31.8 C
Medan
Monday, May 13, 2024

HIPMI Medan Siap Dukung Program Wali Kota Bobby Nasution

DIABADIKAN: Wakil Wali Kota Medan, Aulia Rachman diabadikan bersama Ketua BPC HIPMI Kota Medan, Palaceta S Subianto dalam Rapat Kerja Cabang dan Pendidikan Pelatihan Cabang BPC HIPMI Medan 2021, di Ballroom Medan Focal Point, Senin (5/4/2021).

MEDAN, SUMUTPOS.CO Badan Pengurus Cabang (BPC) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kota Medan diajak untuk membangkitkan perekonomian Kota Medan. Pemko Medan siap membantu mempermudah urusan bisnis dan meniadakan pungutan.

 Hal itu disampaikan Wakil Wali Kota Medan, Aulia Rachman dalam sambutannya pada acara pembukaan Rapat Kerja Cabang (Rakercab) dan Pendidikan Pelatihan Cabang (Diklatcab) BPC HIPMI Medan 2021 di Medan, Senin (5/4/2021). 

 Aulia mengatakan, Pemko Medan di bawah kepemimpinan Bobby Afif Nasution anti pungli dan hanya menginginkan PAD Kota Medan naik. Kecilnya PAD Kota Medan menjadi beban moral bagi pasangan Bobby-Aulia. Karenanya ia mengajak seluruh pengusaha untuk membangun Kota Medan.

“Kita ingin, ayo HIPMI bersama kita bangkitkan perekonomian. Kami akan membantu proses urusan terkait bisnis. Ayo kita bangun Medan ini. Kita akan support, kami punya program menghidupkan UMKM yang ada di 151 kelurahan di Kota Medan. Kenapa kita tidak berbaur. Saya dan pak wali ingin menghidupkan perekonomian dari kelurahan,” katanya. 

 Ia berharap HIPMI bisa memmbuat program untuk memunculkan pengusaha di bawah naungan HIPMI di setiap kelurahan melalui UMKM. Aulia juga mengajak HIPMI untuk menarik investor ke Medan.

“Intinya bagaimana agar PAD Kota Medan ini naik. Ini sangat penting, saya yakin HIPMI punya banyak koneksi. Pak wali juga akan berpikir bagaimana memberi fasilitas bagi pengusaha Kota Medan,” katanya.

 Sebelumnya Ketua Organizing Committee Agoez Perdana mengatakan, kegiatan ini berlangsung selama dua hari yakni Senin– Selasa (5-6/4). Kegiatan ini merupakan program wajib dilaksanakan sesuai AD/ART HIPMI. Adapun tema Rakercab kali ini; “Peran HIPMI menciptakan pengusaha yang tangguh dan berintegritas di Kota Medan” sengaja dipilih mengingat saat ini situasi ekonomi sedang tidak menentu, karenanya diharapkan kader HIPMI dapat ditempa menjadi pengusaha yang tangguh agar bisa survive di masa pandemi Covid-19. 

 Ketua Umum BPC HIPMI Medan, Palaceta S Subianto dalam sambutannya mengatakan, rakercab ini akan focus pada tiga isu. 

“Pertama, meningkatkan sumber daya setiap anggota HIPMI agar naik kelas dengan cara diklat, kedua mengabdi dengan memberikan bimbingan teknis pada UMKM yang membutuhkan dan ketiga, mendukung program kerja Kota Medan dalam memulihkan dan meningkatkan ekonomi,” katanya. 

 Turut hadir dalam pembukaan kegiatan, Wakil Sekretaris BPD HIPMI Sumut, Aulia Rahman. Dalam sambutannya ia menekankan HIPMI harus punya peran dalam mendukung dan berkolaborasi dengan Pemko Medan. Ia menegaskan saat ini bukan zamannya lagi organisasi meminta kepada pemerintah, melainkan harus bekerjasama. (prn/ram) 

DIABADIKAN: Wakil Wali Kota Medan, Aulia Rachman diabadikan bersama Ketua BPC HIPMI Kota Medan, Palaceta S Subianto dalam Rapat Kerja Cabang dan Pendidikan Pelatihan Cabang BPC HIPMI Medan 2021, di Ballroom Medan Focal Point, Senin (5/4/2021).

MEDAN, SUMUTPOS.CO Badan Pengurus Cabang (BPC) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kota Medan diajak untuk membangkitkan perekonomian Kota Medan. Pemko Medan siap membantu mempermudah urusan bisnis dan meniadakan pungutan.

 Hal itu disampaikan Wakil Wali Kota Medan, Aulia Rachman dalam sambutannya pada acara pembukaan Rapat Kerja Cabang (Rakercab) dan Pendidikan Pelatihan Cabang (Diklatcab) BPC HIPMI Medan 2021 di Medan, Senin (5/4/2021). 

 Aulia mengatakan, Pemko Medan di bawah kepemimpinan Bobby Afif Nasution anti pungli dan hanya menginginkan PAD Kota Medan naik. Kecilnya PAD Kota Medan menjadi beban moral bagi pasangan Bobby-Aulia. Karenanya ia mengajak seluruh pengusaha untuk membangun Kota Medan.

“Kita ingin, ayo HIPMI bersama kita bangkitkan perekonomian. Kami akan membantu proses urusan terkait bisnis. Ayo kita bangun Medan ini. Kita akan support, kami punya program menghidupkan UMKM yang ada di 151 kelurahan di Kota Medan. Kenapa kita tidak berbaur. Saya dan pak wali ingin menghidupkan perekonomian dari kelurahan,” katanya. 

 Ia berharap HIPMI bisa memmbuat program untuk memunculkan pengusaha di bawah naungan HIPMI di setiap kelurahan melalui UMKM. Aulia juga mengajak HIPMI untuk menarik investor ke Medan.

“Intinya bagaimana agar PAD Kota Medan ini naik. Ini sangat penting, saya yakin HIPMI punya banyak koneksi. Pak wali juga akan berpikir bagaimana memberi fasilitas bagi pengusaha Kota Medan,” katanya.

 Sebelumnya Ketua Organizing Committee Agoez Perdana mengatakan, kegiatan ini berlangsung selama dua hari yakni Senin– Selasa (5-6/4). Kegiatan ini merupakan program wajib dilaksanakan sesuai AD/ART HIPMI. Adapun tema Rakercab kali ini; “Peran HIPMI menciptakan pengusaha yang tangguh dan berintegritas di Kota Medan” sengaja dipilih mengingat saat ini situasi ekonomi sedang tidak menentu, karenanya diharapkan kader HIPMI dapat ditempa menjadi pengusaha yang tangguh agar bisa survive di masa pandemi Covid-19. 

 Ketua Umum BPC HIPMI Medan, Palaceta S Subianto dalam sambutannya mengatakan, rakercab ini akan focus pada tiga isu. 

“Pertama, meningkatkan sumber daya setiap anggota HIPMI agar naik kelas dengan cara diklat, kedua mengabdi dengan memberikan bimbingan teknis pada UMKM yang membutuhkan dan ketiga, mendukung program kerja Kota Medan dalam memulihkan dan meningkatkan ekonomi,” katanya. 

 Turut hadir dalam pembukaan kegiatan, Wakil Sekretaris BPD HIPMI Sumut, Aulia Rahman. Dalam sambutannya ia menekankan HIPMI harus punya peran dalam mendukung dan berkolaborasi dengan Pemko Medan. Ia menegaskan saat ini bukan zamannya lagi organisasi meminta kepada pemerintah, melainkan harus bekerjasama. (prn/ram) 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/