“Kalau di kita sifatnya hanya pendukung, terutama di dalam kota dengan bekerjasama pihak Satlantas. Untuk keseluruhannya itu coba tanya ke Dishub Sumut saja atau Poldasu, karena memang ke situ garis koordinasinya,” pungkasnya.
Sementara, arus balik di Bandara Internasional Kualanamu Deliserdang mengalami kenaikan sampai 10 persen. Namun kenaikan itu belum mempengaruhi kepadatan di terminal keberkangkatan serta counter chek-in.
Kehadiran penumpang terlihat sejak pagi dengan tujuan ke daerah asal mereka. Tujuan penumpang kembali kedaerah masing masing pasca merayakan liburan panjang Natal dan Tahun Baru. Namun, puncak kenaikan arus balik penumpang diprediksi terjadi Senin (8/1) mendatang. Kenaikan itu diperkirakan karena berakhirnya libur sekolah.
Menurut General Maneger Bandara Kualanamu, Arif Darmawan  mengalami peningkatan sepuluh persen atau sekitar 35 ribu penumpang.”Data sementara jumlah penumpang mencapai 35 ribu penumpang,”bilangnya. Sampai berita ini dimuat arus penumpang masih nomal.
Namun, sekira pukul 05.45 wib terjadi pemadaman listrik dari PLN sehingga menyebabkan operasional bandara tergangu. Akibatnya terjadi penumpukan penumpang sementara karena operasional Bandara Kualanamu tergangu, namun opersional kembali normal setelah listrik normal sekitar puku 07.00 Wib.
Kembali Arif menjelaskan bahwa terjaadi ganguan suply listrik dari PLN untuk mengantisifasi ganguan itu maka listrik disuplyai dari UPS yang tersedia. Sedangkan daerah navigasi penerbangan listriknya di suplyai genset.”Navigasi penerbangan aman tak mengalami ganguan, sehingga tak menganggu penerbangan,”demikian terangnya. (dvs/bal/prn/btr/adz)
“Kalau di kita sifatnya hanya pendukung, terutama di dalam kota dengan bekerjasama pihak Satlantas. Untuk keseluruhannya itu coba tanya ke Dishub Sumut saja atau Poldasu, karena memang ke situ garis koordinasinya,” pungkasnya.
Sementara, arus balik di Bandara Internasional Kualanamu Deliserdang mengalami kenaikan sampai 10 persen. Namun kenaikan itu belum mempengaruhi kepadatan di terminal keberkangkatan serta counter chek-in.
Kehadiran penumpang terlihat sejak pagi dengan tujuan ke daerah asal mereka. Tujuan penumpang kembali kedaerah masing masing pasca merayakan liburan panjang Natal dan Tahun Baru. Namun, puncak kenaikan arus balik penumpang diprediksi terjadi Senin (8/1) mendatang. Kenaikan itu diperkirakan karena berakhirnya libur sekolah.
Menurut General Maneger Bandara Kualanamu, Arif Darmawan  mengalami peningkatan sepuluh persen atau sekitar 35 ribu penumpang.”Data sementara jumlah penumpang mencapai 35 ribu penumpang,”bilangnya. Sampai berita ini dimuat arus penumpang masih nomal.
Namun, sekira pukul 05.45 wib terjadi pemadaman listrik dari PLN sehingga menyebabkan operasional bandara tergangu. Akibatnya terjadi penumpukan penumpang sementara karena operasional Bandara Kualanamu tergangu, namun opersional kembali normal setelah listrik normal sekitar puku 07.00 Wib.
Kembali Arif menjelaskan bahwa terjaadi ganguan suply listrik dari PLN untuk mengantisifasi ganguan itu maka listrik disuplyai dari UPS yang tersedia. Sedangkan daerah navigasi penerbangan listriknya di suplyai genset.”Navigasi penerbangan aman tak mengalami ganguan, sehingga tak menganggu penerbangan,”demikian terangnya. (dvs/bal/prn/btr/adz)