27.8 C
Medan
Thursday, May 2, 2024

Hilangkan Batasan Mimpi Anak Muda Main Basket

Presiden Direktur DBL Indonesia, Azrul Ananda (kiri) bersama Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia, Imam Nahrawi (tengah) saat peluncuran sepatu khusus basket.

SURABAYA, SUMUTPOS.CO – Perusahaan sports management terbesar di tanah air DBL Indonesia dan produsen sepatu terbesar Indonesia Ardiles berkolaborasi meluncurkan lima seri sepatu basket. Kehadiran seri sepatu basket ini dalam rangka menjadikan olahraga bola basket semakin inklusif dan mudah diikuti oleh seluruh lapisan anak muda dari Aceh hingga Papua.

Founder sekaligus Presiden Direktur DBL Indonesia, Azrul Ananda menceritakan pengalamannya berkeliling Indonesia selama penyelenggaraan Honda Developmental Basketball League (DBL) serta Junio Junior Basketball League (JRBL) di 25 kota, 22 provinsi. “Selama bertahun-tahun itu menyelenggarakan kompetisi basket dengan standar tinggi dari Aceh sampai Papua, kami menemukan barrier demi barrier yang menghalangi semakin banyak anak untuk bisa bermain basket. Yang paling menghalangi ternyata adalah sepatu,” ujarnya.

Karena kesulitan mengakses sepatu berkualitas tinggi, banyak anak muda Indonesia yang sehari-hari nekat bermain basket telanjang kaki. Dengan segala risikonya. Dan yang paling menyedihkan, sangat sering dijumpai anak bermain basket dengan menggunakan sepatu palsu. Padahal, belum tentu ada jaminan kualitas dan keamanannya. Semua permasalahan itu paling terasa di kota-kota kecil atau di kota-kota di luar Pulau Jawa.

“Kami percaya, untuk basket bisa berkembang, harus meningkatkan partisipasi. Nantinya, partisipasi itulah yang akan menghasilkan dan membiayai prestasi. Sepatu ini kami dedikasikan bagi pemain basket di seluruh Indonesia, seluruh lapisan masyarakat, diciptakan untuk menghilangkan segala batasan yang bisa menghalangi seseorang mewujudkan impiannya bermain bola basket,” tambah Azrul yang telah 13 tahun menggeluti perbasketan nasional.

Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia, Imam Nahrawi yang hadir di peluncuran sepatu DBL mengutarakan rasa bangganya terhadap kehadiran produk lokal yang membawa misi baik meningkatkan minat olahraga di Indonesia, khususnya di bola basket. “Kami di Kemenpora ingin melihat kebangkitan olahraga Indonesia dari daerah-daerah, dari desa-desa. Penyediaan fasilitas, termasuk sepatu basket yang terjangkau masyarakat ini, tentu akan mendukung upaya membangkitkan olahraga tanah air. Insya Allah di mana suatu daerah yang olahraganya bangkit, maka negara dan bangsanya akan kuat karena di sana ada sportivitas, persatuan, dan kejujuran,” jelas Imam.

Presiden Direktur DBL Indonesia, Azrul Ananda (kiri) bersama Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia, Imam Nahrawi (tengah) saat peluncuran sepatu khusus basket.

SURABAYA, SUMUTPOS.CO – Perusahaan sports management terbesar di tanah air DBL Indonesia dan produsen sepatu terbesar Indonesia Ardiles berkolaborasi meluncurkan lima seri sepatu basket. Kehadiran seri sepatu basket ini dalam rangka menjadikan olahraga bola basket semakin inklusif dan mudah diikuti oleh seluruh lapisan anak muda dari Aceh hingga Papua.

Founder sekaligus Presiden Direktur DBL Indonesia, Azrul Ananda menceritakan pengalamannya berkeliling Indonesia selama penyelenggaraan Honda Developmental Basketball League (DBL) serta Junio Junior Basketball League (JRBL) di 25 kota, 22 provinsi. “Selama bertahun-tahun itu menyelenggarakan kompetisi basket dengan standar tinggi dari Aceh sampai Papua, kami menemukan barrier demi barrier yang menghalangi semakin banyak anak untuk bisa bermain basket. Yang paling menghalangi ternyata adalah sepatu,” ujarnya.

Karena kesulitan mengakses sepatu berkualitas tinggi, banyak anak muda Indonesia yang sehari-hari nekat bermain basket telanjang kaki. Dengan segala risikonya. Dan yang paling menyedihkan, sangat sering dijumpai anak bermain basket dengan menggunakan sepatu palsu. Padahal, belum tentu ada jaminan kualitas dan keamanannya. Semua permasalahan itu paling terasa di kota-kota kecil atau di kota-kota di luar Pulau Jawa.

“Kami percaya, untuk basket bisa berkembang, harus meningkatkan partisipasi. Nantinya, partisipasi itulah yang akan menghasilkan dan membiayai prestasi. Sepatu ini kami dedikasikan bagi pemain basket di seluruh Indonesia, seluruh lapisan masyarakat, diciptakan untuk menghilangkan segala batasan yang bisa menghalangi seseorang mewujudkan impiannya bermain bola basket,” tambah Azrul yang telah 13 tahun menggeluti perbasketan nasional.

Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia, Imam Nahrawi yang hadir di peluncuran sepatu DBL mengutarakan rasa bangganya terhadap kehadiran produk lokal yang membawa misi baik meningkatkan minat olahraga di Indonesia, khususnya di bola basket. “Kami di Kemenpora ingin melihat kebangkitan olahraga Indonesia dari daerah-daerah, dari desa-desa. Penyediaan fasilitas, termasuk sepatu basket yang terjangkau masyarakat ini, tentu akan mendukung upaya membangkitkan olahraga tanah air. Insya Allah di mana suatu daerah yang olahraganya bangkit, maka negara dan bangsanya akan kuat karena di sana ada sportivitas, persatuan, dan kejujuran,” jelas Imam.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/