FRANKFURT, SUMUTPOS.CO – Setelah mengevakuasi hampir 65.000 orang dari pusat kota keuangan Frankfurt, sejumlah pakar bom hari Minggu (3/9) berhasil menjinakkan sebuah bom bekas Perang Dunia Kedua.
Bom milik Inggris seberat 1,4 ton itu ditemukan di sebuah fasilitas konstruksi pekan lalu.
Polisi hari Minggu menutup daerah dengan radius 1,5 kilometer di sekitar bom itu, yang memicu evakuasi terbesar di Jerman sejak berakhirnya Perang Dunia Kedua.
Helikopter dengan piranti pemantau suhu panas menjelajahi seluruh daerah itu sebelum para pakar bom memulai pekerjaan mereka.
Di antara warga yang dievakuasi itu terdapat 100 pasien dari dua rumah sakit, serta orang-orang yang sedang menjalani perawatan intensif.
Para pakar telah mengingatkan bahwa jika bom itu meledak, akan cukup kuat untuk menghancurkan seluruh jalan di dekatnya.
Lebih dari 2.000 ton bom dan amunisi ditemukan setiap tahun di Jerman, lebih dari 70 tahun setelah berakhirnya perang. Pesawat-pesawat tempur Amerika dan Inggris menyerang Jerman dengan 1,5 juta ton bom yang menewaskan 600 ribu orang. Namun para pejabat Jerman memperkirakan 15% bom itu gagal meledak. (voa)
FRANKFURT, SUMUTPOS.CO – Setelah mengevakuasi hampir 65.000 orang dari pusat kota keuangan Frankfurt, sejumlah pakar bom hari Minggu (3/9) berhasil menjinakkan sebuah bom bekas Perang Dunia Kedua.
Bom milik Inggris seberat 1,4 ton itu ditemukan di sebuah fasilitas konstruksi pekan lalu.
Polisi hari Minggu menutup daerah dengan radius 1,5 kilometer di sekitar bom itu, yang memicu evakuasi terbesar di Jerman sejak berakhirnya Perang Dunia Kedua.
Helikopter dengan piranti pemantau suhu panas menjelajahi seluruh daerah itu sebelum para pakar bom memulai pekerjaan mereka.
Di antara warga yang dievakuasi itu terdapat 100 pasien dari dua rumah sakit, serta orang-orang yang sedang menjalani perawatan intensif.
Para pakar telah mengingatkan bahwa jika bom itu meledak, akan cukup kuat untuk menghancurkan seluruh jalan di dekatnya.
Lebih dari 2.000 ton bom dan amunisi ditemukan setiap tahun di Jerman, lebih dari 70 tahun setelah berakhirnya perang. Pesawat-pesawat tempur Amerika dan Inggris menyerang Jerman dengan 1,5 juta ton bom yang menewaskan 600 ribu orang. Namun para pejabat Jerman memperkirakan 15% bom itu gagal meledak. (voa)