MEDAN, SUMUTPOS.CO – Kepala SMA Methodist I Medan, Binsar Sitorus mengaku, pihaknya sedang mengusulkan untuk melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Kata Binsar, kalau tidak salah ada 12 sekolah di Medan yang telah mendaftar. Untuk itu, mudah-mudahan usulan tersebut disetujui dari pemerintah pusat.
“Persiapan kita menggelar UNBK sudah mencapai 90 persen, dengan jumlah siswa yang mengikuti ujian tahun ini berjumlah 131 siswa. UNBK yang akan digelar di sekolah, hanya khusus untuk siswa Methodist saja, tidak untuk sekolah lain,” katanya.
Disebutkan Binsar, persyaratan menyelenggarakan UNBK minimal memiliki komputer sepertiga dari jumlah siswa yang ujian. Saat ini, pihaknya sudah memiliki hampir 100 unit komputer.
“Dengan adanya UNBK ini, tingkat kejujurannya sangat tinggi karena sudah tersistem. Pada dasarnya, kami memang mengutamakan kejujuran dan kelulusan itu pun dikembalikan kepada pihak sekolah,” akunya.
Kepala SMA Negeri 1 Medan, Hj Safrimi mengatakan, pihaknya sedang melakukan persiapan untuk menggelar UNBK. Persiapan yang dilakukan, salah satunya dengan memperbaiki dan menambah jumlah komputer yang akan digunakan ujian.
“Karena kita sudah tahun kedua, jadi persiapannya hanya memperbaiki lagi perangkat yang kurang bagus. Kalau dulu kita meminjam komputer, tapi kalau sekarang kita sudah ada sekitar 150 unit komputer. Lalu, ditambah dengan bantuan siswa yang memiliki laptop untuk membawanya sekitar 10 unit,” jelas Safrimi.
Dia menuturkan, siswa SMA Negeri 1 Medan yang akan mengikuti ujian tahun ini berjumlah sekitar 600 orang. Jadi, nantinya ujian dilakukan secara bergantian dengan tiga gelombang. (ris/adz)