelar kegiatan Sosialisasi Advoksi dan KIE program KKBPK bersama Mitra Kerja tahun 2019 di Desa Bangun Rejo, Labuhanbatu Utara (Labura), belum lama ini.

Dalam paparannya, Kabid Adpin BKKBN Sumut, Sekretaris Perwakilan BKKBN Sumut, Dra Rabiatun Adawiyah MPHR, menjelaskan program KKBPK tidak hanya mengatur jumlah kelahiran, namun mengarah kepada kesejahteraan keluarga. Dalam hal ini mengatur dan menjaga kelahiran anak dan kesehatan ibu dalam melahirkan.

Salah satu kebijakan yang dibuat adalah Advokasi dan Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE) program kependudukan keluarga berencana dan pembangunan keluarga (KKBPK).

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan komitmen dan keterpaduan mitra kerja dalam melakukan Advokasi dan KIE, meningkatkan dukungan dalam pergerakan Program KKBPK serta meningkatkan kesadaran masyarakat dalam ketahanan keluarga.

“Advokasi KIE yang dilakukan secara intensif, terarah dan tepat sasaran, merupakan salah satu kegiatan kunci guna mengubah sikap, perilaku dan sistem nilai. Informasi selalu dibutuhkan dan erat hubungannya degan pelaksanaan program KB baik bagi masyarakat, pelaksana maupun para pengelola program,” tutur Rabiatun.

Oleh karena itu, lanjutnya, sejak awal pelaksanaan program KB tahun 1970 sampai sekarang dan bahkan waktu mendatang, kekuatan informasi merupakan faktor kunci kelangsungan keberhasilan program Kependudukan dan KB.

Keterlibatan mitra seperti politisi, tokoh agama, akademisi, budayawan, PKK, LSM, maupun public fgure seperti seniman dan olahragawan merupakan “singer” yang diharapkan dapat “menyanyikan” tentang pentingnya program KKBPK.

Hadir sebagai mitra kerja BKKBN Sumut, Anggota DPR RI, DR Saleh Partaonan Daulay MAg, MHum, MA.

Pelaksanaan sosialisasi dimeriahkan dengan sejumlah hadiah menarik yang disiapkan panitia bagi warga yang dapat menjawab pertanyaan seputar Advokasi dan KIE Program KKBPK. (rel)

Foto Istimewa
DIABADIKAN Warga Desa Bangun Rejo diabadikan bersama pemateri sosialisasi BKKBN Sumut dan mitra kerja.

LABURA, SUMUTPOS.CO – Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) menggelar kegiatan Sosialisasi Advoksi dan KIE program KKBPK bersama Mitra Kerja tahun 2019 di Desa Bangun Rejo, Labuhanbatu Utara (Labura), belum lama ini.

Dalam paparannya, Kabid Adpin BKKBN Sumut, Sekretaris Perwakilan BKKBN Sumut, Dra Rabiatun Adawiyah MPHR, menjelaskan program KKBPK tidak hanya mengatur jumlah kelahiran, namun mengarah kepada kesejahteraan keluarga. Dalam hal ini mengatur dan menjaga kelahiran anak dan kesehatan ibu dalam melahirkan.

Salah satu kebijakan yang dibuat adalah Advokasi dan Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE) program kependudukan keluarga berencana dan pembangunan keluarga (KKBPK).

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan komitmen dan keterpaduan mitra kerja dalam melakukan Advokasi dan KIE, meningkatkan dukungan dalam pergerakan Program KKBPK serta meningkatkan kesadaran masyarakat dalam ketahanan keluarga.

“Advokasi KIE yang dilakukan secara intensif, terarah dan tepat sasaran, merupakan salah satu kegiatan kunci guna mengubah sikap, perilaku dan sistem nilai. Informasi selalu dibutuhkan dan erat hubungannya degan pelaksanaan program KB baik bagi masyarakat, pelaksana maupun para pengelola program,” tutur Rabiatun.

Oleh karena itu, lanjutnya, sejak awal pelaksanaan program KB tahun 1970 sampai sekarang dan bahkan waktu mendatang, kekuatan informasi merupakan faktor kunci kelangsungan keberhasilan program Kependudukan dan KB.

Keterlibatan mitra seperti politisi, tokoh agama, akademisi, budayawan, PKK, LSM, maupun public fgure seperti seniman dan olahragawan merupakan “singer” yang diharapkan dapat “menyanyikan” tentang pentingnya program KKBPK.

Hadir sebagai mitra kerja BKKBN Sumut, Anggota DPR RI, DR Saleh Partaonan Daulay MAg, MHum, MA.

Pelaksanaan sosialisasi dimeriahkan dengan sejumlah hadiah menarik yang disiapkan panitia bagi warga yang dapat menjawab pertanyaan seputar Advokasi dan KIE Program KKBPK. (rel)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/