28 C
Medan
Wednesday, June 26, 2024

Heboh! Bocah 4 Tahun Diculik

Warga heboh karena penculikan yang dilakukan Candra Hidayah Pasaribu (kanan) terhadap boch 4 tahun, Minggu (3/6) siang.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Warga Jalan Makmur Pasar 7 Tembung Percut Seituan mendadak heboh. Seorang bocah berusia 4 tahun diculik, Minggu (3/6) siang.

Penculikan dilakukan oleh seorang pria pengendara sepedamotor. Adalah Aisyah Nurjanah Rambe yang menjadi korban.

Pelaku berhasil ditangkap berkat rekaman Closed Circuit Television (CCTV) dari lokasi kejadian.

Ceritanya, siang itu korban bermain di sebelah rumahnya. Tiba-tiba, seorang pria mengendarai sepedamotor matic Vario mendatangi dan mengajaknya pergi.

Korban kemudian didudukan di tengah sepedamotor. Sadar anaknya tidak lagi berada di tempat, Maranaek Rambe (40) lantas berteriak meminta tolong.

Mendengar teriakan Maranaek, warga sekitar berusaha mencari bocah itu. Seorang warga berinisiatif untuk membuka rekaman CCTV yang ada di salah satu rumah pada lokasi kejadian.

“Dari rekaman CCTV pelaku tampak menuju Kualanamu. Kami pun langsung mengejarnya. Beruntung berhasil kami tangkap di daerah Batangkuis,” ujar Maranaek.

Pelaku yang berhasil diamankan langsung menjadi bulan-bulanan warga. Oleh beberapa warga, pelaku kemudian diamankan di salah satu rumah penduduk setempat.

Usai korban diserahkan warga ke keluarganya, Maranaek tak kuasa menahan tangis sembari menciumi anaknya itu.

Aisyah merupakan buah cinta Maranaek Rambe dengan istrinya Damsona Harahap (39).

Penangkapan pelaku membuat heboh warga Batangkuis. Puluhan orang memadatangi lokasi pelaku diamankan.

Kurang lebih 30 menit, personel Polsek Percutseituan datang ke lokasi dan memboyong menggunakan mobil patroli.

Dari tangan pelaku, polisi berhasil mengamankan barang bukti sepedamotor Honda Vario BK 3256 AHK.

Kepada polisi, pelaku mengaku bernama Chandra Hidayah Pasaribu. Awalnya, pelaku hanya berniat mencuri kerabu yang menempel di telinga korban.

“Jadi, pelaku melihat kerabu emas si korban dan dibujuknya untuk beli jajan. Jadi saat dibawa pelaku, si anak ini sempat memanggil mamaknya dua kali,” ujar Kapolsek Percut Seituan Kompol Faidil Zikri, Minggu (3/6).

Mendengar hal tersebut, ibu korban langsung keluar rumah dan melihat anaknya dibawa tersangka menggunakan sepedamotor.

“Terjadi kepanikan, kemudian bapak korban mengejar dan berteriak minta tolong kepada warga. Pelaku kemudian berhasil diamankan di sekitar jalan Batangkuis mengarah ke Kualanamu,” katanya.

Pelaku dijerat dengan Pasal 328 KUHP tentang penculikan, ancaman maksimal 12 tahun penjara.

“Selain itu, Pasal 83 UU No.35 Tahun 2014 tentang perlindungan anak. Perubahan atas UU No. 23 tahun 2014 tentang perlindungan anak,” tutup kapolsek.(dvs/ala)

Warga heboh karena penculikan yang dilakukan Candra Hidayah Pasaribu (kanan) terhadap boch 4 tahun, Minggu (3/6) siang.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Warga Jalan Makmur Pasar 7 Tembung Percut Seituan mendadak heboh. Seorang bocah berusia 4 tahun diculik, Minggu (3/6) siang.

Penculikan dilakukan oleh seorang pria pengendara sepedamotor. Adalah Aisyah Nurjanah Rambe yang menjadi korban.

Pelaku berhasil ditangkap berkat rekaman Closed Circuit Television (CCTV) dari lokasi kejadian.

Ceritanya, siang itu korban bermain di sebelah rumahnya. Tiba-tiba, seorang pria mengendarai sepedamotor matic Vario mendatangi dan mengajaknya pergi.

Korban kemudian didudukan di tengah sepedamotor. Sadar anaknya tidak lagi berada di tempat, Maranaek Rambe (40) lantas berteriak meminta tolong.

Mendengar teriakan Maranaek, warga sekitar berusaha mencari bocah itu. Seorang warga berinisiatif untuk membuka rekaman CCTV yang ada di salah satu rumah pada lokasi kejadian.

“Dari rekaman CCTV pelaku tampak menuju Kualanamu. Kami pun langsung mengejarnya. Beruntung berhasil kami tangkap di daerah Batangkuis,” ujar Maranaek.

Pelaku yang berhasil diamankan langsung menjadi bulan-bulanan warga. Oleh beberapa warga, pelaku kemudian diamankan di salah satu rumah penduduk setempat.

Usai korban diserahkan warga ke keluarganya, Maranaek tak kuasa menahan tangis sembari menciumi anaknya itu.

Aisyah merupakan buah cinta Maranaek Rambe dengan istrinya Damsona Harahap (39).

Penangkapan pelaku membuat heboh warga Batangkuis. Puluhan orang memadatangi lokasi pelaku diamankan.

Kurang lebih 30 menit, personel Polsek Percutseituan datang ke lokasi dan memboyong menggunakan mobil patroli.

Dari tangan pelaku, polisi berhasil mengamankan barang bukti sepedamotor Honda Vario BK 3256 AHK.

Kepada polisi, pelaku mengaku bernama Chandra Hidayah Pasaribu. Awalnya, pelaku hanya berniat mencuri kerabu yang menempel di telinga korban.

“Jadi, pelaku melihat kerabu emas si korban dan dibujuknya untuk beli jajan. Jadi saat dibawa pelaku, si anak ini sempat memanggil mamaknya dua kali,” ujar Kapolsek Percut Seituan Kompol Faidil Zikri, Minggu (3/6).

Mendengar hal tersebut, ibu korban langsung keluar rumah dan melihat anaknya dibawa tersangka menggunakan sepedamotor.

“Terjadi kepanikan, kemudian bapak korban mengejar dan berteriak minta tolong kepada warga. Pelaku kemudian berhasil diamankan di sekitar jalan Batangkuis mengarah ke Kualanamu,” katanya.

Pelaku dijerat dengan Pasal 328 KUHP tentang penculikan, ancaman maksimal 12 tahun penjara.

“Selain itu, Pasal 83 UU No.35 Tahun 2014 tentang perlindungan anak. Perubahan atas UU No. 23 tahun 2014 tentang perlindungan anak,” tutup kapolsek.(dvs/ala)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/