JAKARTA, SUMUTPOS.CO –Dekranasda Kota Medan mengikutsertakan Batik Medan dan Songket Deli untuk meramaikan International Handicraft Trade Fair (Inacraf) 2017, yang berlangsung di Jakarta Conventional Centre (JCC), Jakarta, Rabu (26/4) sampai Minggu (30/4). Produk unggulan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) binaan Dekranasda Kota Medan ini, ternyata mampu menarik perhatian para pengunjung Inacraf.
Tak hanya Batik Medan dan Songket Deli, Ketua Dekranasda Kota Medan, Hj Rita Maharani yang memimpin rombongan, juga mempromosikan produk unggulan hasil kreasi para UMKM lainnya seperti lukisan dari bubuk teh, kopi dan sabut kelapa, tas dan kalung unik yang memiliki ciri khas Kota Medan.
Inacraf merupakan pameran hasil kerajinan tangan terbesar di Indonesia. Event yang berlangsung selama lima hari ini, diikuti sekitar 1.328 stand, salah satunya stand Dekranasda Kota Medan. Kegiatan ini digelar dalam rangka mendukung ekonomi kerakyatan, salah satunya indutsri kerajinan.
Itu sebab Hj Rita memanfaatkan momen penting ini untuk memperkenalkan dan mempromosikan hasil kerajinan unggulan para pelaku UMKM di Kota Medan. Selama even berlangsung, Hj Rita yang juga Ketua TP PKK Kota Medan mengaku Batik Medan dan Songket Deli ternyata menarik perhatian para pengunjung Inacraf.
Tingginya animo pengunjung atas Batik Medan dan Songket Deli, bagi Hj Rita tentu menjadi angin segar dalam upaya memajukan hasil kerajinan para UMKM di Medan. Sejak meluncurkan Batik Medan dan Songket Deli, hasil kerajinan yang kini menjadi ikon di Ibu Kota Provinsi Sumatera Utara ini terus menarik perhatian.
JAKARTA, SUMUTPOS.CO –Dekranasda Kota Medan mengikutsertakan Batik Medan dan Songket Deli untuk meramaikan International Handicraft Trade Fair (Inacraf) 2017, yang berlangsung di Jakarta Conventional Centre (JCC), Jakarta, Rabu (26/4) sampai Minggu (30/4). Produk unggulan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) binaan Dekranasda Kota Medan ini, ternyata mampu menarik perhatian para pengunjung Inacraf.
Tak hanya Batik Medan dan Songket Deli, Ketua Dekranasda Kota Medan, Hj Rita Maharani yang memimpin rombongan, juga mempromosikan produk unggulan hasil kreasi para UMKM lainnya seperti lukisan dari bubuk teh, kopi dan sabut kelapa, tas dan kalung unik yang memiliki ciri khas Kota Medan.
Inacraf merupakan pameran hasil kerajinan tangan terbesar di Indonesia. Event yang berlangsung selama lima hari ini, diikuti sekitar 1.328 stand, salah satunya stand Dekranasda Kota Medan. Kegiatan ini digelar dalam rangka mendukung ekonomi kerakyatan, salah satunya indutsri kerajinan.
Itu sebab Hj Rita memanfaatkan momen penting ini untuk memperkenalkan dan mempromosikan hasil kerajinan unggulan para pelaku UMKM di Kota Medan. Selama even berlangsung, Hj Rita yang juga Ketua TP PKK Kota Medan mengaku Batik Medan dan Songket Deli ternyata menarik perhatian para pengunjung Inacraf.
Tingginya animo pengunjung atas Batik Medan dan Songket Deli, bagi Hj Rita tentu menjadi angin segar dalam upaya memajukan hasil kerajinan para UMKM di Medan. Sejak meluncurkan Batik Medan dan Songket Deli, hasil kerajinan yang kini menjadi ikon di Ibu Kota Provinsi Sumatera Utara ini terus menarik perhatian.