32 C
Medan
Saturday, June 29, 2024

Leher Sopir Dijerat, Mobil Rental Dibawa Kabur

Sopir mobil rental yang dirampok.
Sopir mobil rental yang dirampok.

SUMUTPOS.CO-Perampokan mobil rental terus berlangsung di wilayah Medan. Korbannya kali ini, Khairil (38) warga Komplek Pemda, Tanjung Sari, Kec. Medan Sunggal. Saat membawa penumpang tiba-tiba lehernya dijerat dan wajahnya dipukuli. Mobil rental Toyota Avanza BK 1912 KT raib dibawa kabur perampok.

Aksi kejahatan yang mengincar mobil rental itu berlangsung di kawasan Lahan Garapan, Jalan Serba Guna, Pasar IV, Desa Helvetia, Kec. Labuhan Deli. Korban sudah melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Medan Labuhan, Kamis (31/10) sore.

Berdasarkan keterangan Khairil, sebelumnya ia mendapat telepon dari seorang pria bernama Galung. Calon penumpang itu minta diantarkan ke Bandara Kuala Namu. Karena Galung, sudah tercatat sebagai pelanggan merental mobil untuk diantarkan ke Bandara Kuala Namu, Khairil pun mengamini permintaan pria itu.

Ternyata, mobil Kijang Innova yang sering digunakannya rusak, maka Khairil meminjam mobil rental adik dari pemilik mobil yang sering digunakannya.

Dari kawasan Setia Budi, supir mobil rental itu menjumpai pria yang menelponya di kawasan Tanah Enam Ratus, Kec. Medan Marelan. Setibanya di Marelan, ternyata pria yang dijumpainya bukanlah Galung.

Kedua pria dengan ciri-ciri seorang berkulit putih rambut ikal dan satu lagi berkulit hitam berambut gondrong meyakinkan Khairil mereka adalah famili Galung. Karena percaya, Khairil mempersilahkan kedua pria itu naik ke mobilnya, kedua pria itu satu duduk di depan dan satunya di belakang dan meminta untuk menjemput uwak mereka di Jalan Serbaguna, Helvetia, Kec. Labuhan Deli.

Mereka pun berjalan, ketika masuk ke areal Jalan Serbaguna areal lahan garapan. Satu pelaku yang duduk di belakang supir langsung menjerat leher Khairil dengan tali. Dalam keadaan telilit tali, satu lagi pelaku meninju wajah supir rental itu sambil mengacam berhenti.

Di areal lahan garapan jauh dari pemukiman penduduk, kedua pelaku terus menghajar Khairil hingga berlumuran darah. Korban sempat membuka pintu untuk keluar dari mobil. Namun, pelaku menariknya kembali, karena ada warga di lokasi itu. Khairil akhirnya ditolak keluar mobil di lokasi sepi, kemudian mobilnya dibawa kabur oleh pelaku.

Dengan kondisi berlumuran darah dan lemas, Khairil berjalan meminta tolong warga, oleh warga ditolong dibawa ke Polsek Medan Labuhan. “Aku sebelumnya sama si Galung memang sering antar dia. Tapi sama kedua pelaku ini tak kenal, aku tak bisa melawan karena leher aku dijerat,” kata Khairil di kantor polisi.

Kapolsek Medan Labuhan, Kompol Riza Fahlevi dikonfirmasi mengaku, kejadian itu masih mereka selidiki. “Laporannya masih kita terima dan akan kita lidik pelakunya,” kata Riza. (ril/bud)

Sopir mobil rental yang dirampok.
Sopir mobil rental yang dirampok.

SUMUTPOS.CO-Perampokan mobil rental terus berlangsung di wilayah Medan. Korbannya kali ini, Khairil (38) warga Komplek Pemda, Tanjung Sari, Kec. Medan Sunggal. Saat membawa penumpang tiba-tiba lehernya dijerat dan wajahnya dipukuli. Mobil rental Toyota Avanza BK 1912 KT raib dibawa kabur perampok.

Aksi kejahatan yang mengincar mobil rental itu berlangsung di kawasan Lahan Garapan, Jalan Serba Guna, Pasar IV, Desa Helvetia, Kec. Labuhan Deli. Korban sudah melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Medan Labuhan, Kamis (31/10) sore.

Berdasarkan keterangan Khairil, sebelumnya ia mendapat telepon dari seorang pria bernama Galung. Calon penumpang itu minta diantarkan ke Bandara Kuala Namu. Karena Galung, sudah tercatat sebagai pelanggan merental mobil untuk diantarkan ke Bandara Kuala Namu, Khairil pun mengamini permintaan pria itu.

Ternyata, mobil Kijang Innova yang sering digunakannya rusak, maka Khairil meminjam mobil rental adik dari pemilik mobil yang sering digunakannya.

Dari kawasan Setia Budi, supir mobil rental itu menjumpai pria yang menelponya di kawasan Tanah Enam Ratus, Kec. Medan Marelan. Setibanya di Marelan, ternyata pria yang dijumpainya bukanlah Galung.

Kedua pria dengan ciri-ciri seorang berkulit putih rambut ikal dan satu lagi berkulit hitam berambut gondrong meyakinkan Khairil mereka adalah famili Galung. Karena percaya, Khairil mempersilahkan kedua pria itu naik ke mobilnya, kedua pria itu satu duduk di depan dan satunya di belakang dan meminta untuk menjemput uwak mereka di Jalan Serbaguna, Helvetia, Kec. Labuhan Deli.

Mereka pun berjalan, ketika masuk ke areal Jalan Serbaguna areal lahan garapan. Satu pelaku yang duduk di belakang supir langsung menjerat leher Khairil dengan tali. Dalam keadaan telilit tali, satu lagi pelaku meninju wajah supir rental itu sambil mengacam berhenti.

Di areal lahan garapan jauh dari pemukiman penduduk, kedua pelaku terus menghajar Khairil hingga berlumuran darah. Korban sempat membuka pintu untuk keluar dari mobil. Namun, pelaku menariknya kembali, karena ada warga di lokasi itu. Khairil akhirnya ditolak keluar mobil di lokasi sepi, kemudian mobilnya dibawa kabur oleh pelaku.

Dengan kondisi berlumuran darah dan lemas, Khairil berjalan meminta tolong warga, oleh warga ditolong dibawa ke Polsek Medan Labuhan. “Aku sebelumnya sama si Galung memang sering antar dia. Tapi sama kedua pelaku ini tak kenal, aku tak bisa melawan karena leher aku dijerat,” kata Khairil di kantor polisi.

Kapolsek Medan Labuhan, Kompol Riza Fahlevi dikonfirmasi mengaku, kejadian itu masih mereka selidiki. “Laporannya masih kita terima dan akan kita lidik pelakunya,” kata Riza. (ril/bud)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/