Kapoldasu Sidak ke Pos Pam Tebingtinggi
TEBINGTINGGI- Kepala Kepolisian Sumatera Utara (Kapoldasu) Irjen Pol Drs Wisnju Amat Sastro mengatakan kasus tertinggi saat ini diwilayah Sumut adalah didominasi oleh narkoba.
“Kasus tertinggi saat ini adalah narkoba, menyikapi ini, kami sejajaran Poldasu di bulan Januari 2013 akan melakukan analisa dan evaluasi (anev) semua kejadian di Sumut,”kata Wisnju kepada sejumlah wartawan saat mengunjungi Pos Pam Natal dan Tahun Baru di Simpang Be Jalan KL Yos Sudarso Kota Tebingtinggi, Jumat petang (28/12) sekitar pukul 17.00 WIB.
Untuk mengahadapi maraknya kasus tingginya angka narkoba,kepolisian tidak mampu mengahadapinya sendiri harus melibatkan seluruh masyarakat Sumut. “Mulai dari tingkat kepling, camat dan wali kota dan bupati harus membantu memberantas peredaran narkoba di Sumut,” kata Wisjnu.
Kapoldasu juga mengingatkan kasus pencurian kekerasan dan pemberatan (curas dan curat) juga menjadi bahan anev. Terkait masalah jelang pergantian tahun 2013 ini, Kapoldasu meminta kepada semua rakyat Sumut agar lebih berhati-hati. Di Polres Langkat tahun 2012 sedikit mengalami kenaikan penanganan kasus narkoba dibanding tahun-tahun sebelumnya.
Berdasarkan rekapitulasi diperoleh dari Satuan Narkoba Polres Langkat, Jumat (28/12), sepanjang tahun 2012 tercatat hingga Desember jajaran Polres Langkat menangani 100 kasus dengan 143 tersangka berikut barang bukti ganja dan sabu-sabu.
“Tahun 2011 lalu, Polres Langkat menangani 90 kasus dengan 126 tersangka, total barang bukti ganja 286.265,1 gram dan sabu-sabu 168,44 gram,” kata Kasat Narkoba Polres Langkat, AKP Lukmin Siregar. (smg-3/mag-4)
Kapoldasu Sidak ke Pos Pam Tebingtinggi
TEBINGTINGGI- Kepala Kepolisian Sumatera Utara (Kapoldasu) Irjen Pol Drs Wisnju Amat Sastro mengatakan kasus tertinggi saat ini diwilayah Sumut adalah didominasi oleh narkoba.
“Kasus tertinggi saat ini adalah narkoba, menyikapi ini, kami sejajaran Poldasu di bulan Januari 2013 akan melakukan analisa dan evaluasi (anev) semua kejadian di Sumut,”kata Wisnju kepada sejumlah wartawan saat mengunjungi Pos Pam Natal dan Tahun Baru di Simpang Be Jalan KL Yos Sudarso Kota Tebingtinggi, Jumat petang (28/12) sekitar pukul 17.00 WIB.
Untuk mengahadapi maraknya kasus tingginya angka narkoba,kepolisian tidak mampu mengahadapinya sendiri harus melibatkan seluruh masyarakat Sumut. “Mulai dari tingkat kepling, camat dan wali kota dan bupati harus membantu memberantas peredaran narkoba di Sumut,” kata Wisjnu.
Kapoldasu juga mengingatkan kasus pencurian kekerasan dan pemberatan (curas dan curat) juga menjadi bahan anev. Terkait masalah jelang pergantian tahun 2013 ini, Kapoldasu meminta kepada semua rakyat Sumut agar lebih berhati-hati. Di Polres Langkat tahun 2012 sedikit mengalami kenaikan penanganan kasus narkoba dibanding tahun-tahun sebelumnya.
Berdasarkan rekapitulasi diperoleh dari Satuan Narkoba Polres Langkat, Jumat (28/12), sepanjang tahun 2012 tercatat hingga Desember jajaran Polres Langkat menangani 100 kasus dengan 143 tersangka berikut barang bukti ganja dan sabu-sabu.
“Tahun 2011 lalu, Polres Langkat menangani 90 kasus dengan 126 tersangka, total barang bukti ganja 286.265,1 gram dan sabu-sabu 168,44 gram,” kata Kasat Narkoba Polres Langkat, AKP Lukmin Siregar. (smg-3/mag-4)
