25.6 C
Medan
Friday, May 3, 2024

Diiming-imingi Pekerjaan, Sepeda Motor Malah Lenyap

Iwan saat hendak membuat pengaduan ke Polsek Percut Sei Tuan.

MEDAN,SUMUTPOS.CO-Diiming-imingi akan membantu mencari pekerjaan di Malaysia, Iwan (26) warga Kota Kisaran malah ditipu. Akibatnya, sepeda motornya lenyap.

Kasus tersebut kemudian dilaporkan ke Polsek Percut Sei Tuan, Sabtu (14/1) pukul 14.00 WIB.

Kepada wartawan korban mengatakan, pada Kamis (5/1) lalu ia berjanji bertemu dengan Anton (28) warga Jalan Lau Dendang, Kecamatan Percut Sei Tuan.

Pria yang baru dikenalnya itu berjanji akan membantu Iwan mencari kerja di Malaysia. Pria yang bekerja di Perbaungan ini akhirnya didatangi Anton.

Keduanya kemudian menuju Kota Medan untuk menjumpai agen tenaga kerja ke Malaysia. Juga Anton berjanji akan membantu korban untuk membuat paspor.

Saat tiba di Medan, Anton meminta sepeda motor Honda Vario BK5122 VBK yang mereka kendarai untuk membeli materai. Usai membeli materai, Anton kembali meminjam sepeda motor yang merupakan milik kakak korban untuk membeli nasi.

Kembali tak curiga, korban memberikan sepeda motor tersebut.

Ditunggu satu jam, sepeda motor tersebut tak kunjung dikembalikan.

Korban lalu menelepon tersangka, namun hapenya dimatikan.

Merasa ditipu, korban pada Sabtu (14/1) kemudian membuat pengaduan ke Polsek Percut Sei Tuan. Namun karena sepeda motor tersebut milik kakaknya, petugas Sentra Pelayanan Kepolisian (SPK) meminta surat kuasa dari korban.

“Dia berjanji akan membantu saya mencari kerja di Malaysia. Namun malah sepeda motorku yang dilarikan,” terang korban. (sor)

Iwan saat hendak membuat pengaduan ke Polsek Percut Sei Tuan.

MEDAN,SUMUTPOS.CO-Diiming-imingi akan membantu mencari pekerjaan di Malaysia, Iwan (26) warga Kota Kisaran malah ditipu. Akibatnya, sepeda motornya lenyap.

Kasus tersebut kemudian dilaporkan ke Polsek Percut Sei Tuan, Sabtu (14/1) pukul 14.00 WIB.

Kepada wartawan korban mengatakan, pada Kamis (5/1) lalu ia berjanji bertemu dengan Anton (28) warga Jalan Lau Dendang, Kecamatan Percut Sei Tuan.

Pria yang baru dikenalnya itu berjanji akan membantu Iwan mencari kerja di Malaysia. Pria yang bekerja di Perbaungan ini akhirnya didatangi Anton.

Keduanya kemudian menuju Kota Medan untuk menjumpai agen tenaga kerja ke Malaysia. Juga Anton berjanji akan membantu korban untuk membuat paspor.

Saat tiba di Medan, Anton meminta sepeda motor Honda Vario BK5122 VBK yang mereka kendarai untuk membeli materai. Usai membeli materai, Anton kembali meminjam sepeda motor yang merupakan milik kakak korban untuk membeli nasi.

Kembali tak curiga, korban memberikan sepeda motor tersebut.

Ditunggu satu jam, sepeda motor tersebut tak kunjung dikembalikan.

Korban lalu menelepon tersangka, namun hapenya dimatikan.

Merasa ditipu, korban pada Sabtu (14/1) kemudian membuat pengaduan ke Polsek Percut Sei Tuan. Namun karena sepeda motor tersebut milik kakaknya, petugas Sentra Pelayanan Kepolisian (SPK) meminta surat kuasa dari korban.

“Dia berjanji akan membantu saya mencari kerja di Malaysia. Namun malah sepeda motorku yang dilarikan,” terang korban. (sor)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/