28 C
Medan
Monday, October 21, 2024
spot_img

ASN Absen di Hari Pertama Kerja, TPP akan Dipotong

TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO – Usai melaksanakan inspeksi mendadak (sidak), Pj Wali Kota Tebingtinggi, Muhammad Dimiyathi mengatakan, untuk kehadiran Aparatur Sipil Negara (ASN) di hari pertama kerja, masih menunggu hasil dari kerja tim yang terbagi dalam 6 tim.

“Berdasarkan sampel yang dilakukan langsung pengecekan lapangan di luar tim, didapati kehadiran ASN secara rata-rata sudah di atas 95 persen. Jadi kami ucapkan terima kasih kepada ASN yang hadir, walaupun data aslinya masih menunggu hasil tim yang sedang bekerja,” ungkap Dimiyathi, Kamis (27/4).

Dimiyathi mengatakan, tim masuk ke unit pelayan-pelayanan publik, langsung kepada pelayan masyarakat seperti Disdukcapil, Mall Pelayanan Publik, Puskesmas, dan kantor camat.

“Saya mengimbau kepada ASN untuk tetap bekerja dengan sebaik-baiknya,” tuturnya.

Menurut Dimiyathi, cuti sudah berakhir, walaupun ada imbauan presiden yang dengan tegas menyebutkan dan setelah dicerna, itu untuk menghindari penumpukan arus balik.

“Kami menegaskan akan tetap memberikan sanksi bagi ASN yang tidak masuk kerja tanpa alasan yang jelas. Bila ada ASN nantinya yang absen, tanpa alasan, kami terapkan sesuai peraturan. Pasti tunjangan kinerja dan TPP-nya, akan dipotong,” tegas Dimiyathi.

Dimiyathi juga menjelaskan, terkait arus mudik di Kota Tebingtinggi, Pemko Tebingtinggi terus melakukan monitor dengan instansi terkait.

“Mulai dari pintu tol Tebingtinggi-Medan, jalur lintas, jalan arteri Tebingtinggi, semua aman, lancar, dan terkendali, serta tidak ada kemacetan,” pungkasnya. (ian/saz)

TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO – Usai melaksanakan inspeksi mendadak (sidak), Pj Wali Kota Tebingtinggi, Muhammad Dimiyathi mengatakan, untuk kehadiran Aparatur Sipil Negara (ASN) di hari pertama kerja, masih menunggu hasil dari kerja tim yang terbagi dalam 6 tim.

“Berdasarkan sampel yang dilakukan langsung pengecekan lapangan di luar tim, didapati kehadiran ASN secara rata-rata sudah di atas 95 persen. Jadi kami ucapkan terima kasih kepada ASN yang hadir, walaupun data aslinya masih menunggu hasil tim yang sedang bekerja,” ungkap Dimiyathi, Kamis (27/4).

Dimiyathi mengatakan, tim masuk ke unit pelayan-pelayanan publik, langsung kepada pelayan masyarakat seperti Disdukcapil, Mall Pelayanan Publik, Puskesmas, dan kantor camat.

“Saya mengimbau kepada ASN untuk tetap bekerja dengan sebaik-baiknya,” tuturnya.

Menurut Dimiyathi, cuti sudah berakhir, walaupun ada imbauan presiden yang dengan tegas menyebutkan dan setelah dicerna, itu untuk menghindari penumpukan arus balik.

“Kami menegaskan akan tetap memberikan sanksi bagi ASN yang tidak masuk kerja tanpa alasan yang jelas. Bila ada ASN nantinya yang absen, tanpa alasan, kami terapkan sesuai peraturan. Pasti tunjangan kinerja dan TPP-nya, akan dipotong,” tegas Dimiyathi.

Dimiyathi juga menjelaskan, terkait arus mudik di Kota Tebingtinggi, Pemko Tebingtinggi terus melakukan monitor dengan instansi terkait.

“Mulai dari pintu tol Tebingtinggi-Medan, jalur lintas, jalan arteri Tebingtinggi, semua aman, lancar, dan terkendali, serta tidak ada kemacetan,” pungkasnya. (ian/saz)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru