27.8 C
Medan
Saturday, May 11, 2024

Skotlandia Tetap Bersama Inggris Raya

Foto: Reuters/Dylan Martinez Para pendukung persatuan dengan Inggris berseru senang dengan hasil referendum yang memihak mereka, di Glasgow, Jumat (19/9).
Foto: Reuters/Dylan Martinez
Para pendukung persatuan dengan Inggris berseru senang dengan hasil referendum yang memihak mereka, di Glasgow, Jumat (19/9).

EDINBURGH, SUMUTPOS.CO –  Skotlandia memutuskan untuk tetap berada di Inggris Raya setelah hasil pemungutan suara diumumkan.

Hasil pemungutan suara di 31 dari 32 wilayah menunjkukan bahwa sebanyak 1.914.187 orang menolak referendum dan 1.539.920 mendukung.

Secara nasional, tiap kubu hanya perlu sekitar 1.852.828 suara untuk menang.

Pemungutan suara ini adalah puncak dari kampanye yang dilakukan selama dua tahun.

Menteri Pertama Skotlandia, Alex Salmond, mengatakan pihaknya menerima kekalahan.

“Saya menerima hasil ini dan saya meminta semua warga Skotlandia untuk mengikuti dan menerima hasil demokratis ini.”

Dia juga meminta agar kelompok-kelompok pro-persatuan agar menepati janjinya untuk memberikan kekuasaan yang lebih besar pada Parlemen Skotlandia.

“Tidak untuk kemerdekaan,” itulah yang dipilih warga Skotlandia.

Glasgow, wilayah terbesar di Skotlandia dan kota terbesar ketiga di Inggris Raya mendukung kemerdekaan dengan 194.779 suara melawan 169.347, begitu juga wilayah Dundee, West Dunbartonshire dan North Lanarkshire.

Namun ibu kota Skotlandia, Edinburgh menolak referendum dengan 194.638 suara melawan 123.927. (BBC)

Foto: Reuters/Dylan Martinez Para pendukung persatuan dengan Inggris berseru senang dengan hasil referendum yang memihak mereka, di Glasgow, Jumat (19/9).
Foto: Reuters/Dylan Martinez
Para pendukung persatuan dengan Inggris berseru senang dengan hasil referendum yang memihak mereka, di Glasgow, Jumat (19/9).

EDINBURGH, SUMUTPOS.CO –  Skotlandia memutuskan untuk tetap berada di Inggris Raya setelah hasil pemungutan suara diumumkan.

Hasil pemungutan suara di 31 dari 32 wilayah menunjkukan bahwa sebanyak 1.914.187 orang menolak referendum dan 1.539.920 mendukung.

Secara nasional, tiap kubu hanya perlu sekitar 1.852.828 suara untuk menang.

Pemungutan suara ini adalah puncak dari kampanye yang dilakukan selama dua tahun.

Menteri Pertama Skotlandia, Alex Salmond, mengatakan pihaknya menerima kekalahan.

“Saya menerima hasil ini dan saya meminta semua warga Skotlandia untuk mengikuti dan menerima hasil demokratis ini.”

Dia juga meminta agar kelompok-kelompok pro-persatuan agar menepati janjinya untuk memberikan kekuasaan yang lebih besar pada Parlemen Skotlandia.

“Tidak untuk kemerdekaan,” itulah yang dipilih warga Skotlandia.

Glasgow, wilayah terbesar di Skotlandia dan kota terbesar ketiga di Inggris Raya mendukung kemerdekaan dengan 194.779 suara melawan 169.347, begitu juga wilayah Dundee, West Dunbartonshire dan North Lanarkshire.

Namun ibu kota Skotlandia, Edinburgh menolak referendum dengan 194.638 suara melawan 123.927. (BBC)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/