25 C
Medan
Monday, May 6, 2024

Israel Bom Bardir Hizbullah di Lebanon Timur

BEIRUT, SUMUTPOS.CO- Sejak perang di jalur Gaza, Militer Israel menyerang target-target Hizbullah di dekat kota Baalbek, Lebanon bagian timur. Serangan inipun menjadi serangan pertama Israel terhadap wilayah Lebanon bagian timur sejak serangan lintas perbatasan meningkat selama lima bulan terakhir.

“Serangan Israel menghantam sebuah gedung yang menjadi lokasi lembaga sipil Hizbullah (di pinggiran Baalbek),” ujar sumber keamanan Lebanon, Senin(26/2).

Menurut sumber yang sama, serangan kedua Israel menghantam sebuah gudang milik Hizbullah, kelompok yang didukung Iran, di dekat Baalbek.

Militer Israel, dalam pernyataannya, menyebut pasukannya saat ini sedang menyerang target-target teror Hizbullah jauh di dalam Lebanon”.

Serangan udara Israel pada Senin (26/2) waktu setempat ini menandai serangan pertama Tel Aviv terhadap Hizbullah di luar wilayah Lebanon bagian selatan sejak dimulainya perang di Jalur Gaza pada Oktober tahun lalu. Kota Baalbek yang terletak di lembah Beeka merupakan benteng Hizbullah yang berbatasan dengan wilayah Suriah yang dikuasai pemerintah — sekutu utama Hizbullah.

Pada Senin (26/2) pagi waktu setempat, Hizbullah mengklaim telah menembak jatuh sebuah drone berukuran besar milik Israel di wilayah Lebanon bagian selatan.

Sejak 8 Oktober tahun lalu, atau sehari usai perang dimulai di Jalur Gaza, Hizbullah dan musuh bebuyutannya, Israel, hampir setiap hari terlibat aksi saling serang. Sebagian besar serangan terjadi di wilayah perbatasan Lebanon dan Israel, meskipun Tel Aviv terkadang melancarkan serangan di area lainnya termasuk Beirut.

Menurut penghitungan AFP, sedikitnya 278 orang tewas di kubu Lebanon sejak pertempuran pecah, dengan kebanyakan yang tewas adalah petempur Hizbullah. Terdapat 44 warga sipil yang tewas dalam serangan-serangan Israel di wilayah Lebanon.

Sementara di kubu Israel, menurut data militer Israel, sedikitnya 10 tentara dan enam warga sipil tewas akibat serangan-serangan dari Lebanon.(bbs/han)

BEIRUT, SUMUTPOS.CO- Sejak perang di jalur Gaza, Militer Israel menyerang target-target Hizbullah di dekat kota Baalbek, Lebanon bagian timur. Serangan inipun menjadi serangan pertama Israel terhadap wilayah Lebanon bagian timur sejak serangan lintas perbatasan meningkat selama lima bulan terakhir.

“Serangan Israel menghantam sebuah gedung yang menjadi lokasi lembaga sipil Hizbullah (di pinggiran Baalbek),” ujar sumber keamanan Lebanon, Senin(26/2).

Menurut sumber yang sama, serangan kedua Israel menghantam sebuah gudang milik Hizbullah, kelompok yang didukung Iran, di dekat Baalbek.

Militer Israel, dalam pernyataannya, menyebut pasukannya saat ini sedang menyerang target-target teror Hizbullah jauh di dalam Lebanon”.

Serangan udara Israel pada Senin (26/2) waktu setempat ini menandai serangan pertama Tel Aviv terhadap Hizbullah di luar wilayah Lebanon bagian selatan sejak dimulainya perang di Jalur Gaza pada Oktober tahun lalu. Kota Baalbek yang terletak di lembah Beeka merupakan benteng Hizbullah yang berbatasan dengan wilayah Suriah yang dikuasai pemerintah — sekutu utama Hizbullah.

Pada Senin (26/2) pagi waktu setempat, Hizbullah mengklaim telah menembak jatuh sebuah drone berukuran besar milik Israel di wilayah Lebanon bagian selatan.

Sejak 8 Oktober tahun lalu, atau sehari usai perang dimulai di Jalur Gaza, Hizbullah dan musuh bebuyutannya, Israel, hampir setiap hari terlibat aksi saling serang. Sebagian besar serangan terjadi di wilayah perbatasan Lebanon dan Israel, meskipun Tel Aviv terkadang melancarkan serangan di area lainnya termasuk Beirut.

Menurut penghitungan AFP, sedikitnya 278 orang tewas di kubu Lebanon sejak pertempuran pecah, dengan kebanyakan yang tewas adalah petempur Hizbullah. Terdapat 44 warga sipil yang tewas dalam serangan-serangan Israel di wilayah Lebanon.

Sementara di kubu Israel, menurut data militer Israel, sedikitnya 10 tentara dan enam warga sipil tewas akibat serangan-serangan dari Lebanon.(bbs/han)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/