26 C
Medan
Wednesday, June 26, 2024

Ayah Sodomi Bayi

KUALA LUMPUR- Seorang ayah di Kuala Lumpur, Malaysia menyodomi bayi laki-laki yang masih berusia 23 hari. Hal itu dilakukan lantaran sang istri masih berada dalam masa nifas, yakni periode istirahat-seksual pasca persalinan.

Seperti dilansir Kantor berita Singapura, The Straits Times. Ibu berusia 39 tahun itu menyadari ada yang salah dengan bayinya ketika saat dimandukan. Ia menyaksikan buah hatinya yang biasanya aktif, kini lemah dan lesu. Setelah melihat dengan lebih teliti fisik bocah itu.  Ibu bayi itu terkejut ketika menemukan cedera pada mulut dan anus si bayi.

“Ia lantas membawanya ke klinik terdekat sebelum akhirnya dirujuk untuk menemui dokter di Rumah Sakit Selayang. Di sana, para dokter menjelaskan bayinya telah disodomi,” ucap pihak berwenang di rumah sakit itu.

Polisi yakin luka memar pada mulut balita itu timbul akibat pelaku membekapnya dengan tangan demi meredam suara tangisnya. “Kami yakin peristiwa itu terjadi di kamar pasangan suami-istri itu. Sang ibu sepertinya sedang bersantai di ruang keluarga ketika kejadian itu berlangsung,” tegasnya. Lelaki itu akhirnya diciduk polisi Jumat malam setelah sang istri melaporkannya ke kantor polisi Selayang, Malaysia. (net/jpnn)

KUALA LUMPUR- Seorang ayah di Kuala Lumpur, Malaysia menyodomi bayi laki-laki yang masih berusia 23 hari. Hal itu dilakukan lantaran sang istri masih berada dalam masa nifas, yakni periode istirahat-seksual pasca persalinan.

Seperti dilansir Kantor berita Singapura, The Straits Times. Ibu berusia 39 tahun itu menyadari ada yang salah dengan bayinya ketika saat dimandukan. Ia menyaksikan buah hatinya yang biasanya aktif, kini lemah dan lesu. Setelah melihat dengan lebih teliti fisik bocah itu.  Ibu bayi itu terkejut ketika menemukan cedera pada mulut dan anus si bayi.

“Ia lantas membawanya ke klinik terdekat sebelum akhirnya dirujuk untuk menemui dokter di Rumah Sakit Selayang. Di sana, para dokter menjelaskan bayinya telah disodomi,” ucap pihak berwenang di rumah sakit itu.

Polisi yakin luka memar pada mulut balita itu timbul akibat pelaku membekapnya dengan tangan demi meredam suara tangisnya. “Kami yakin peristiwa itu terjadi di kamar pasangan suami-istri itu. Sang ibu sepertinya sedang bersantai di ruang keluarga ketika kejadian itu berlangsung,” tegasnya. Lelaki itu akhirnya diciduk polisi Jumat malam setelah sang istri melaporkannya ke kantor polisi Selayang, Malaysia. (net/jpnn)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/