32 C
Medan
Friday, September 27, 2024

Peran Sejumlah Dinas dalam Meraih Adipura

Wali Kota Medan Drs H Rahudman Harahap MM meninjau kebersihan di lingkungan kantor setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), Jumat (1/3). Kedatangannya kali ini untuk melihat sejauh mana pelaksanaan gotong-royong Jumat Bersih oleh PNS di masing-masing kantor instansi.

TINJAU SKPD: Wali Kota Medan  PNS  Dinas Pertamanan ///redianto/sumut pos
TINJAU SKPD: Wali Kota Medan dengan PNS di Dinas Pertamanan ///redianto/sumut pos

Selain itu, juga untuk melihat peran dan dukungan instansi di jajaran Pemko Medan dalam perolehan Piala Adipura Kencana. Kantor instansi yang ditinjau antara lain, Dinas Tata Ruang Dan Tata Bangunan (TRTB), Dinas Perumahan Dan Pemukiman, Dinas Bina Marga, Dinas Pertamanan,  Dinas Perhubungan.

Dalam peninjauan itu, Wali Kota didampingi Kepala Dinas Bina Marga Khairul Syahnan ST, Kepala Dinas TRTB Ir Sampurno Pohan, Kepala Dinas Perkim Gunawan Surya ST, Kepala Dinas Pertamanan Ir Zulkifli Sitepu, Kepala Dinas Perhubungan Renward  Parapat, Asisten Pemerintahan Drs Musadad, Kabag Humas Budi Hariono SSTP MAP, dan sejumlah piminan SKPD lainnya.

Dalam kesempatan itu, Rahudman mengatakan, masalah Adipura ini merupakan rasa memiliki terhadap kota ini. Peduli dengan lingkungan bersih, sehat, dan asri, ikut bersama-sama menjaga dan memelihara semua fasilitas serta membiasakan budaya bersih.Untuk itu, masing-masing kantor instansi harus dibenahi sehingga kelihatan bersih dan indah.”Ciptakanlah ruang kerja yang nyaman juga lingkungan kantor yang senantiasa bersih agar tetap indah dengan tanaman bunganya,” jelas Rahudman.

Dia mengatakan, penempatan pot-pot bunga besar di beberapa tempat dikawasan Kota Medan dilakukan untuk memotivasi kepada para pengusaha yang memiliki kantor, juga kepada masyarakat. ”Bila kita ingin menjadikan Kota Medan ini bersih, indah, dan nyaman, hal seperti itulah yang harus kita lakukan,” ujarnya.

Menurut Rahudman, untuk menggerakkan partisipasi dan dukungan instansi swasta terhadap kebersihan pihak Pemko Medan telah melayangkan surat edaran serta imbauan, termasuk melalui media cetak, media eletronik, atau TVRI. Upaya ini dilakukan dalam rangka perolehan Piala Adipura Kencana.
Dalam peninjauan itu, Badan Pertanahan Nasional (BPN) menyatakan siap untuk ikut berperan serta, dalam rangka mensukseskan Kota Medan meperoleh piala Adipura Kencana. “Tidak hanya perkantoran swasta, tetapi juga termasuk kantor pemerintah masih banyak yang harus dilakukan pembenahan,” jelasnya.

Dalam proses penilaian Adipura Kencana itu,  untuk Kota Medan telah menindak lanjuti indikator penilaian. Dimana Kota Medan harus mencapai nilai 78, sedangkan saat ini Kota Medan masih pada posisi75, ada tiga poin yang harus di kejar. Kota Medan harus menempati ranking satu karena bersaing dengan Kota Palembang dan Surabaya. Di Kota Medan masalah pengolahan kompos sudah dilakukan, juga pembenahan Tempat Pebuangan Akhir (TPA) sampah. Selain itu, sudah melakukan pembenahan terhadap sekolah-sekolah, juga Puskesmas, dan kantor-kantor pemerintah.

“Kita telah sama-sama melihat lingkungan kerja perkantoran Perkim dan BPN, hal ini dilakukan untuk memberikan motivasi kepada pihak BPN serta kantor-kantor swasta untuk ikut bersama-sama mendukung pencapaian Piala Adipura Kencana,” pungkasnya.

Rahudman juga menjelaskan, pada malam kemarin dia mengumpulkan seluruh SKPD di jajaran Pemko Medan untuk menjelaskan perlu adanya kesungguhan dan kebersamaan agar bisa melakukan langkah-langkah  demi peningkatan penataan Kota Medan. Selain itu, juga ingin melihat sejauh mana  kesiapan Dinas Bina Marga dalam hal perbaikan infrastruktr jalan.

Dalam rapat itu Rahudman juga minta penjelasan kepada sejumlah  Dinas di jajaran Pemko Medan bagaimana selama ini yang telah dilakukan untuk memberikan layanan terbaik terhadap masyarakat. Pemerintah Kota Medan ingin seluruh Dinas sudah harus menerapkan Standard Operasional Prosedur (SOP) yang telah ditetapkan agar pelayanan kepada masyarakat dapat berjalan dengan baik. (dya/adv)

Wali Kota Medan Drs H Rahudman Harahap MM meninjau kebersihan di lingkungan kantor setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), Jumat (1/3). Kedatangannya kali ini untuk melihat sejauh mana pelaksanaan gotong-royong Jumat Bersih oleh PNS di masing-masing kantor instansi.

TINJAU SKPD: Wali Kota Medan  PNS  Dinas Pertamanan ///redianto/sumut pos
TINJAU SKPD: Wali Kota Medan dengan PNS di Dinas Pertamanan ///redianto/sumut pos

Selain itu, juga untuk melihat peran dan dukungan instansi di jajaran Pemko Medan dalam perolehan Piala Adipura Kencana. Kantor instansi yang ditinjau antara lain, Dinas Tata Ruang Dan Tata Bangunan (TRTB), Dinas Perumahan Dan Pemukiman, Dinas Bina Marga, Dinas Pertamanan,  Dinas Perhubungan.

Dalam peninjauan itu, Wali Kota didampingi Kepala Dinas Bina Marga Khairul Syahnan ST, Kepala Dinas TRTB Ir Sampurno Pohan, Kepala Dinas Perkim Gunawan Surya ST, Kepala Dinas Pertamanan Ir Zulkifli Sitepu, Kepala Dinas Perhubungan Renward  Parapat, Asisten Pemerintahan Drs Musadad, Kabag Humas Budi Hariono SSTP MAP, dan sejumlah piminan SKPD lainnya.

Dalam kesempatan itu, Rahudman mengatakan, masalah Adipura ini merupakan rasa memiliki terhadap kota ini. Peduli dengan lingkungan bersih, sehat, dan asri, ikut bersama-sama menjaga dan memelihara semua fasilitas serta membiasakan budaya bersih.Untuk itu, masing-masing kantor instansi harus dibenahi sehingga kelihatan bersih dan indah.”Ciptakanlah ruang kerja yang nyaman juga lingkungan kantor yang senantiasa bersih agar tetap indah dengan tanaman bunganya,” jelas Rahudman.

Dia mengatakan, penempatan pot-pot bunga besar di beberapa tempat dikawasan Kota Medan dilakukan untuk memotivasi kepada para pengusaha yang memiliki kantor, juga kepada masyarakat. ”Bila kita ingin menjadikan Kota Medan ini bersih, indah, dan nyaman, hal seperti itulah yang harus kita lakukan,” ujarnya.

Menurut Rahudman, untuk menggerakkan partisipasi dan dukungan instansi swasta terhadap kebersihan pihak Pemko Medan telah melayangkan surat edaran serta imbauan, termasuk melalui media cetak, media eletronik, atau TVRI. Upaya ini dilakukan dalam rangka perolehan Piala Adipura Kencana.
Dalam peninjauan itu, Badan Pertanahan Nasional (BPN) menyatakan siap untuk ikut berperan serta, dalam rangka mensukseskan Kota Medan meperoleh piala Adipura Kencana. “Tidak hanya perkantoran swasta, tetapi juga termasuk kantor pemerintah masih banyak yang harus dilakukan pembenahan,” jelasnya.

Dalam proses penilaian Adipura Kencana itu,  untuk Kota Medan telah menindak lanjuti indikator penilaian. Dimana Kota Medan harus mencapai nilai 78, sedangkan saat ini Kota Medan masih pada posisi75, ada tiga poin yang harus di kejar. Kota Medan harus menempati ranking satu karena bersaing dengan Kota Palembang dan Surabaya. Di Kota Medan masalah pengolahan kompos sudah dilakukan, juga pembenahan Tempat Pebuangan Akhir (TPA) sampah. Selain itu, sudah melakukan pembenahan terhadap sekolah-sekolah, juga Puskesmas, dan kantor-kantor pemerintah.

“Kita telah sama-sama melihat lingkungan kerja perkantoran Perkim dan BPN, hal ini dilakukan untuk memberikan motivasi kepada pihak BPN serta kantor-kantor swasta untuk ikut bersama-sama mendukung pencapaian Piala Adipura Kencana,” pungkasnya.

Rahudman juga menjelaskan, pada malam kemarin dia mengumpulkan seluruh SKPD di jajaran Pemko Medan untuk menjelaskan perlu adanya kesungguhan dan kebersamaan agar bisa melakukan langkah-langkah  demi peningkatan penataan Kota Medan. Selain itu, juga ingin melihat sejauh mana  kesiapan Dinas Bina Marga dalam hal perbaikan infrastruktr jalan.

Dalam rapat itu Rahudman juga minta penjelasan kepada sejumlah  Dinas di jajaran Pemko Medan bagaimana selama ini yang telah dilakukan untuk memberikan layanan terbaik terhadap masyarakat. Pemerintah Kota Medan ingin seluruh Dinas sudah harus menerapkan Standard Operasional Prosedur (SOP) yang telah ditetapkan agar pelayanan kepada masyarakat dapat berjalan dengan baik. (dya/adv)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/