27.8 C
Medan
Friday, May 24, 2024

Perjuangkan Anggaran Infrastruktur Lebih Besar untuk Medan

prans/Sumut Pos
BERDIALOG: Kuat Surbakti, Caleg DPRD Sumut dari PAN nomor urut 1, saat berdialog dengan masyarakat.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Sebagai kota jasa, Medan seharusnya sudah memiliki pembangunan mumpuni seperti Bandung dan Jakarta. Baik infrastruktur konektivitas jalan, drainase, jembatan sampai pembangunan tol dalam kota, Light Rapid Transit (LRT) bahkan Mass Rapid Transit (MRT).

Karenanya, dibutuhkan perjuangan yang tidak gampang untuk mewujudkan mimpi besar tersebut. Perlu adanya dorongan kuat dari kalangan legislatif, supaya anggaran pembangunan mampu dialokasikan baik dari APBD Provinsi Sumatera Utara (Sumut) maupun APBN.

Keinginan ini akan coba diperjuangkan Calon Legislatif (Caleg) DPRD Provinsi Sumut periode 2019-2024 dari Partai Amanat Nasional (PAN), Kuat Surbakti. “Jika nanti saya terpilih, saya akan perjuangkan dana pembangunan lebih besar untuk Kota Medan,” katanya kepada Sumut Pos, Rabu (3/4).

Kata Kuat, sebagai ibukota provinsi, Medan harus didukung dengan infrastruktur lebih baikn

Untuk itu dibutuhkan anggaran yang bersumber baik dari pusat ataupun pemerintah provinsi. “Termasuk nanti saya akan ikut ke pusat untuk menarik (melobi) pemerintah pusat buat anggaran pembangunan ke Kota Medan. Selain itu juga kita perlu mendatangkan investor dari luar untuk membantu pembangunan Kota Medan. Dan semua mekanisme ini bisa dilakukan melalui DPRD Sumut,” kata caleg nomor urut 1 ini.

Bukan tanpa alasan seorang Kuat Surbakti berani mengeluarkan pernyataan memperjuangkan kucuran APBN untuk pembangunan di Kota Medan. Kuat merupakan Anggota DPRD Kota Medan dua periode dari daerah pemilihan (Dapil) II yang kini berubah jadi Dapil V, yang meliputi Kecamatan Medan Johor, Polonia, Tuntungan, Selayang dan Maimun. Dengan pengalaman sebagai wakil rakyat Kota Medan dua periode tersebut, Kuat Surbakti tahu betul apa yang sebenarnya paling dibutuhkan Medan menjadi kota yang maju dari aspek pembangunan.

“Medan ini adalah kota jasa yang harus kita kembangkan betul-betul. Sayalah wakil rakyat dari Medan yang nanti duduk di DPRD provinsi, memahami kondisi kota kita. Sehingga nanti aspirasi dan kebutuhan Kota Medan mampu maksimal untuk saya perjuangkan bersama rekan-rekan satu dapil lainnya,” katanya.

Pria yang murah senyum dan ramah itu juga mengaku mendukung penuh rencana Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi yang ingin membangun jalan tol dalam kota mulai tahun ini. Bahkan dia sendiri sudah mempunyai gagasan, disamping pembangunan infrastruktur tersebut perlu ditata wisata kota melalui jalur sungai yang ada. Sehingga menurutnya, Medan akan menjadi kota yang indah dan ramai dikunjungi wisatawan, serta dari sisi pendapatan asli daerah juga ikut meningkat.

“Ini sangat bagus (rencana pembangunan tol dalam kota). Dan nantinya jalur hijau di sepanjang sungai Deli maupun dari sungai Belawan sampai Sunggal, ikut ditata untuk objek wisata Kota Medan. Dengan demikian, ruang terbuka hijau 20 persen yang menjadi standar baku tersebut, dapat kita tingkatkan lagi. Disitu kan selain wisata air, dapat kita kembangkan lagi ke wisata kuliner,” ujar caleg asal Dapil Sumut 2 Medan B yang meliputi Kecamatan Medan Sunggal, Barat, Helvetia, Tuntungan, Johor, Maimun, Polonia, Baru, Petisah, dan Selayang ini.

“Melihat pembangunan ke depan, Medan ini bakal jadi kota transit saja. Bandara sekarang adanya di Deliserdang, infrastruktur tol akan terkoneksi semua sampai wilayah-wilayah perbatasan. Kalau tidak dari sekarang kita pikirkan dan benahi, orang tidak akan mau lagi datang ke Medan,” imbuh Kuat. (prn/ila)

prans/Sumut Pos
BERDIALOG: Kuat Surbakti, Caleg DPRD Sumut dari PAN nomor urut 1, saat berdialog dengan masyarakat.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Sebagai kota jasa, Medan seharusnya sudah memiliki pembangunan mumpuni seperti Bandung dan Jakarta. Baik infrastruktur konektivitas jalan, drainase, jembatan sampai pembangunan tol dalam kota, Light Rapid Transit (LRT) bahkan Mass Rapid Transit (MRT).

Karenanya, dibutuhkan perjuangan yang tidak gampang untuk mewujudkan mimpi besar tersebut. Perlu adanya dorongan kuat dari kalangan legislatif, supaya anggaran pembangunan mampu dialokasikan baik dari APBD Provinsi Sumatera Utara (Sumut) maupun APBN.

Keinginan ini akan coba diperjuangkan Calon Legislatif (Caleg) DPRD Provinsi Sumut periode 2019-2024 dari Partai Amanat Nasional (PAN), Kuat Surbakti. “Jika nanti saya terpilih, saya akan perjuangkan dana pembangunan lebih besar untuk Kota Medan,” katanya kepada Sumut Pos, Rabu (3/4).

Kata Kuat, sebagai ibukota provinsi, Medan harus didukung dengan infrastruktur lebih baikn

Untuk itu dibutuhkan anggaran yang bersumber baik dari pusat ataupun pemerintah provinsi. “Termasuk nanti saya akan ikut ke pusat untuk menarik (melobi) pemerintah pusat buat anggaran pembangunan ke Kota Medan. Selain itu juga kita perlu mendatangkan investor dari luar untuk membantu pembangunan Kota Medan. Dan semua mekanisme ini bisa dilakukan melalui DPRD Sumut,” kata caleg nomor urut 1 ini.

Bukan tanpa alasan seorang Kuat Surbakti berani mengeluarkan pernyataan memperjuangkan kucuran APBN untuk pembangunan di Kota Medan. Kuat merupakan Anggota DPRD Kota Medan dua periode dari daerah pemilihan (Dapil) II yang kini berubah jadi Dapil V, yang meliputi Kecamatan Medan Johor, Polonia, Tuntungan, Selayang dan Maimun. Dengan pengalaman sebagai wakil rakyat Kota Medan dua periode tersebut, Kuat Surbakti tahu betul apa yang sebenarnya paling dibutuhkan Medan menjadi kota yang maju dari aspek pembangunan.

“Medan ini adalah kota jasa yang harus kita kembangkan betul-betul. Sayalah wakil rakyat dari Medan yang nanti duduk di DPRD provinsi, memahami kondisi kota kita. Sehingga nanti aspirasi dan kebutuhan Kota Medan mampu maksimal untuk saya perjuangkan bersama rekan-rekan satu dapil lainnya,” katanya.

Pria yang murah senyum dan ramah itu juga mengaku mendukung penuh rencana Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi yang ingin membangun jalan tol dalam kota mulai tahun ini. Bahkan dia sendiri sudah mempunyai gagasan, disamping pembangunan infrastruktur tersebut perlu ditata wisata kota melalui jalur sungai yang ada. Sehingga menurutnya, Medan akan menjadi kota yang indah dan ramai dikunjungi wisatawan, serta dari sisi pendapatan asli daerah juga ikut meningkat.

“Ini sangat bagus (rencana pembangunan tol dalam kota). Dan nantinya jalur hijau di sepanjang sungai Deli maupun dari sungai Belawan sampai Sunggal, ikut ditata untuk objek wisata Kota Medan. Dengan demikian, ruang terbuka hijau 20 persen yang menjadi standar baku tersebut, dapat kita tingkatkan lagi. Disitu kan selain wisata air, dapat kita kembangkan lagi ke wisata kuliner,” ujar caleg asal Dapil Sumut 2 Medan B yang meliputi Kecamatan Medan Sunggal, Barat, Helvetia, Tuntungan, Johor, Maimun, Polonia, Baru, Petisah, dan Selayang ini.

“Melihat pembangunan ke depan, Medan ini bakal jadi kota transit saja. Bandara sekarang adanya di Deliserdang, infrastruktur tol akan terkoneksi semua sampai wilayah-wilayah perbatasan. Kalau tidak dari sekarang kita pikirkan dan benahi, orang tidak akan mau lagi datang ke Medan,” imbuh Kuat. (prn/ila)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/