BELAWAN, SUMUTPOS.CO – M Sory Pulungan (42) warga Paluhkurau Kecamatan Hamparanperak Kabupaten Deliserdang dibegal dua pria tak dikenal (OTK) di lahan garapan Pasar 7 Desa Helvetia Kecamatan Labuhandeli Kabupaten Deliserdang, Rabu (27/9) malam. Akibatnya, sepeda motor Honda Vario BK 6784 AGV milik buruh bangunan ini dibawa kabur pelaku. Kejadian itu telah dilaporkan ke Polsek Medan Labuhan.
Ceritanya, malam itu korban berniat pergi ke rumah temannya tak jauh dari lokasi tempatnya di begal. Dalam perjalanan menuju ke rumah temannya, di kawasan tanah garapan korban dihadang dua pria tak dikenal.
Kedua pelaku menggunakan sepeda motor bebek mengeluarkan pisau langsung menendang korban hingga terjatuh. Dengan ancaman senjata tajam, korban mengambil alih sepeda motor milik buruh bangunan tersebut.
Dengan kondisi tak berdaya, korban pasrah sepeda motornya dibawa kabur pelaku. Malam itu juga, korban pulang dengan meminta tolong diantarkan temannya pulang.
Kejadian itu pun dilaporkan korban ke Mapolsek Medan Labuhan.
“Tiba – tiba aja mereka ikuti aku, mereka langsung tendang dan ancam aku pakai pisau, makanya aku tidak bisa melawan,” kata Sory di kantor polisi.
Terpisah, Wakapolsek Medan Labuhan, AKP Ponijo dikonfirmasi mengatakan, pihaknya sudah menerima laporan korban dan masih menyelidiki pelakunya. “Anggota sudah cek TKP dan menyelidiki pelakunya,” kata Ponijo. (fac/azw)
BELAWAN, SUMUTPOS.CO – M Sory Pulungan (42) warga Paluhkurau Kecamatan Hamparanperak Kabupaten Deliserdang dibegal dua pria tak dikenal (OTK) di lahan garapan Pasar 7 Desa Helvetia Kecamatan Labuhandeli Kabupaten Deliserdang, Rabu (27/9) malam. Akibatnya, sepeda motor Honda Vario BK 6784 AGV milik buruh bangunan ini dibawa kabur pelaku. Kejadian itu telah dilaporkan ke Polsek Medan Labuhan.
Ceritanya, malam itu korban berniat pergi ke rumah temannya tak jauh dari lokasi tempatnya di begal. Dalam perjalanan menuju ke rumah temannya, di kawasan tanah garapan korban dihadang dua pria tak dikenal.
Kedua pelaku menggunakan sepeda motor bebek mengeluarkan pisau langsung menendang korban hingga terjatuh. Dengan ancaman senjata tajam, korban mengambil alih sepeda motor milik buruh bangunan tersebut.
Dengan kondisi tak berdaya, korban pasrah sepeda motornya dibawa kabur pelaku. Malam itu juga, korban pulang dengan meminta tolong diantarkan temannya pulang.
Kejadian itu pun dilaporkan korban ke Mapolsek Medan Labuhan.
“Tiba – tiba aja mereka ikuti aku, mereka langsung tendang dan ancam aku pakai pisau, makanya aku tidak bisa melawan,” kata Sory di kantor polisi.
Terpisah, Wakapolsek Medan Labuhan, AKP Ponijo dikonfirmasi mengatakan, pihaknya sudah menerima laporan korban dan masih menyelidiki pelakunya. “Anggota sudah cek TKP dan menyelidiki pelakunya,” kata Ponijo. (fac/azw)