SUMUTPOS.CO – Pernyataan itu disampaikan Kanselir Jerman Angela Merkel dalam wawancara televisi di Jerman hari Minggu (24/8), ketika ia mengisyaratkan kemungkinan untuk memasok senjata kepada pasukan Kurdi-Irak untuk memerangi militan Islamis di Irak utara.
Merkel menegaskan bahwa senjata apapun yang dikirim ke pasukan Kurdi di Irak tidak akan menguntungkan pemberontak Kurdi yang telah berperang selama puluhan tahun demi otonomi Kurdi di Turki. Amerika dan Uni Eropa telah mengkategorikan kelompok pemberontak Kurdi sebagai organisasi teroris.
Sebuah jajak pendapat menunjukkan sekitar 63 persen warga Jerman menentang pengiriman senjata kepada pejuang Kurdi.
Sejak berakhirnya Perang Dunia Kedua, Jerman enggan terlibat dalam misi militer di luar negeri. (VOA)
SUMUTPOS.CO – Pernyataan itu disampaikan Kanselir Jerman Angela Merkel dalam wawancara televisi di Jerman hari Minggu (24/8), ketika ia mengisyaratkan kemungkinan untuk memasok senjata kepada pasukan Kurdi-Irak untuk memerangi militan Islamis di Irak utara.
Merkel menegaskan bahwa senjata apapun yang dikirim ke pasukan Kurdi di Irak tidak akan menguntungkan pemberontak Kurdi yang telah berperang selama puluhan tahun demi otonomi Kurdi di Turki. Amerika dan Uni Eropa telah mengkategorikan kelompok pemberontak Kurdi sebagai organisasi teroris.
Sebuah jajak pendapat menunjukkan sekitar 63 persen warga Jerman menentang pengiriman senjata kepada pejuang Kurdi.
Sejak berakhirnya Perang Dunia Kedua, Jerman enggan terlibat dalam misi militer di luar negeri. (VOA)