
Arus balik penumpang kereta api ke setiap jurusan melonjak di Stasiun Besar Kereta Api Medan, Senin (1/1).
Sementara untuk jalan provinsi tersebut, Kabid Angkutan Dishub Sumut Iswar menambahkan, kondisi jalan dalam keadaan cukup baik untuk dialui. Meskipun diakuinya, ada perbedaan lebar jalan antara alternatif Dolok Masihul-Lubuk Pakam dengan jalur alternatif di Karo. Namun hingga saat ini, tidak ada kendala berarti bagi kendaraan yang melintas di jalur tersebut.
“Kondisinya cukup baik untuk bisa dilalui sebagai jalur alternatif. Ya memang agak kecil (lebar jalan), tetapi sejauh ini masih lancar dilewati,” sebut Iswar.
Sebagaimana diketahui saat ini, jalur Medan-Karo menjadi kawasan yang banyak dilalui kendaraan baik roda dua maupun roda empat atau lebih. Namun karena akses menuju beberapa lokasi wisata tersebut terbatas, sehingga seringkali terjadi penumpukan kendaraan di sejumlah titik yang menyebabkan kemacetan panjang. Terutama ketika terjadi kendala seperti mogok dan longsor di titik tertentu, antrean kendaraan bisa mencapai beberapa kilometer.
Diketahui pula, selama libur pergantian tahun, suasana lalulintas di Kota Medan yang terpantau dan biasanya padat, tampak lengang. Ruas jalan di inti Kota Medan tampak sepi bahkan di jam padat, siang dan sore hari.
Dinas Perhubungan Kota Medan menyebutkan, lonjakan penumpang pada arus balik Tahun Baru 2018 masih normal. Itu dikarenakan belum aktifnya masa sekolah, kuliah dan karyawan perusahaan swasta bekerja paskalibur tahun baru. “Lonjakan tetap ada, cuma gak begitu signifikan,” kata Kadishub Medan Renward Parapat kepada Sumut Pos, Selasa (2/1).
Menurut dia, bisa dibuktikan gelombang arus balik paskalibur tahun baru belum terlihat, dimana jalanan Kota Medan yang masih terlihat lengang. “Cobalah liat hari ini (Selasa, Red) lalu lintas di kota kita masih lengang. Berarti orang masih banyak di luar kota. Anak sekolah jugakan masih libur, begitupun mahasiswa belum aktif. Karyawan swasta juga belum semua masuk,” katanya.
Khusus di terminal-terminal, lonjakan penumpang saat arus balik kemarin, disebut Renward, tidak begitu terlihat. Kondisinya masih dalam ketegori normal, terlebih pada Senin (1/1). Justru yang bisa dilihat lalu lintas penumpang, kata dia, pada pool-pool bus di pinggir jalan.
“Kalau di terminal terlihat normal (lonjakan penumpang). Umumnya di seputaran Jalan Sisingamangaraja atau pool-pool bus itu, mungkin di situ terlihat hilir mudiknya penumpang. Dalam dua hari ini kami perhatian belum ada lonjakan (penumpang) secara signifikan,” jelasnya.
Pun demikian, ia menyarankan mengenai pendataan jumlah penumpang pada arus balik Natal maupun tahun baru, bisa ditanyakan langsung ke Dishub Sumut. Sebab mereka yang merekap semua jumlah penumpang, baik via darat, laut maupun udara.

