30 C
Medan
Friday, May 10, 2024

Pencegahan Virus Corona di Tebingtinggi, Petugas Gabungan Bubarkan Kerumunan Massa

BUBARKAN: Petugas gabungan membubarkan kerumunan orang pencegahan penyebaran Covid-19.
BUBARKAN: Petugas gabungan membubarkan kerumunan orang pencegahan penyebaran Covid-19.

TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO – Menyikapi penyebaran virus Covid-19 di Kota Tebingtinggi, jajaran TNI, Polri dan Satpol PP membubarkan warga yang sedang nongkrong di beberapa wilayah di Kota Tebingtinggi, Selasa (25/3) malam.

“Selain memberikan imbauan dan sosialisasi penyebaran virus Covid-19, kami juga membubarkan kerumunan orang yang tidak jelas hingga malam hari yang diberi pengarahan, tapi masih tetap membandel,”ujar Komandan Koramil 13 0204/DS, Kapten Budiono.

Bukan hanya di jalanan, pembubaran juga dilakukan di beberapa tempat tempat warnet, tempat nongkrong anak-anak muda dan kafe yang buka hingga malam.

“Mereka diberikan imbauan untuk mengatur jarak sesama orang dan bila tidak ada keperluan agar pulang dan tinggal di rumah,” paparnya.

Dalam pemantauan memang masih banyak anak-anak remaja yang nongkrong secara berdekatan di kedai-kedai kopi yang ada di inti Kota Tebingtinggi, dari mereka juga banyak tidak menggunakan alat pelindung seperti masker dan duduk saling berdekatan.

Wak Nganga, salah seorang pedagang minuman kopi dan bandrek, di Jalan MT Hariyono Kota Tebingtinggi, menuturkan selama maraknya penyebaran Covid-19, pembeli jadi sepi dan omset jualan menurun drastis.

“Apalagi ada imbauan warga tidak boleh keluar rumah, jualan kami semangkin tidak laku,” keluh Wak Ngantar. (ian/han)

BUBARKAN: Petugas gabungan membubarkan kerumunan orang pencegahan penyebaran Covid-19.
BUBARKAN: Petugas gabungan membubarkan kerumunan orang pencegahan penyebaran Covid-19.

TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO – Menyikapi penyebaran virus Covid-19 di Kota Tebingtinggi, jajaran TNI, Polri dan Satpol PP membubarkan warga yang sedang nongkrong di beberapa wilayah di Kota Tebingtinggi, Selasa (25/3) malam.

“Selain memberikan imbauan dan sosialisasi penyebaran virus Covid-19, kami juga membubarkan kerumunan orang yang tidak jelas hingga malam hari yang diberi pengarahan, tapi masih tetap membandel,”ujar Komandan Koramil 13 0204/DS, Kapten Budiono.

Bukan hanya di jalanan, pembubaran juga dilakukan di beberapa tempat tempat warnet, tempat nongkrong anak-anak muda dan kafe yang buka hingga malam.

“Mereka diberikan imbauan untuk mengatur jarak sesama orang dan bila tidak ada keperluan agar pulang dan tinggal di rumah,” paparnya.

Dalam pemantauan memang masih banyak anak-anak remaja yang nongkrong secara berdekatan di kedai-kedai kopi yang ada di inti Kota Tebingtinggi, dari mereka juga banyak tidak menggunakan alat pelindung seperti masker dan duduk saling berdekatan.

Wak Nganga, salah seorang pedagang minuman kopi dan bandrek, di Jalan MT Hariyono Kota Tebingtinggi, menuturkan selama maraknya penyebaran Covid-19, pembeli jadi sepi dan omset jualan menurun drastis.

“Apalagi ada imbauan warga tidak boleh keluar rumah, jualan kami semangkin tidak laku,” keluh Wak Ngantar. (ian/han)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/