25 C
Medan
Wednesday, July 3, 2024

Dua Dukun dan 250 Kader Dikerahkan

Foto: Hulman/PM Rajasa Pranata Surbakti (kiri), Ketua PDIP Pantai Labu, foto bersama Effendi Simbolon (kanan). Rajsa diculik pria tak dikenal, Senin (27/4/2015).
Foto: Hulman/PM
Rajasa Pranata Surbakti (kiri), Ketua PDIP Pantai Labu, foto bersama Effendi Simbolon (kanan). Rajsa diculik pria tak dikenal, Senin (27/4/2015).

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Meski dibantu 250 kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Benteng Muda Indonesia (BMI) serta dua orang dukun, tapi hingga Selasa (28/4) malam, polisi belum juga menemukan Ketua PDIP Kecamatan Pantai Labu, Deli Serdang, Rajasa Pranata Surbakti yang diculik 5 OTK di Jalan Flamboyan Medan, Senin (27/4) dini hari.

“Kami juga ikut melakukan pencarian, mulai dari Lubuk Pakam, Namorambe dan juga Pagar Merbau,” kata Mangapul Sitorus. Bukan itu saja, sebanyak 250 orang dari PDIP dan BMI dibantu pihak keluarga juga ikut melakukan penyisiran dari Senin malam hingga saat ini. Namun, mereka belum juga berhasil menemukan ayah satu anak itu.

“Mulai tadi malam, sampai saat ini kami masih mencarinya. Tapi belum ketemu juga,” katanya dengan nada cemas. Saat ditanya, apakah pencarian juga melibatkan dukun? Pria berusia 36 tahun itu tak menampiknya. Ia mengaku pihak keluarga juga sudah menanyai 2 orang dukun. Sesuai penerawangan si dukun, saat ini Rajasa masih hidup.

“Ada 2 orang paranormal yang ditanya, keduanya bilang ketua (Rajasa-red) masih hidup dan kemungkinan bisa dipulangkan. Salah satu paranormalnya berdarah Tionghoa dari Pantai Cermin,” jelasnya. Lelaki berambut gondrong itu juga mengaku akan menanyakan kembali kepada paranormal lain mengenai keberadaan mantan ketua BMI Pantai Labu itu.

“Rencananya satu lagi paranormal mau ditanya, tapi belum sempat,” ujarnya. Hal senada juga dikatakan saudara korban bernama Adi Rusli. “Kami juga masih mencari dari Dolok Sanggul, Perbaungan, Tebing Tinggi dan saya sekarang di Tembung,” ucapnya. Menurutnya, mereka melakukan pencarian dengan cara menyebar namun belum juga membuahkan hasil. “Kami nyebar, tapi belum berhasil juga. Saya pergi ke tempat kawan-kawannya, mana tahu ada yang nampak,” katanya.

Terpisah, Ketua DPC PDIP Deli Serdang Hotlan Butar-butar saat dikonfirmasi mengatakan pihaknya masih membuat kronologis kejadian untuk dikirim ke PDIP Pusat. “Kita buat kronologis terlebih dahulu, ini lagi dibuat. Baru kita berikan ke pusat dengan kordinasi dengan PDI Sumut,” katanya. Terpisah Kepala Satuan (Kasat) Reskrim Polresta Medan Kompol Wahyu Bram yang dikonfirmasi mengaku sudah mengetahui keberadaan korban.

Namun, Bram masih enggan membeberkannya. “Sudah ada titik terang, kalau dikasih tahu ke media nanti bubar. Tapi yang jelas masih kita cari keberadaannya,” kata Bram. Saat ditanya, apakah identitas pelaku sudah diketahui, lagi-lagi perwira satu melati emas dipundaknya ini enggan memberitahukannya. “Nanti kalau diberitahukan ke media, bubarlah,” tandasnya. Seperti diketahui, Rajasa diculik orang tak dikenal (OTK) saat dalam perjalanan menuju rumahnya di Dusun IV Pematangjarah, Pantai Labu. (eza/deo)

Foto: Hulman/PM Rajasa Pranata Surbakti (kiri), Ketua PDIP Pantai Labu, foto bersama Effendi Simbolon (kanan). Rajsa diculik pria tak dikenal, Senin (27/4/2015).
Foto: Hulman/PM
Rajasa Pranata Surbakti (kiri), Ketua PDIP Pantai Labu, foto bersama Effendi Simbolon (kanan). Rajsa diculik pria tak dikenal, Senin (27/4/2015).

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Meski dibantu 250 kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Benteng Muda Indonesia (BMI) serta dua orang dukun, tapi hingga Selasa (28/4) malam, polisi belum juga menemukan Ketua PDIP Kecamatan Pantai Labu, Deli Serdang, Rajasa Pranata Surbakti yang diculik 5 OTK di Jalan Flamboyan Medan, Senin (27/4) dini hari.

“Kami juga ikut melakukan pencarian, mulai dari Lubuk Pakam, Namorambe dan juga Pagar Merbau,” kata Mangapul Sitorus. Bukan itu saja, sebanyak 250 orang dari PDIP dan BMI dibantu pihak keluarga juga ikut melakukan penyisiran dari Senin malam hingga saat ini. Namun, mereka belum juga berhasil menemukan ayah satu anak itu.

“Mulai tadi malam, sampai saat ini kami masih mencarinya. Tapi belum ketemu juga,” katanya dengan nada cemas. Saat ditanya, apakah pencarian juga melibatkan dukun? Pria berusia 36 tahun itu tak menampiknya. Ia mengaku pihak keluarga juga sudah menanyai 2 orang dukun. Sesuai penerawangan si dukun, saat ini Rajasa masih hidup.

“Ada 2 orang paranormal yang ditanya, keduanya bilang ketua (Rajasa-red) masih hidup dan kemungkinan bisa dipulangkan. Salah satu paranormalnya berdarah Tionghoa dari Pantai Cermin,” jelasnya. Lelaki berambut gondrong itu juga mengaku akan menanyakan kembali kepada paranormal lain mengenai keberadaan mantan ketua BMI Pantai Labu itu.

“Rencananya satu lagi paranormal mau ditanya, tapi belum sempat,” ujarnya. Hal senada juga dikatakan saudara korban bernama Adi Rusli. “Kami juga masih mencari dari Dolok Sanggul, Perbaungan, Tebing Tinggi dan saya sekarang di Tembung,” ucapnya. Menurutnya, mereka melakukan pencarian dengan cara menyebar namun belum juga membuahkan hasil. “Kami nyebar, tapi belum berhasil juga. Saya pergi ke tempat kawan-kawannya, mana tahu ada yang nampak,” katanya.

Terpisah, Ketua DPC PDIP Deli Serdang Hotlan Butar-butar saat dikonfirmasi mengatakan pihaknya masih membuat kronologis kejadian untuk dikirim ke PDIP Pusat. “Kita buat kronologis terlebih dahulu, ini lagi dibuat. Baru kita berikan ke pusat dengan kordinasi dengan PDI Sumut,” katanya. Terpisah Kepala Satuan (Kasat) Reskrim Polresta Medan Kompol Wahyu Bram yang dikonfirmasi mengaku sudah mengetahui keberadaan korban.

Namun, Bram masih enggan membeberkannya. “Sudah ada titik terang, kalau dikasih tahu ke media nanti bubar. Tapi yang jelas masih kita cari keberadaannya,” kata Bram. Saat ditanya, apakah identitas pelaku sudah diketahui, lagi-lagi perwira satu melati emas dipundaknya ini enggan memberitahukannya. “Nanti kalau diberitahukan ke media, bubarlah,” tandasnya. Seperti diketahui, Rajasa diculik orang tak dikenal (OTK) saat dalam perjalanan menuju rumahnya di Dusun IV Pematangjarah, Pantai Labu. (eza/deo)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/