TANJUNGBALAI, SUMUTPOS.CO – Dalam sehari ada dua kasus kebakaran yang terjadi di Kota Tanjungbalai. Akibat insiden ini 9 rumah ludes terbakar, dan tiga rumah terpaksa dirusak untuk mengantisipasi api menyebar.
Peristiwa kebakaran yang pertama terjadi, Minggu (28/5) dini hari sekira pukul 00.30 WIB di Jalan Yossudarso, Gang Tembok, Lingkungan I, Kelurahan Perjuangan, Kecamatan Teluk Nibung.
Akibat kejadian ini, enam rumah warga hangus terbakar, dua terpaksa dirusak dan satu orang warga meninggal dunia setelah sempat dirawat di rumah sakit.
Kemudian minggu siangnya sekira pukul 14.45 WIB, kebakaran kembali terjadi di Jalan MT Hariono, Gang Salman, Kelurahan Perwira, Kecamatan Tanjungbalai Selatan, Kota Tanjungbalai. Dalam peristiwa ini tiga rumah warga hangus terbakar.
Informasi diproleh di tempat kebakaran yang terjadi di Jalan Yossudarso, api pertama kali terlihat dari tengah pemukiman kemudian akibat kencangnya angin membuat api dengan cepat merambat kerumah warga yang sebagian terbuat dari kayu tersebut.
“Tiba-tiba api kami lihat dari tengah dan terdengar teriakan minta tolong,” ujar Ishak (30) warga setempat yang ditemui di lokasi kejadian.
Dikatakan Ishak, melihat kejadian itu warga berusaha memadamkan api dengan alat seadanya, dan tak lama kemudian empat unit mobil pemadam kebakaran (damkar) milik Pemko Tanjungbalai turun ke lokasi kejadian.
Kapolsek Teluk Nibung AKP Mulkan Daulay melalui Kanit Reskrim Iptu R Saragih mengungkapkan belum mengetahui penyebab kebakaran karena masih dalam penyelidikan. Namun beberapa saksi mengatakan api diduga berasal dari arus pendek listrik.
Dikatakannya, akibat peristiwa kebakaran itu 6 rumah warga hangus terbakar dan 2 rumah warga lainya terpaksa dirusak.
“Akibat peristiwa ini kerugian ditaksir ratusan juta rupiah,dan satu orang warga meninggal dunia setelah dirawat karena mengalami luka bakar,” ujarnya.