MEDAN, SUMUTPOS.CO -Entah mimpi apa Tarwiyah (60), Jumat (23/12) malam lalu. Pasalnya, harta bendanya lenyap digasak kawanan maling.
Tarwiyah menduga, rumahnya dimasuki maling sekira pukul 03.00 WIB. Itu diketahui, saat dirinya terbangun untuk salat subuh.
“Aku lihat pintu depan rumah sudah terbuka lebar. Ya terkejut begitu melihat itu. Lalu aku langsung memeriksa seluruh ruangan dan kamar rumah aku,”katanya saat melapor ke Polsek Patumbak, Jumat (23/12) siang.
Dari dalam lemari, lanjut warga Jalan Bajak II, Asrama Widuri, Blok Meranti No 373, Kelurahan Harjosari II, Medan Amplas ini, berupa kalung mas, gelang mas seberat 28 gram, uang Rp1 juta dan satu unit telepon genggam.
“Aku menduga pelaku masuk dari pintu depan rumah dengan cara membuka kaca jendela. Ketika kawanan pelaku berhasil membuka jendela, tangan salah seorang dari pelaku diduga merogoh kunci yang lengket di pintu,”terangnya.
Jadi korban pencurian, lanjut Tarwiyah, ia pun menceritakan peristiwa yang dialaminya kepada warga sekitar. “Dugaanku, pencurinya anak-anak tanggung yang kecanduan narkoba,”kata Tarwiyah seraya berharap harta yang disimpannya untuk hari tua itu bisa kembali.
Kanit Reskrim Polsek Patumbak, AKP Fery Kusnadi menyebut, pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait peristiwa tersebut. “Sudah olah TKP dan masih dalam penyelidikan,”pungkasnya. (ted/han)