Lakalantas di Jalan Kapten Sumarsono.(Diva Suwanda/Sumut Pos)
MEDAN, SUMUTPOS.CO -Naas bagi Efendri Halawa (26). Pria yang sehari-hari berprofesi sebagai buruh bongkar muat tewas dilindas truk di Jalan Kapten Sumarsono, Senin (23/1).
Kecelakaan maut ini bermula ketika korban mengendarai sepeda motor berboncengan dengan abangnya, Samanuddin Halawa. Saat melintas di lokasi kejadian, sepeda motor korban bersenggolan dengan mobil Kijang BK 1484.
Samanuddin berhasil selamat dari insiden itu karena melompat dari sepeda motor. Namun, kehidupan tidak berpihak pada Efendri.
“Setelah bersenggolan, sepeda motornya oleng dan jatuh ke aspal. Abangnya yang dibonceng berhasil melompat ke pinggir jalan,” kata Nando (32) warga sekitar.
Tubuh Efendri jatuh ke aspal dan langsung dilindas satu unit dump truk yang dikemudikan Rahmansyah. Tubuhnya pun terlindas dan nyawanya tak terselamatkan.
“Korban tewas di tempat, sementara saudaranya selamat karena melompat dari sepeda motornya,” kata Nando.
Petugas Polsek Helvetia yang mendapat laporan langsung datang ke lokasi untuk melakukanolah tempat kejadian perkara (TKP). Sedangkan jenazah korban diboyong ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sumut untuk dilakukan visum.
“Supir truk kita periksa dan barang bukti sudah diamankan di Polsek Helvetia,” kata Kapolsek Helvetia Kompol Hendra Eko Triyulianto.(mag-1/ala)
Lakalantas di Jalan Kapten Sumarsono.(Diva Suwanda/Sumut Pos)
MEDAN, SUMUTPOS.CO -Naas bagi Efendri Halawa (26). Pria yang sehari-hari berprofesi sebagai buruh bongkar muat tewas dilindas truk di Jalan Kapten Sumarsono, Senin (23/1).
Kecelakaan maut ini bermula ketika korban mengendarai sepeda motor berboncengan dengan abangnya, Samanuddin Halawa. Saat melintas di lokasi kejadian, sepeda motor korban bersenggolan dengan mobil Kijang BK 1484.
Samanuddin berhasil selamat dari insiden itu karena melompat dari sepeda motor. Namun, kehidupan tidak berpihak pada Efendri.
“Setelah bersenggolan, sepeda motornya oleng dan jatuh ke aspal. Abangnya yang dibonceng berhasil melompat ke pinggir jalan,” kata Nando (32) warga sekitar.
Tubuh Efendri jatuh ke aspal dan langsung dilindas satu unit dump truk yang dikemudikan Rahmansyah. Tubuhnya pun terlindas dan nyawanya tak terselamatkan.
“Korban tewas di tempat, sementara saudaranya selamat karena melompat dari sepeda motornya,” kata Nando.
Petugas Polsek Helvetia yang mendapat laporan langsung datang ke lokasi untuk melakukanolah tempat kejadian perkara (TKP). Sedangkan jenazah korban diboyong ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sumut untuk dilakukan visum.
“Supir truk kita periksa dan barang bukti sudah diamankan di Polsek Helvetia,” kata Kapolsek Helvetia Kompol Hendra Eko Triyulianto.(mag-1/ala)
