30.6 C
Medan
Friday, May 17, 2024

Mantan Istri Tidak Ketemu, Teman Baik Jadi Pelampiasan

Andika, korban penusukan teman sendiri saat di Mapolsek Medan Labuhan.

LABUHAN, SUMUTPOS.CO – Karena tak berhasil menemukan keberadaan mantan istrinya, Kodri (20) melampiaskan emosi kepada Andika (19), dengan cara menikam pahanya pakai gunting, Rabu (7/2/2018) sore sekira pukul 15.00 wib.

Tak terima, korban yang menetap di Jalan Kampung Nelayan, Link III, Medan Labuhan itu melapor ke Polsek Medan Labuhan. Kapolsek Medan Labuhan, Kompol Hendris Tampubolon menyebutkan pihaknya akan memproses laporan itu sampai tuntas.

Kasus ini bermula dari kecurigaan Kodri terhadap Andika. Dimana, korban diyakininya mengetahui keberadaan mantan istrinya. Karenanya, dia mencari korban.

Selasa (6/2/2018) malam sekira pukul 21.00 wib, pelaku menghadang Andika saat hendak membeli rokok ke warung tak jauh dari rumahnya. Tanpa basa-basi, Kodri menanyakan keberadaan mantan istrinya.

Merasa tidak pernah bertemu, korban menjawab jika dirinya tidak tahu. Tak percaya, pelaku memaksa menunjukkan tempat tinggal si mantan istri.

“Sudah kubilang tidak tahu. Setahuku mantan istrinya itu tinggal di seputaran Medan Sunggal. Tapi dia (Kodri, red) tetap memaksa mengantarnya. Dikiranya aku sengaja menutup-nutupi,” beber Andika.

Mengingat pelaku dikenal sebagai sosok pembuat onar di lingkungan mereka, Andika akhirnya terpaksa menurut ketika diminta Kodri mencari mantan istrinya.

Keduanya pun berkeliling berjalan kaki. Setengah jam berkeliling, keberadaan istri tersangka tidak diketahui. “Kukawani dia nyari istrinya tapi tak jumpa juga,” ujar korban.

Kesal karena tak menemui istrinya, Kodri mengeluarkan gunting yang dibawanya dan menikamkan kearah paha korban. Tak mau konyol, korban sempat berupaya mengelak.

Tapi upayanya sia-sia. Tikaman bertubi-tubi berhasil mendarat di kedua pahanya. Darah segar pun mengucur deras. “Memang anak itu bandel bang, sering kali buat masalah disana, warga pun udah resah juga sama si pelaku,” ujarnya.

Setelah ditinggal pergi pelaku, korban segera mendatangi Mapolsek Medan Labuhan untuk mengadu. Oleh petugas SPK, dia disarankan mengobati lukanya terlebih dahulu, serta meminta surat visum untuk melengkapi pengaduan.

“Dia (kodri,red) terus maksa ngajak carikan, udah capek aku bantu nyari, eh malah tiba tiba aku ditikamin. Kurasa ada masalah sama perempuan itu, padahal aku enggak kenal sama mantannya. Mereka baru cerai sekitar tiga bulan lalu, enggak tau cerai masalahnya apa, karena sekarang kami sudah jarang ngobrol,” terang korban. (ian/ras)

Andika, korban penusukan teman sendiri saat di Mapolsek Medan Labuhan.

LABUHAN, SUMUTPOS.CO – Karena tak berhasil menemukan keberadaan mantan istrinya, Kodri (20) melampiaskan emosi kepada Andika (19), dengan cara menikam pahanya pakai gunting, Rabu (7/2/2018) sore sekira pukul 15.00 wib.

Tak terima, korban yang menetap di Jalan Kampung Nelayan, Link III, Medan Labuhan itu melapor ke Polsek Medan Labuhan. Kapolsek Medan Labuhan, Kompol Hendris Tampubolon menyebutkan pihaknya akan memproses laporan itu sampai tuntas.

Kasus ini bermula dari kecurigaan Kodri terhadap Andika. Dimana, korban diyakininya mengetahui keberadaan mantan istrinya. Karenanya, dia mencari korban.

Selasa (6/2/2018) malam sekira pukul 21.00 wib, pelaku menghadang Andika saat hendak membeli rokok ke warung tak jauh dari rumahnya. Tanpa basa-basi, Kodri menanyakan keberadaan mantan istrinya.

Merasa tidak pernah bertemu, korban menjawab jika dirinya tidak tahu. Tak percaya, pelaku memaksa menunjukkan tempat tinggal si mantan istri.

“Sudah kubilang tidak tahu. Setahuku mantan istrinya itu tinggal di seputaran Medan Sunggal. Tapi dia (Kodri, red) tetap memaksa mengantarnya. Dikiranya aku sengaja menutup-nutupi,” beber Andika.

Mengingat pelaku dikenal sebagai sosok pembuat onar di lingkungan mereka, Andika akhirnya terpaksa menurut ketika diminta Kodri mencari mantan istrinya.

Keduanya pun berkeliling berjalan kaki. Setengah jam berkeliling, keberadaan istri tersangka tidak diketahui. “Kukawani dia nyari istrinya tapi tak jumpa juga,” ujar korban.

Kesal karena tak menemui istrinya, Kodri mengeluarkan gunting yang dibawanya dan menikamkan kearah paha korban. Tak mau konyol, korban sempat berupaya mengelak.

Tapi upayanya sia-sia. Tikaman bertubi-tubi berhasil mendarat di kedua pahanya. Darah segar pun mengucur deras. “Memang anak itu bandel bang, sering kali buat masalah disana, warga pun udah resah juga sama si pelaku,” ujarnya.

Setelah ditinggal pergi pelaku, korban segera mendatangi Mapolsek Medan Labuhan untuk mengadu. Oleh petugas SPK, dia disarankan mengobati lukanya terlebih dahulu, serta meminta surat visum untuk melengkapi pengaduan.

“Dia (kodri,red) terus maksa ngajak carikan, udah capek aku bantu nyari, eh malah tiba tiba aku ditikamin. Kurasa ada masalah sama perempuan itu, padahal aku enggak kenal sama mantannya. Mereka baru cerai sekitar tiga bulan lalu, enggak tau cerai masalahnya apa, karena sekarang kami sudah jarang ngobrol,” terang korban. (ian/ras)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/