MERINTIH: Sudirman Gulo merintih kesakitan saat anak panah panah masih menempel di bahu kirinya, Sabtu (3/3) malam.
BINJAI, SUMUTPOS.CO -Sudirman Gulo (23) terpaksa dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Djoelham Kota Binjai. Pasalnya, lengan warga Jalan Kangkung, Lingkungan IV, Kelurahan Payaroba, Binjai Barat dipanah oleh beberapa orang tak dikenal (OTK). Peristiwa itu terjadi di Lapangan Merdeka Kota Binjai, Sabtu (3/3) malam.
Kasubbag Humas Polres Binjai, AKP Lengkap Tarigan menyatakan, keluarga korban sudah membuat laporan ke Mapolres Binjai. Saat ini, petugas masih melakukan penyelidikan.
“Korban mengalami luka pada lengan sebelah kirinya,” jelas AKP Lengkap, Minggu (4/3).
Kejadian itu berawal dari korban yang sedang bersama dua saudaranya, sedang menghabiskan waktu di Lapangan Merdeka. Mereka masing-masing Selamat Gulo (18) dan Benyamin Lombo (18) warga Jalan Kangkung, Lingkungan IV, Kelurahan Payaroba, Binjai Barat. Tiba-tiba, mereka dihampiri oleh 3 OTK.
“Tiga OTK itu minta uang kepada korban. Namun tidak diberikan,” jelas AKP Lengkap.
Karena tidak diberikan, ketiganya pun ‘balik kanan’. Namun tak lama, ketiganya mendatangi korban lagi dengan jumlah lebih banyak.
“Lebih kurang ada 8 orang yang datang,” jelas Lengkap.
Kedatangan 8 OTK itu mengakibatkan korban merintih kesakitan. Pasalnya, anak panah sudah menancap di lengan sebelah kiri persisnya pada bahu.
“Anak panah diperkirakan berasal dari panahan salah satu OTK tersebut,” sebut AKP Lengkap.
Bantuan medis yang diberikan oleh rumah sakit milik Pemko Binjai itu tak menunjukkan kemajuan pada korban. Alhasil, korban sudah dirujuk ke RSUP H Adam Malik Medan.
“Keluarga korban sudah buat laporan ke Polres Binjai,” pungkasnya.(ted/ala)
