Implan payudara dilepas, alat genital lelaki dibikin ulang, hormon testosterone disuntikkan, dan dia punya identitas lelaki. Dan Charles Kane pun terlahir. Charles hidup sebagai lelaki lagi dan bertunangan dengan perempuan cantik bernama Victoria. ”Saya dipermainkan pikiran saya sendiri. Saya merasa salah sudah berpikir kalau saya ini perempuan yang terperangkap dalam tubuh laki-laki,” ujarnya.
Tetapi, ketenangan tidak juga menghampirinya. ”Saya merasa melakukan perjalanan ke Venus dan tidak bisa kembali ke Mars lagi. Saya mendarat di planet asing tidak sebagai perempuan atau lelaki,” katanya mengenang kegalauannya.
Lagi pula, kata Sam, operasi pemotongan kelamin itu efektif luar biasa. ”Anda tidak bisa menjadi lelaki karena organ yang melekat pada lelaki sudah dilepaskan. Bagimana itu bisa dikembalikan?” Kebingungan itu pun membuat hubungannya dengan Victoria berakhir.
Nama Charles bertahan sampai 2017. Namun, bulan lalu, Charles punya keputusan lagi. Dia mau jadi perempuan kembali dan menyandang nama Sam Kane. Nama itu diubah di Dinas Kependudukan dan kolom jenis kelamin pun diubah. Pria jadi perempuan.
Ingin operasi lagi? ”Saya tidak butuh operasi untuk merasakan kalau saya perempuan. Apakah yang “di bawah” itu benar-benar bikin masalah? Apa yang ada dipikiran, hati, dan jiwalah yang terpenting.”
Tak hanya itu, anak-anak Sam pun tidak mempermasalahkan keputusan ayahnya. Mereka mencintainya tanpa syarat. ”Anak lelaki saya mengatakan kalau dia tidak malu dengan saya apa pun jenis kelamin saya. Dia bilang, ayah, saya cinta kamu meski kau lelaki atau perempuan,” paparnya. (dailymail/tia/jpg)