29 C
Medan
Monday, November 25, 2024
spot_img

Seram… Mayat Tergantung Penuh Belatung

Foto: Sormin/PM
Mayat pria tak dikenal yang ditemukan di semak belukar.

PERCUT SEITUAN, SUMUTPOS.CO – Warga yang bermukim di Jalan Haji Anif, Desa Sampali, Percut Sei Tuan mendadak heboh. Pasalnya, sesosok mayat penuh belatung ditemukan tergantung di pohon gelagah, Kamis (6/4) malam.

Mayat tersebut ditemukan seorang warga yang sedang mengarit rumput. Pria tersebut dikejutkan jasad seorang pria bekisar berusia 45 tahun tergantung di pohon gelagah dengan posisi terikat kain sarung warna biru kotak-kotak, memakai topi dan jaket cokelat serta celana panjang hitam.

Pria tersebut kemudian melaporkannya ke sekuriti Perumahan Cemara Kuta samping lokasi tersebut. Pihak sekuriti yang mendapat informasi langsung turun ke lokasi. Timbul (56), kepala sekuriti Perumahan Cemara Kuta melaporkannya ke Tugiyo, Ketua RT 02 Dusun 24 dan diteruskan ke pihak kepolisian.

Selang beberapa jam, mayat tersebut baru bisa dievakuasi lantaran lokasi yang begitu jauh dari jalan besar, penuh semak dan jalan penuh lubang dengan kubangan air.

“Mayat tersebut ditemukan pencari rumput lalu melapor kepada kami. Kemudian saya memanggil Ketua RT,” ujar Timbul kepada wartawan di TKP.

Sedangkan petugas Polsek Percut Seituan yang mendapatkan laporan langsung turun ke lokasi dan mengevakuasi jasad korban ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan. Saat diperiksa, tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh korban, Dugaan sementara korban tewas karena bunuh diri.

Pejabat Sementara (Pjs) Kapolsek Percut Seituan, Kompol Harry Azhar membenarkan temuan mayat tersebut. “Sudah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara,” ujarnya. (sor)

Foto: Sormin/PM
Mayat pria tak dikenal yang ditemukan di semak belukar.

PERCUT SEITUAN, SUMUTPOS.CO – Warga yang bermukim di Jalan Haji Anif, Desa Sampali, Percut Sei Tuan mendadak heboh. Pasalnya, sesosok mayat penuh belatung ditemukan tergantung di pohon gelagah, Kamis (6/4) malam.

Mayat tersebut ditemukan seorang warga yang sedang mengarit rumput. Pria tersebut dikejutkan jasad seorang pria bekisar berusia 45 tahun tergantung di pohon gelagah dengan posisi terikat kain sarung warna biru kotak-kotak, memakai topi dan jaket cokelat serta celana panjang hitam.

Pria tersebut kemudian melaporkannya ke sekuriti Perumahan Cemara Kuta samping lokasi tersebut. Pihak sekuriti yang mendapat informasi langsung turun ke lokasi. Timbul (56), kepala sekuriti Perumahan Cemara Kuta melaporkannya ke Tugiyo, Ketua RT 02 Dusun 24 dan diteruskan ke pihak kepolisian.

Selang beberapa jam, mayat tersebut baru bisa dievakuasi lantaran lokasi yang begitu jauh dari jalan besar, penuh semak dan jalan penuh lubang dengan kubangan air.

“Mayat tersebut ditemukan pencari rumput lalu melapor kepada kami. Kemudian saya memanggil Ketua RT,” ujar Timbul kepada wartawan di TKP.

Sedangkan petugas Polsek Percut Seituan yang mendapatkan laporan langsung turun ke lokasi dan mengevakuasi jasad korban ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan. Saat diperiksa, tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh korban, Dugaan sementara korban tewas karena bunuh diri.

Pejabat Sementara (Pjs) Kapolsek Percut Seituan, Kompol Harry Azhar membenarkan temuan mayat tersebut. “Sudah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara,” ujarnya. (sor)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/