Temuan Tengkorak Kepala Manusia Terpisah dari badan

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Temuan tengkorak manusia menggegerkan warga Perumahan Bumi Serdang Damai (BSD) yang terletak di Jalan Tanjung Balai, Dusun II Desa Payageli, Sunggal. Tengkorak manusia itu ditemukan di pinggir bantaran sungai perumahan tersebut, Rabu (8/4) malam sekira pukul 20.30 WIB.

Disebut-sebut tengkorak manusia itu merupakan korban pembunuhan yang tubuhnya dipisahkan oleh pelaku.

Temuan tengkorak kepala itu pertama kali ditemukan oleh sekumpulan anak-anak yang usai bermain bola di pinggiran alur sungai tersebut.

Saat berjalan pulang ke rumah, mereka pun dikejutkan dengan temuan tengkorak manusia yang berada ditimbunan tanah pinggiran sungai tersebut. Melihat itu, mereka pun langsung berteriak minta tolong kepada warga sekitar. Mendengar jeritan bocah tersebut, warga setempat langsung berlari mendatangi mereka.

Warga yang tiba di lokasi langsung menanyakan apa yang terjadi. Lalu, bocah-bocah tersebut menunjukkan tengkorak manusia yang berada di tanah pinggiran sungai. Mengetahui tengkorak manusia itu, warga pun menghubungi pihak kepolisian Polsek Sunggal.

Petugas yang mendapatkan informasi tersebut, langsung terjun ke lokasi dan memeriksa temuan itu. Usai memeriksa, petugas langsung mengevakuasi temuan tersebut ke RS Bhayangkara, Jalan KH Wahid Hasyim Medan, guna dilakukan otopsi untuk mengetahui usia dan jenis kelamin temuan tengkorak itu.

“Tadi anak-anak itu teriak minta tolong, abis itu kami (warga) datanglah ke situ. Setelah kami sampai, kami bilang ada apa. Terus mereka menunjukkan sesuatu yang ada di pinggir sungai. Kemudian, kami langsung datangi dan kami lihat tengkorak manusia,” kata salah seorang warga yang mengaku bernama Hasanuddin.

Dikatakannya, posisi tengkorak kepala manusia itu mencium tanah. “Mau kami balik, tapi kami enggak berani pegang. Makanya langsung kami kabari polisi,” kata Hasanuddin yang bekerja sebagai petani.

Kanit Reskrim Polsek Sunggal, Iptu Adhi Putranto Utomo yang dikonfirmasi mengatakan, pihaknya sudah mengamankan temuan itu ke RS Bhayangkara Medan. “Masih didalami penemuan tersebut dan sedang diselidiki. Kita belum bisa pastikan apakah tengkorak itu korban pembunuhan atau yang lainnya,” ujar Adhi singkat.(ris-smg/trg)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Temuan tengkorak manusia menggegerkan warga Perumahan Bumi Serdang Damai (BSD) yang terletak di Jalan Tanjung Balai, Dusun II Desa Payageli, Sunggal. Tengkorak manusia itu ditemukan di pinggir bantaran sungai perumahan tersebut, Rabu (8/4) malam sekira pukul 20.30 WIB.

Disebut-sebut tengkorak manusia itu merupakan korban pembunuhan yang tubuhnya dipisahkan oleh pelaku.

Temuan tengkorak kepala itu pertama kali ditemukan oleh sekumpulan anak-anak yang usai bermain bola di pinggiran alur sungai tersebut.

Saat berjalan pulang ke rumah, mereka pun dikejutkan dengan temuan tengkorak manusia yang berada ditimbunan tanah pinggiran sungai tersebut. Melihat itu, mereka pun langsung berteriak minta tolong kepada warga sekitar. Mendengar jeritan bocah tersebut, warga setempat langsung berlari mendatangi mereka.

Warga yang tiba di lokasi langsung menanyakan apa yang terjadi. Lalu, bocah-bocah tersebut menunjukkan tengkorak manusia yang berada di tanah pinggiran sungai. Mengetahui tengkorak manusia itu, warga pun menghubungi pihak kepolisian Polsek Sunggal.

Petugas yang mendapatkan informasi tersebut, langsung terjun ke lokasi dan memeriksa temuan itu. Usai memeriksa, petugas langsung mengevakuasi temuan tersebut ke RS Bhayangkara, Jalan KH Wahid Hasyim Medan, guna dilakukan otopsi untuk mengetahui usia dan jenis kelamin temuan tengkorak itu.

“Tadi anak-anak itu teriak minta tolong, abis itu kami (warga) datanglah ke situ. Setelah kami sampai, kami bilang ada apa. Terus mereka menunjukkan sesuatu yang ada di pinggir sungai. Kemudian, kami langsung datangi dan kami lihat tengkorak manusia,” kata salah seorang warga yang mengaku bernama Hasanuddin.

Dikatakannya, posisi tengkorak kepala manusia itu mencium tanah. “Mau kami balik, tapi kami enggak berani pegang. Makanya langsung kami kabari polisi,” kata Hasanuddin yang bekerja sebagai petani.

Kanit Reskrim Polsek Sunggal, Iptu Adhi Putranto Utomo yang dikonfirmasi mengatakan, pihaknya sudah mengamankan temuan itu ke RS Bhayangkara Medan. “Masih didalami penemuan tersebut dan sedang diselidiki. Kita belum bisa pastikan apakah tengkorak itu korban pembunuhan atau yang lainnya,” ujar Adhi singkat.(ris-smg/trg)