DAIRI, SUMUTPOS.CO – Rombongan pesta dari Desa Pananggangan, Kecamatan Nainggolan, Kabupaten Samosir, tewas ditabrak mobil di Desa Soban, Kecamatan Siempat Nempu, Kabupaten Dairi, Jumat (5/8/2022). 2 orang meninggal dan 1 orang kritis dari tabrakan.
Kerabat korban, Bonar Sinaga (61) dan Harris Simamora (43) kepada wartawan di RSUD Sidikalang, Jumat (5/8/2022) menerangkan, korban meninggal adalah, Nenci Yenni Sinaga (58), Demina Sinaga (43) serta korban kritis, Ruti Sinaga (58).
Bonar Sinaga menerangkan kronologis kejadian, sebelum kejadian mereka rombongan 3 mobil berangkat dari Desa Pananggangan, Samosir menuju Desa Soban, Kecamatan Siempat Nempu.
Tujuan mereka kesana, untuk menghadiri pesta adat atas meninggalnya, Ramli Manik (61) yang merupakan saudara ipar dari Bonar.
“Kami rombongan Hula-Hula (daerah red), untuk memberikan Ulos Tujung sama itoku, Paet boru Sinaga atau istri Ramli,” ujarnya.
Dijelaskannya, rombongan tiba di Desa Soban, Jumat (5/8/2022) sekitar pukul 7.30 pagi. Lalu mereka istriahat sebentar. Setelah itu, ketiga saudaranya itu, pergi mencari sarapan di dekat pesta sambil menunggu selesai acara gereja.
Tiba-tiba, ketika ketiganya sedang duduk di kursi area tempat jualan sarapan tersebut, satu unit mobil pribadi dengan nomor polisi BB1850CB, pengemudi belum diketahui, melaju sangat kencang.
Di lokasi kejadian tepat di jalan tikungan manis, mobil yang diduga melaju dengan kecepatan tinggi itu menabrak papan bunga dan ketiga korban.
“Mobil serta papan bunga menimpa ketiganya. Nency dan Demina tewas ditempat, sementara Ruti kritis dan dilarikan ke RSUD Sidikalang,” kata Bonar.
Terpisah Kasat Lantas Polres Dairi, AKP Herliandri serta Kanit Laka, Aipda Poltak Aritonang, membenarkan peristiwa kecelakaan maut tersebut.
“Tim masih melakukan olah tempat kejadian perkara. Data lengkap/identitas pengemudi masih dicari, nanti akan kita sampaikan,” ujar Aipda Poltak Aritonang. (rud/ram)