25 C
Medan
Friday, June 28, 2024

Solo Ingin Tuan Rumah

Parlin Siagian: Segera Gelar Musprovlub

SOLO – Keputusan FIFA memberi kelonggaraan kepada PSSI untuk melaksanakan kongres ulang mendapat respon positif dari salah satu anggota komite normalisasi (KN) PSSI, FX Hadi Rudyatmo. Dijumpai di ruang kerjanya kemarin (31/5), pria yang juga menjabat sebagai Ketum Persis Solo tersebut mengaku tidak akan menyia-nyiakan kesempatan kedua yang diberikan oleh otoritas tertinggi sepakbola dunia tersebut.

“Saya selaku anggota Komite Normalisasi PSSI sangat berterima kasih kepada FIFA yang telah memberi kelonggaran kepada PSSI. Kami tidak akan menyia-nyiakan kesempatan itu dan berusaha untuk menyelesaikan semua permasalahan di kongres ulang nanti,” kata pria yang akrab disapa Rudy tersebut kepada Radar  Solo (Grup Sumut Pos).

Nah, untuk mensukseskan kongres ulang nanti, pria yang akrab disapa Rudy tersebut mengaku telah memiliki trik jitu agar kekisruhan beberapa waktu lalu tidak terulang kembali. .
“Cara terbaik adalah dengan mengubah sistem penyelenggaraan kongres. Kalau pada kongres sebelumnya kurang ketat, besok harus lebih diperketat,” tegas Rudy.

Perubahan sistem yang dimaksud lebih kepada peraturan peserta kongres nanti. Peserta kongres dan pemilik hak suara (quoter) wajib dibedakan secara jelas dengan menggunakan kartu identitas.
Di sisi lain, Rudy berencana memberi usulan agar kongres ulang PSSI digelar di kota Solo.

Ngototnya Rudy untuk menyelenggarakan kongres di kota Solo karena kota Bengawan merupakan daerah netral dan bukan merupakan basis dari salah satu kelompok yang berkepentingan.
“Jika saya diminta kembali menanggani KN, saya akan mengusulkan secara langsung kalau kongres mendatang digelar di Solo. Kota Solo adalah daerah netral, sehingga bisa meminimalisir kerusuhan,” ujarnya.

Di tempat terpisah mantan pemain dan pelatih PSMS Perlin Siagian mengatakan bahwa kondisi sekarang ini harus dimafaatkan sebaik mungkin oleh insan sepak bola yang ada di Sumut untuk menggelar Musprovlub PSSI Sumut guna menentukan Ketua PSSI Sumut yang definitif.

Hal itu harus dilakukan demi kamajuan sepak bola Sumut yang saat ini justru sedang dalam kondisi carut marut pasca meninggalnya Ketua PSSI Sumut Drs Risuddin.
“Semoga ketua PSSI yang didapat dari hasil muprovlub nanti mampu membawa sepak bola Sumut ke arah yang lebih baik,” bilang Parlin. (jun/fer/jpnn)

Parlin Siagian: Segera Gelar Musprovlub

SOLO – Keputusan FIFA memberi kelonggaraan kepada PSSI untuk melaksanakan kongres ulang mendapat respon positif dari salah satu anggota komite normalisasi (KN) PSSI, FX Hadi Rudyatmo. Dijumpai di ruang kerjanya kemarin (31/5), pria yang juga menjabat sebagai Ketum Persis Solo tersebut mengaku tidak akan menyia-nyiakan kesempatan kedua yang diberikan oleh otoritas tertinggi sepakbola dunia tersebut.

“Saya selaku anggota Komite Normalisasi PSSI sangat berterima kasih kepada FIFA yang telah memberi kelonggaran kepada PSSI. Kami tidak akan menyia-nyiakan kesempatan itu dan berusaha untuk menyelesaikan semua permasalahan di kongres ulang nanti,” kata pria yang akrab disapa Rudy tersebut kepada Radar  Solo (Grup Sumut Pos).

Nah, untuk mensukseskan kongres ulang nanti, pria yang akrab disapa Rudy tersebut mengaku telah memiliki trik jitu agar kekisruhan beberapa waktu lalu tidak terulang kembali. .
“Cara terbaik adalah dengan mengubah sistem penyelenggaraan kongres. Kalau pada kongres sebelumnya kurang ketat, besok harus lebih diperketat,” tegas Rudy.

Perubahan sistem yang dimaksud lebih kepada peraturan peserta kongres nanti. Peserta kongres dan pemilik hak suara (quoter) wajib dibedakan secara jelas dengan menggunakan kartu identitas.
Di sisi lain, Rudy berencana memberi usulan agar kongres ulang PSSI digelar di kota Solo.

Ngototnya Rudy untuk menyelenggarakan kongres di kota Solo karena kota Bengawan merupakan daerah netral dan bukan merupakan basis dari salah satu kelompok yang berkepentingan.
“Jika saya diminta kembali menanggani KN, saya akan mengusulkan secara langsung kalau kongres mendatang digelar di Solo. Kota Solo adalah daerah netral, sehingga bisa meminimalisir kerusuhan,” ujarnya.

Di tempat terpisah mantan pemain dan pelatih PSMS Perlin Siagian mengatakan bahwa kondisi sekarang ini harus dimafaatkan sebaik mungkin oleh insan sepak bola yang ada di Sumut untuk menggelar Musprovlub PSSI Sumut guna menentukan Ketua PSSI Sumut yang definitif.

Hal itu harus dilakukan demi kamajuan sepak bola Sumut yang saat ini justru sedang dalam kondisi carut marut pasca meninggalnya Ketua PSSI Sumut Drs Risuddin.
“Semoga ketua PSSI yang didapat dari hasil muprovlub nanti mampu membawa sepak bola Sumut ke arah yang lebih baik,” bilang Parlin. (jun/fer/jpnn)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/