26.7 C
Medan
Friday, May 3, 2024

Polda Tembak 5 Anggota Komplotan, 3 Tewas

Ilustrasi

MEDAN, SUMUTPOS.CO -Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumut menggulung sindikat narkoba jaringan internasional. Lagi-lagi, polisi menembak mati para pelakunya. Tiga orang dari sindikat itu terpaksa ditembak hingga tewas lantaran mencoba melawan.

Menurut data yang diperoleh, awalnya petugas menangkap seorang bandar sabu-sabu bernama Azhari (35), warga Jalan Pemasyarakatan, Kelurahan Lalang, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deliserdang. Pelaku ini ditangkap dari Jalan Bunga Sakura, Kelurahan Tanjungselamat, Kecamatan Medan Sunggal. Dan petugas menyita barang bukti sabu-sabu seberat 4 kilogram, 2 unit handphone, 7 buku rekening bank, dan satu unit sepeda motor BK 2599 CW.

Kemudian petugas melakukan penangkapan di Jalan Asia, tepatnya di depan BCA Jalan Bakaranbatu, Kecamatan Medan Area, dan Jalan Imam Bonjol, tepatnya di depan pintu gerbang Vihara Borobudur, Kecamatan Medan Baru.

Dari kedua penangkapan ini, petugas mengamankan 4 tersangka, yakni Tan Siong alias Tiong (45) warga Dusun 2, Jalam Binjai, KM 15,5 No 2, Kelurahan Sumbermelati, Diski, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deliserdang, Joni alias Aguan (47) warga Jalan Bajak 5 No 6, Kecamatan  Mariendal 1, Susantono alias Santo (37) warga Jalam Sampai, Gang Tenggiri Medan, dan Chin Yoon Fah alias Acin (57) warga Simpang Jalong, Sungai Siput, Perak, Malaysia.

Dari sindikat ini, petugas menyita barang bukti berupa sabu-sabu seberat 11 kilogram, 8 unit handphone, KTP dan pasport atas nama Chin Yoon Fah.

Diduga lantaran melakukan perlawanan saat ditangkap, petugas terpaksa menembak 3 tersangka, yakni Chin Yoon Fah alias Acin, Joni alias Aguan, dan Tan Siong alias Tiong, hingga tewas. Sedangkan dua tersangka lagi terpaksa ditembak bagian kaki.

Hingga Jumat (5/1) petang, Bidang Humas Polda Sumut belum mau membeberkan data terkait keberhasilan ini.

Direktur Reserse Narkoba Polda Sumut, Kombes Pol Hendri Marpaung, yang dikonfirmasi Jumat  malam, membenarkan penangkapan tersebut. Meski begitu, ia belum mau membeberkan data secara detail, berapa jumlah tersangka yang ditembak mati. “Ada lima pelaku yang diamankan. Nanti dulu ya, kami masih melakukan pengembangan untuk menangkap yang lebih besar lagi. Jangan dululah dibuat beritanya. Senin (8/1) akan dirilis,” pungkasnya. (dvs/saz)

Ilustrasi

MEDAN, SUMUTPOS.CO -Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumut menggulung sindikat narkoba jaringan internasional. Lagi-lagi, polisi menembak mati para pelakunya. Tiga orang dari sindikat itu terpaksa ditembak hingga tewas lantaran mencoba melawan.

Menurut data yang diperoleh, awalnya petugas menangkap seorang bandar sabu-sabu bernama Azhari (35), warga Jalan Pemasyarakatan, Kelurahan Lalang, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deliserdang. Pelaku ini ditangkap dari Jalan Bunga Sakura, Kelurahan Tanjungselamat, Kecamatan Medan Sunggal. Dan petugas menyita barang bukti sabu-sabu seberat 4 kilogram, 2 unit handphone, 7 buku rekening bank, dan satu unit sepeda motor BK 2599 CW.

Kemudian petugas melakukan penangkapan di Jalan Asia, tepatnya di depan BCA Jalan Bakaranbatu, Kecamatan Medan Area, dan Jalan Imam Bonjol, tepatnya di depan pintu gerbang Vihara Borobudur, Kecamatan Medan Baru.

Dari kedua penangkapan ini, petugas mengamankan 4 tersangka, yakni Tan Siong alias Tiong (45) warga Dusun 2, Jalam Binjai, KM 15,5 No 2, Kelurahan Sumbermelati, Diski, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deliserdang, Joni alias Aguan (47) warga Jalan Bajak 5 No 6, Kecamatan  Mariendal 1, Susantono alias Santo (37) warga Jalam Sampai, Gang Tenggiri Medan, dan Chin Yoon Fah alias Acin (57) warga Simpang Jalong, Sungai Siput, Perak, Malaysia.

Dari sindikat ini, petugas menyita barang bukti berupa sabu-sabu seberat 11 kilogram, 8 unit handphone, KTP dan pasport atas nama Chin Yoon Fah.

Diduga lantaran melakukan perlawanan saat ditangkap, petugas terpaksa menembak 3 tersangka, yakni Chin Yoon Fah alias Acin, Joni alias Aguan, dan Tan Siong alias Tiong, hingga tewas. Sedangkan dua tersangka lagi terpaksa ditembak bagian kaki.

Hingga Jumat (5/1) petang, Bidang Humas Polda Sumut belum mau membeberkan data terkait keberhasilan ini.

Direktur Reserse Narkoba Polda Sumut, Kombes Pol Hendri Marpaung, yang dikonfirmasi Jumat  malam, membenarkan penangkapan tersebut. Meski begitu, ia belum mau membeberkan data secara detail, berapa jumlah tersangka yang ditembak mati. “Ada lima pelaku yang diamankan. Nanti dulu ya, kami masih melakukan pengembangan untuk menangkap yang lebih besar lagi. Jangan dululah dibuat beritanya. Senin (8/1) akan dirilis,” pungkasnya. (dvs/saz)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/