30 C
Medan
Friday, May 17, 2024

Ungkap Pelaku Dugaan Pembunuhan 2 Wanita Muda, Polda Bentuk Tim Khusus Gabungan

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Polda Sumut membentuk tim khusus gabungan, yakni dari Jatanras, Polres Serdangbedagai (Sergai), Polres Belawan, dan Polsek Medan Barat, guna mengungkap dan menangkap pelaku pembunuhan 2 wanita muda yang ditemukan di lokasi terpisah.

Hal ini diungkapkan Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi di Kota Medan, Rabu (24/2).

Adapun kedua wanita muda yang diduga korban pembunuhan tersebut, yakni Sinta (16) dan Riska Putri (21). Keduanya merupakan warga Lorong 6, Veteran Bagan Deli, Kecamatan Medan Belawan.

Menurut Hadi, tim khusus ini masih melakukan pendalaman dan penyelidikan terhadap kasus tersebut. Sebab, kedua mayat yang ditemukan pada Senin (21/2) pagi itu, diduga korban pembunuhan, dan dibuang di lokasi terpisah yang cukup jauh.

Satu mayat ditemukan di Jalan Budi Kemasyarakatan, Kelurahan Pulobrayan Kota, Kecamatan Medan Barat, tepatnya dekat GIKI Brayan Kota. Dan satu mayat lagi, di Jalinsum Medan-Tebingtinggi, tepatnya di Lingkungan Pasiran, Kelurahan Simpangtiga Pekan, Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Sergai.

Lebih lanjut Hadi mengatakan, tim khusus tersebut, hingga kini masih terus mengumpulkan semua bukti-bukti, dan memeriksa sejumlah saksi-saksi.

“Kedua korban ini ternyata saling mengenal dan mereka berteman. Sebelum ditemukan tewas, mereka sempat bermain bersama. Nah, apakah korban juga mengenal pelaku, ini juga sedang didalami. Dan terkait mayat yang ditemukan di lokasi terpisah cukup jauh,” jelasnya.

Dia juga menjelaskan, kedua korban telah diotopsi, namun apakah masih di rumah sakit atau sudah dikebumikan, Hadi mengakui belum mengetahuinya.

“Mayatnya sudah diotopsi, tapi saya tidak tahu apa sudah dikebumikan atau masih di rumah sakit,” katanya.

Diketahui, Sinta dan Riska ditemukan tewas di lokasi berbeda. Sinta pertama kali ditemukan petugas P3SU Kecamatan Medan Barat. Sedangkan Riska Putri, pertama kali ditemukan seorang sopir truk, Safrul (24), warga Dusun 3, Desa Baja, Kecamatan Serang Forum, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Senin (22/2), sekira pukul 01.30 WIB. (mag-1/saz)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Polda Sumut membentuk tim khusus gabungan, yakni dari Jatanras, Polres Serdangbedagai (Sergai), Polres Belawan, dan Polsek Medan Barat, guna mengungkap dan menangkap pelaku pembunuhan 2 wanita muda yang ditemukan di lokasi terpisah.

Hal ini diungkapkan Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi di Kota Medan, Rabu (24/2).

Adapun kedua wanita muda yang diduga korban pembunuhan tersebut, yakni Sinta (16) dan Riska Putri (21). Keduanya merupakan warga Lorong 6, Veteran Bagan Deli, Kecamatan Medan Belawan.

Menurut Hadi, tim khusus ini masih melakukan pendalaman dan penyelidikan terhadap kasus tersebut. Sebab, kedua mayat yang ditemukan pada Senin (21/2) pagi itu, diduga korban pembunuhan, dan dibuang di lokasi terpisah yang cukup jauh.

Satu mayat ditemukan di Jalan Budi Kemasyarakatan, Kelurahan Pulobrayan Kota, Kecamatan Medan Barat, tepatnya dekat GIKI Brayan Kota. Dan satu mayat lagi, di Jalinsum Medan-Tebingtinggi, tepatnya di Lingkungan Pasiran, Kelurahan Simpangtiga Pekan, Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Sergai.

Lebih lanjut Hadi mengatakan, tim khusus tersebut, hingga kini masih terus mengumpulkan semua bukti-bukti, dan memeriksa sejumlah saksi-saksi.

“Kedua korban ini ternyata saling mengenal dan mereka berteman. Sebelum ditemukan tewas, mereka sempat bermain bersama. Nah, apakah korban juga mengenal pelaku, ini juga sedang didalami. Dan terkait mayat yang ditemukan di lokasi terpisah cukup jauh,” jelasnya.

Dia juga menjelaskan, kedua korban telah diotopsi, namun apakah masih di rumah sakit atau sudah dikebumikan, Hadi mengakui belum mengetahuinya.

“Mayatnya sudah diotopsi, tapi saya tidak tahu apa sudah dikebumikan atau masih di rumah sakit,” katanya.

Diketahui, Sinta dan Riska ditemukan tewas di lokasi berbeda. Sinta pertama kali ditemukan petugas P3SU Kecamatan Medan Barat. Sedangkan Riska Putri, pertama kali ditemukan seorang sopir truk, Safrul (24), warga Dusun 3, Desa Baja, Kecamatan Serang Forum, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Senin (22/2), sekira pukul 01.30 WIB. (mag-1/saz)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/